Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

The Meaning of Place in Historic Building (Case Study: Three Urban Heritage Tourism Destinations at Kesawan Medan) Permana, Sendi; Lubis, Darwin Parlaungan; Sugiharto; Marbun, Sahala Fransiskus; Amelia, Pidia
Jurnal Penelitian Geografi Vol 13 No 2 (2025): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpg.v13.i2.33539

Abstract

Based on the Regional Spatial Planning of Medan City for the years 2011-2031, several Cultural Heritage Areas have been established that include various historical buildings, one of which is located in the Old City area of Kesawan. The presence of historical buildings such as the Lonsum Building, Tjong A Fie, and Pos Bloc coexists with the rapid business and culinary activities on Ahmad Yani Street and Balai Kota Street. There are indications that a shift in visitation orientation has occurred where the meaning of tourism is stronger compared to a comprehensive exploration of history. The aim of this research is to analyze the meaning of place at three historical buildings and its implications for regional development. This research is qualitative with a geographical approach. In-depth interviews were conducted with 36 informants selected through purposive sampling. The research results show that the meaning of place in the three historical buildings is more dominated functionally, socially, and emotionally than by regional romanticism. The shift in the meaning of historical buildings is a consequence of the massive development of alternative tourism in urban areas. Therefore, it is necessary to reorganize the cultural heritage area involving elements of the community, government, and private sector, with the hope that the authentic value of historical buildings is not entirely eroded by the modernity of urban development.
Analisis Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin Dalam Kaitannya dengan Potensi Tenaga Kerja di Kecamatan Medan Tembung Marbun, Sahala Fransiskus; Sitanggang, Ave Marianta; P. Silangit, Gerhard Estimihi.; Hutasoit, Noffranto Irwansyah; Fitriani, Ramadhan
Khidmat Vol 3 No 2 (2025)
Publisher : CV Edu Tech Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

kaitannya dengan potensi tenaga kerja di Kecamatan Medan Tembung. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan dokumentasi terhadap 39 responden usia produktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berada pada usia produktif, khususnya pada rentang 25–44 tahun yang merupakan kelompok usia paling dominan. Komposisi jenis kelamin juga relatif seimbang antara laki-laki dan perempuan, sehingga keduanya memiliki kontribusi penting dalam aktivitas ekonomi lokal. Namun, sebagian besar penduduk bekerja di sektor informal seperti perdagangan kecil, jasa, dan pekerjaan lepas, dengan tingkat penghasilan yang masih tergolong rendah. Temuan ini mengindikasikan bahwa potensi tenaga kerja di Kecamatan Medan Tembung cukup besar, tetapi belum dimanfaatkan secara optimal akibat keterbatasan keterampilan, minimnya akses pelatihan, serta rendahnya motivasi kerja pada sebagian generasi muda. Oleh karena itu, diperlukan penguatan sumber daya manusia melalui pelatihan berbasis kompetensi, pemberdayaan perempuan, serta pengembangan lapangan kerja yang lebih berkelanjutan untuk meningkatkan kontribusi tenaga kerja terhadap pembangunan ekonomi lokal.
Pemetaan Daerah Rawan Kriminalitas Di Kota Medan Menggunakan Perangkat Lunak QGIS Bate’e, Windiarni Eveline; Marbun, Sahala Fransiskus; Damanik, Muhammad Ridha Syafii; Astuti, Anik Juli Dwi
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Juni-Desember 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i2.1911

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kawasan rawan kejahatan di Kota Medan menggunakan perangkat lunak QGIS sebagai bagian dari Sistem Informasi Geografis (SIG). Dengan pendekatan kuantitatif dan metode deskriptif, penelitian ini memproses data spasial koordinat kejahatan berdasarkan laporan polisi dan data BPS. Hasil pemetaan menunjukkan bahwa kawasan rawan kejahatan terletak di daerah dengan aktivitas ekonomi dan mobilitas tinggi, seperti pusat kota dan rute transportasi utama. Faktor-faktor sosioekonomi seperti kemiskinan dan pengawasan lingkungan yang lemah merupakan determinan utama kerentanan kejahatan di kawasan-kawasan tersebut. Pemetaan ini diharapkan menjadi alat bagi aparat keamanan dan masyarakat dalam memantau dan mencegah kejahatan secara efektif berdasarkan data spasial.
Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Produktivitas Petani Padi di Desa Perbarakan Kecamatan Pagar Merbau Nazhifah, Aliyah; Damanik, M. Ridha Syafii; Marbun, Sahala Fransiskus
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Juni-Desember 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i2.1991

