Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEPEDULIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA (SURVEY PADA SMK JURUSAN AKUNTANSI SWASTA DI KECAMATAN CIAWI KABUPATEN BOGOR) Triwidatin, Yuppy
JURNAL AKUNIDA Vol 4, No 2 (2018): December
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.009 KB) | DOI: 10.30997/jakd.v4i2.1554

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh motivasi belajar dan kepedulian orang tua terhadap prestasi belajar matematika. Metode Penelitian adalah Metode Survey Korelasional. Sampel penelitian ini diambil populasi terjangkau dengan teknik proporsional acak, yaitu sebanyak 75 siswa SMK Amaliah 1 dan SMK Amaliah 2 Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah berbentuk angket, untuk mengukur variabel motivasi belajar dan kepedulian orang tua, serta berbentuk tes matematika, untuk mengukur variabel prestasi belajar matematika. Setelah dilakukan uji coba, ketiga instrument tersebut dinyatakan valid dan reliabel, sehingga layak digunakan untuk pengumpulan data. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskreptif dan dilakukan uji persyaratan analisis, yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, heteroskedastisitas dan uji linieritas yang hasilnya data berdistribusi normal dan regresi berpola linier, sehingga analisis selanjutnya menggunakan analisis koefisien korelasi dan regresi linear berganda. Kata Kunci : Motivasi Belajar, Kepedulian Orang Tua, Prestasi Belajar Matematik
KAJIAN TERHADAP SISWA AKUNTANSI ATAS MOTIVASI BELAJAR, KEPEDULIAN ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR Triwidatin, Yuppy
Jurnal Akunida Vol. 4 No. 2 (2018): December
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.807 KB) | DOI: 10.30997/jakd.v4i2.1548

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh motivasi belajar dan kepedulian orang tua terhadap prestasi belajar matematika. Metode Penelitian adalah Metode Survey Korelasional. Sampel penelitian ini diambil populasi terjangkau dengan teknik proporsional acak, yaitu sebanyak 75 siswa SMK Amaliah 1 dan SMK Amaliah 2 Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah berbentuk angket, untuk mengukur variabel motivasi belajar dan kepedulian orang tua, serta berbentuk tes matematika, untuk mengukur variabel prestasi belajar matematika. Setelah dilakukan uji coba, ketiga instrument tersebut dinyatakan valid dan reliabel, sehingga layak digunakan untuk pengumpulan data. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskreptif dan dilakukan uji persyaratan analisis, yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, heteroskedastisitas dan uji linieritas yang hasilnya data berdistribusi normal dan regresi berpola linier, sehingga analisis selanjutnya menggunakan analisis koefisien korelasi dan regresi linear berganda.
PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI MAHASISWA AKUNTANSI BOGOR Triwidatin, Yuppy
Jurnal Akunida Vol. 5 No. 2 (2019): December
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (619.625 KB) | DOI: 10.30997/jakd.v5i2.2310

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kondisi sosial ekonomi orang tua mahasiswa Akuntansi Kabupaten Bogor dan pengaruhnya terhadap prestasi belajar dan untuk mengetahui besarnya pengaruh latar belakang sosial ekonomi orang tua siswa yang berbeda terhadap prestasi belajar. Dari paparan teoritis maka dapat dirumuskan hipotesis bahwa ada pengaruh tingkat sosial ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar Mahasiswa Akuntansi Kabupaten Bogor. Dalam penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data yang dipakai, adalah Metode angket sebanyak 70 responden angket digunakan untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi orang tua. Persamaan regresi linear berganda tersebut memiliki nilai positif pada konstanta yaitu 62,526 menyatakan bahwa apabila kondisi sosial ekonomi orang tua bernilai nol maka prestasi belajar siswa akan bernilai 62.526, Koefisien regresi variabel X adalah positif sebesar 0.224, menyatakan bahwa setiap kondisi sosial ekonomi orang tua naik sebesar satu satuan maka akan menyebabkan peningkatan atau kenaikan prestasi belajar sebesar 0,224 satu satuan. Artinya pengaruh tersebut adalah pengaruh yang positif.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI BAGI PELAKU UMKM AGRITEPA ABADI DESA BANJARSARI KABUPATEN BOGOR Yuppy Triwidatin
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3: Agustus 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v1i3.125

Abstract

Micro, Small and Medium Enterprises, known as MSMEs, have many roles in poor members, reduce unemployment, and increase people's income so that they can independently support their economy. UMKM players must be able to develop and survive in line with the intense business competition. The ability to compete in trade is important so that the Indonesian economy remains strong, especially in facing the Asean Economic Community (AEC). Therefore the government continues to strive so that MSMEs in various regions can develop so as to support the economy of the small community by providing various things both in terms of marketing, other supporting facilities. The presence of the 4.0 industrial revolution has an impact on intense competition, MSMEs must be able to overcome this view creatively, product innovation, marketing, product packaging, human resource development and technology. The strategy for empowering MSMEs can be achieved through the role of the Government in issuing fiscal and non-fiscal policies, higher education institutions in carrying out services to educate and prosper the community and the supporting role of supporting MSMEs to be more self-reliant and innovative. Community service is focused on UMKM Adritepa Abadi, Banjarsari Village, Bogor Regency, is able to prepare Standard Operating Procedures (SOP) and is able to make plans in the budget for running a business.
Analisis Pengaruh Karakteristik Wirausaha, Modal Usaha dan Strategi Pemasaran terhadap Perkembangan UMKM di Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor Yuppy Triwidatin; Yoyok Priyo Hutomo
Jurnal Multidisiplin Madani Vol. 2 No. 10 (2022): October 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/mudima.v2i10.1482

Abstract

Unit usaha mikro kecil menengah (UMKM) merupakan salah satu sumber penghasilan bagi negara Indonesia, selain itu dengan adanya UMKM bisa menjadi salah satu cara mengatasi masalah pengangguran yang terjadi di Indonesia, yang selama ini menjadi salah satu masalah utama negara. UMKM bekembang dengan seiring waktu dan menjadi salah satu penggerak perekonomian Indonesia. Usaha Mikro Kecil Menengah atau dikenal dengan UMKM memiliki banyak peran dalam memberantas kemiskinan, mengurangi pengangguran, serta meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga dapat mandiri dalam menopang ekonominya. Pelaku UMKM harus mampu berkembang dan bertahan seiring dengan ketatnya persaingan usaha. Kemampuan bersaing dalam perdagangan merupakan hal penting agar perekonomian Indonesia tetap kuat terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Oleh sebab itu pemerintah terus berupaya agar UMKM di berbagai daerah dapat berkembang sehingga menopang perekonomian masyarakat kecil dengan memberikan berbagai kemudahan baik dari segi pendanaan, pemasaran, perijinan maupun fasilitas-fasilitas lain yang mendukung. Penelitian Dosen Pemula dengan menggunakan dana hibah Perguruan Tinggi ini difokuskan kepada UMKM yang berada pada Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor mampu membuat perencanaan dalam anggaran biaya dalam menjalankan usaha
PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL MELALUI UMKM TJIPENDAWA COFFEE DESA MEGAMENDUNG Yuppy Triwidatin; Imel Rahmawati; Nurul Sholihah; Nur Muhammad Rizqi; Nur Wahyu Candra Talkhah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 10: Oktober 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ekonomi merupakan salah satu sektor yang paling penting dalam menentukan kesejahteraan hidup masyarakat luas dan berpengaruh bagi pembangunan suatu daerah yang sedang berkembang dalam prospek diberbagai bidang. Keberadaan UMKM tidak dapat dihapuskan ataupun dihindarkan dari masyarakat bangsa saat ini. Karena keberadaannya sangat bermanfaat dalam hal pendistribusian pendapatan masyarakat. Selain itu juga mampu menciptakan kreatifitas yang sejalan dengan usaha untuk mempertahankan dan mengembangkan unsur-unsur tradisi dan kebudayaan masyarakat setempat. Di Desa Megamendung sendiri terdapat UMKM Tjipendawa Coffee yang terletak di Kp. Sirnagalih Cipendawa. Tjipendawa Coffee berdiri sejak tahun 2013, mulai dari proses penanaman biji kopi sampai penjualan dilakukan secara mandiri, sehingga banyak kendala yang dihadapai seperti kurangnya SDM, pengetahuan mengenai SOP dan pencatatan laporan keuangan serta media publikasi.
DIGITAL MARKETING DAN BRANDING PRODUK PADA UMKM DE’SNACK R&R DESA BANJARSARI KABUPATEN BOGOR Yuppy Triwidatin; Azhirni Alpha Khasanah; Desi Yusefa; Silviana Marwa Hadi; Sulastri Aulia
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 11: November 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah atau dikenal dengan UMKM yang memiliki banyak peran dalam anggota yang miskin, mengurangi pengangguran, serta meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga dapat mandiri dalam menopang ekonominya. Pelaku UMKM harus mampu berkembang dan bertahan seiring dengan persaingan usaha yang ketatnya. Kemampuan bersaing dalam perdagangan merupakan hal penting agar perekonomian Indonesia tetap kuat terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Oleh sebab itu pemerintah terus berupaya agar UMKM di berbagai daerah dapat berkembang sehingga menopang perekonomian masyarakat kecil dengan memberikan berbagai hal baik dari segi segi, pemasaran, fasilitas-fasilitas lain yang mendukung. Hadirnya revolusi industri 4.0 menimbulan dampak persaingan yang ketat, UMKM harus mampu mengatasi tandangan itu dengan kreatif, inovasi produk, pemasaran, kemasan produk, pengembangan sumberdaya manusia dan teknologi. Strategi pemberdayaan UMKM dapat dicapai melalui peran Pemerintah mengeluarka kebijakan fiskal maupun non fiskal, perguruan tinggi perguruan tinggi dalam melaksanakan pengabdian untuk mencerdaskan dan mensejahterakan masyarakat dan peran pendukung mendoron UMKM semakin madiri dan inovatif. Hal ini merupakan salah satu implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan strategi pemasaran dengan memanfaatkan teknologi dan menyesuaikannya dengan perkembangan zaman agar UMKM dapat bersaing, dan meningkatkan brand image usaha yang dijalani. Jenis pengabdian yang dilakukan adalah survey, Study Kasus dengan Metode Deskriptif. Ada beberapa permasalahan di tempat UMKM diantaranya tidak adanya logo produk, tidak adanya laporan pencatatan keuangan, kurang luasnya target pasar dan inovasi produk. Dalam pelaksanaan Pengabdian Masyarakat ini kami membantu dan membuat beberapa program diantaranya memberikan inovasi produk yang bertujuan untuk mengembangkan produk agar variasi produk lebih berkembang dan dapat bersaing dengan produk lain.
Innovation Village from Waste to Processed Products of Delicious and Nutritious Village Food Sukamanah, Megamendung District, Bogor Regency Yuppy Triwidatin; Yulianingsih
Asian Journal of Community Services Vol. 1 No. 4 (2022): October 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajcs.v1i4.1570