Abstract

Perubahan iklim menjadi tantangan utama bagi keberlanjutan sektor pertanian, terutama komoditas padi yang sangat bergantung pada stabilitas unsur iklim. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan persepsi petani padi di Desa Perbarakan terhadap perubahan iklim selama lima tahun terakhir, menganalisis pengaruh variabilitas iklim terhadap produktivitas panen, mengidentifikasi faktor paling dominan yang menyebabkan perubahan produktivitas, serta menguraikan strategi adaptasi yang dilakukan petani dalam menghadapi kondisi tersebut. Pendekatan penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung dan wawancara semi terstruktur terhadap satu informan kunci, yakni petani yang berpengalaman mengelola pertanian padi di daerah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani merasakan adanya peningkatan intensitas curah hujan, ketidakstabilan pola musim, serta naiknya suhu udara yang berdampak pada sulitnya menentukan jadwal tanam. Perubahan iklim terbukti menurunkan produktivitas melalui kerusakan akar akibat genangan, penurunan kualitas gabah, serta meningkatnya serangan organisme pengganggu tanaman. Faktor paling berpengaruh terhadap produktivitas adalah ketidakstabilan cuaca yang memicu gangguan hama serta meningkatkan biaya input pertanian. Strategi adaptasi yang diterapkan mencakup penggunaan varietas padi tahan cekaman lingkungan, penyesuaian jadwal tanam, pengelolaan air yang lebih efisien, dan perbaikan sistem irigasi, meskipun dukungan kelembagaan masih dinilai belum optimal. Temuan ini menunjukkan bahwa dampak perubahan iklim terhadap produktivitas padi bersifat kompleks dan membutuhkan penguatan strategi adaptasi berbasis kondisi lokal. Perubahan iklim menjadi tantangan utama bagi keberlanjutan sektor pertanian, terutama komoditas padi yang sangat bergantung pada stabilitas unsur iklim. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan persepsi petani padi di Desa Perbarakan terhadap perubahan iklim selama lima tahun terakhir, menganalisis pengaruh variabilitas iklim terhadap produktivitas panen, mengidentifikasi faktor paling dominan yang menyebabkan perubahan produktivitas, serta menguraikan strategi adaptasi yang dilakukan petani dalam menghadapi kondisi tersebut. Pendekatan penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung dan wawancara semi terstruktur terhadap satu informan kunci, yakni petani yang berpengalaman mengelola pertanian padi di daerah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani merasakan adanya peningkatan intensitas curah hujan, ketidakstabilan pola musim, serta naiknya suhu udara yang berdampak pada sulitnya menentukan jadwal tanam. Perubahan iklim terbukti menurunkan produktivitas melalui kerusakan akar akibat genangan, penurunan kualitas gabah, serta meningkatnya serangan organisme pengganggu tanaman. Faktor paling berpengaruh terhadap produktivitas adalah ketidakstabilan cuaca yang memicu gangguan hama serta meningkatkan biaya input pertanian. Strategi adaptasi yang diterapkan mencakup penggunaan varietas padi tahan cekaman lingkungan, penyesuaian jadwal tanam, pengelolaan air yang lebih efisien, dan perbaikan sistem irigasi, meskipun dukungan kelembagaan masih dinilai belum optimal. Temuan ini menunjukkan bahwa dampak perubahan iklim terhadap produktivitas padi bersifat kompleks dan membutuhkan penguatan strategi adaptasi berbasis kondisi lokal.