Abstract

Starting from concerns about food waste and utilizing materials that are around, residents of Sukamanah Village, Megamendung District, Bogor Regency, through this community service dare to innovate by processing unused food ingredients into a type of product with high economic value. The existence of these innovation demands makes Sukamanah Village to have ideas that can be used in order to solve problems in Sukamanah Village in utilizing potential. The problem is that the number of edamame beans does not pass in the marketing. Community creativity is still low in utilizing raw materials from edamame nuts. Edamame beans that don't pass through sorting are mostly left alone. The selling value also tends to be low because they are only sold in the surrounding area or only consumed by themselves, compared to edamame beans that pass sorting and are marketed to supermarkets. If not processed properly, a lot of edamame beans will be wasted. So, this is where the need for an idea that can develop the potential of edamame beans. In general, the innovation of edamame bean ice cream is a form of utilization of edamame nuts that are sorted or do not meet the requirements to be marketed. In particular, edamame bean ice cream innovation aims to increase people's income and creativity. Edamame peanut ice cream innovation can make people become entrepreneurs.
Inovasi & Strategi Marketing Sebagai Upaya Peningkatan Promosi Pemasaran Bagi Pelaku UMKM Tempe Iwan Desa Ciderum Kabupaten Bogor Yuppy Triwidatin
ALMUJTAMAE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2022): Desember
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/almujtamae.v2i3.7097

Abstract

UMKM sering kali dikatakan lebih kuat dalam menghadapi krisis global, namun hal itu tidaklah mudah. Dibutuhkan strategi yang tepat agar UMKM bisa berkembang dan bertahan. Banyak sekali para pelaku usaha UMKM yang belum bisa mengelola usahanya dengan baik, kurangnya permodalan dan terbatasnya pasar menjadi faktor yang tidak bisa disepelekan. Pemerintah sudah mulai mengembangkan berbagai macam cara untuk membantu memajukan UMKM, perguruan tinggi yang bertanggung jawab terhadap Tri Dharma perguruan tinggi juga mempunyai andil yang penting dalam pemberdayaan masyarakat salah satunya adalah UMKM yang berada di desa Ciderum Kecamatan Caringin merupakan sebuah tempat UMKM yang memproduksi dan menjual tempe. Adapun dalam prosesnya, tim pengabdian mengidentifikasi masalah apa yang dihadapi oleh usaha tersebut lalu membuat program-program dan mengimplementasikannya dengan harapan pelaku usaha UMKM tempe tersebut bisa mengelola usahanya dengan lebih baik dan mempunyai sarana prasarana yang lebih baik untuk mengembangkan usahanya tersebut.
The Influence of Raw Materials and Direct Labor Costs on Profit Margin Ratio in UMKM Agan Cibinong, Bogor Regency Yuppy Triwidatin
Journal of Finance and Business Digital Vol. 1 No. 4 (2022): Desember 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/jfbd.v1i4.2172

Abstract

Micro, Small and Medium Enterprises or known as UMKM have many roles in eradicating poverty, reducing unemployment, and increasing people's income so that they can be independent in supporting their economy. UMKM actors must be able to develop and survive in line with intense business competition. The ability to compete in trade is important so that the Indonesian economy remains strong, especially in the face of the Asean Economic Community (AEC). Therefore, the government continues to strive so that UMKM in various regions can develop so as to support the economy of small communities by providing various facilities both in terms of funding, marketing, licensing and other supporting facilities. The presence of the industrial revolution 4.0 has the impact of intense competition, UMKM must be able to overcome this challenge creatively, product innovation, marketing, product packaging, human resource development and technology. The UMKM empowerment strategy can be pursued through the role of the Government in issuing fiscal and non-fiscal policies, the role of universities in carrying out services to educate and prosper the community and the role of stakeholders in encouraging UMKM to be more independent and innovative.