Analisis Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin dalam Kaitannya dengan Potensi Tenaga Kerja di Kecamatan Medan Tembung Marbun, Sahala Fransiskus; Sitanggang, Ave Marianta; Silangit, Gerhard Estimihi. P.; Hutasoit, Noffranto Irwansyah; Fitriani, Ramadhan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komposisi penduduk berdasarkan usia dan jenis kelamin serta kaitannya dengan potensi tenaga kerja di Kecamatan Medan Tembung. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan dokumentasi terhadap 39 responden usia produktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berada pada usia produktif, khususnya pada rentang 25–44 tahun yang merupakan kelompok usia paling dominan. Komposisi jenis kelamin juga relatif seimbang antara laki-laki dan perempuan, sehingga keduanya memiliki kontribusi penting dalam aktivitas ekonomi lokal. Namun, sebagian besar penduduk bekerja di sektor informal seperti perdagangan kecil, jasa, dan pekerjaan lepas, dengan tingkat penghasilan yang masih tergolong rendah. Temuan ini mengindikasikan bahwa potensi tenaga kerja di Kecamatan Medan Tembung cukup besar, tetapi belum dimanfaatkan secara optimal akibat keterbatasan keterampilan, minimnya akses pelatihan, serta rendahnya motivasi kerja pada sebagian generasi muda. Oleh karena itu, diperlukan penguatan sumber daya manusia melalui pelatihan berbasis kompetensi, pemberdayaan perempuan, serta pengembangan lapangan kerja yang lebih berkelanjutan untuk meningkatkan kontribusi tenaga kerja terhadap pembangunan ekonomi lokal.
Analisis Kepadatan Penduduk terhadap Perubahan Tutupan Vegetasi Menggunakan NDVI di Kecamatan Medan Tuntungan Nababan, Yolanda; Marbun, Sahala Fransiskus; Sitompul, Ryan Lucky Sartua; Simanjuntak, Joy Any Hasian; Hulu, Selfianus
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 12 (2025): Desember 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Population growth in peri-urban areas is increasingly recognized as a major driver of land-use change, particularly through the reduction of vegetation cover. This study examines the dynamics of vegetation change using NDVI analysis alongside the development of population density in Medan Tuntungan District between 2014 and 2023. The analysis draws on Landsat 8 imagery and sub-district-level demographic data. The findings reveal a substantial decline in areas classified as high to very high vegetation density, amounting to approximately 411 hectares. Conversely, areas categorized as low to very low NDVI expanded by around 305 hectares over the same nine-year period. During this interval, the population increased from 84,775 to 99,184 inhabitants, reflecting a growth of roughly 17%. Kelurahan with the highest population increases such as Simpang Selayang, Simalingkar B, and Tanjung Selamat displayed the most pronounced vegetation loss. These results indicate intensifying pressure on vegetation as population density rises, leading to the expansion of low-vegetation areas due to land conversion for residential and urban infrastructure development. Overall, the study underscores the urgency of strengthening spatial planning control and protecting green open spaces to maintain ecological sustainability in the peri-urban zones of Medan
ANALISIS PERUBAHAN ALIH FUNGSI DI KABUPATEN DELI SERDANG PERIODE 2019 DAN 2024 Septian Sihotang, Irma Reola; Sihombing , Cindy Claudia; Ginting, Febrina Anasista; Pakpahan , Elisabeth; Marbun, Sahala Fransiskus
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 12 (2025): Desember 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menganalisis perubahan alih fungsi lahan di Kabupaten Deli Serdang pada periode 2019–2024 menggunakan citra Sentinel-2 yang diproses melalui ArcGIS. Klasifikasi tutupan lahan menunjukkan bahwa vegetasi dan lahan pertanian tetap menjadi kategori dominan pada kedua tahun, sementara lahan terbangun mengalami peningkatan seiring perkembangan wilayah. Analisis perubahan menunjukkan adanya dinamika signifikan, terutama konversi lahan pertanian menjadi lahan kosong yang mencapai 7,03 ha (46,84%), mencerminkan tekanan tinggi terhadap lahan produktif. Beberapa kategori lain mengalami perubahan kecil, termasuk proses revegetasi dan ekstensifikasi pertanian. Hasil penelitian menegaskan bahwa alih fungsi lahan didominasi oleh penurunan lahan pertanian dan peningkatan aktivitas pembangunan, sehingga diperlukan pengelolaan ruang yang lebih berkelanjutan.