Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Character of Agus Mianto in Business as a Penangkar Bibit Karet in Langkan Village District of Banyuasin III Regency of Banyuasin South Sumatera Province. Merisa, Merisa; Sobri, Khaidir
Societa: Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis Vol 4, No 2 (2015): Societa
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jsct.v4i2.238

Abstract

Karakteristik Agus Mianto dalam Berwirausaha Penangkaran Bibit Karet di Desa Langkan Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam bagaimana karakteristik Agus Mianto dalam menjalankan usaha penangkaran bibit karet. Penelitian dilaksanakan di Desa Langkan Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin dari bulan Mei sampai dengan Juli 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dan metode penarikan contoh yaitu purposive sampling (sengaja). Untuk menjawab rumusan masalah menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Untuk mengetahui tinggi rendahnya karakteristik yang dimiliki oleh Agus Mianto menggunakan skala likert guna untuk memperoleh skor dari masing-masing variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa Karakteristik wirausaha yang dimiliki oleh Agus Mianto dalam berwirausaha sebagai seorang penangkar bibit karet tergolong dalam kategori tinggi dengan skor nyata dan persentase yang diperoleh sebesar 83 (87,36%). Dengan masing-masing variabel karakteristik yang termasuk dalamkategori tinggi sebagai berikut : Percaya diri dengan total skor 82,50%, kepemimpinan 90,00%, Pengambilanrisiko 92,00%.
Teknik REBT (Rational Emotive Behavior Therapy) untuk Mengatasi Kecanduan Game Online pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 14 Bandar Lampung Diswantika, Noviana; Merisa, Merisa
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 14 No. 1 (2021): Lentera
Publisher : STKIP PGRI Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is a guidance and counseling action research (PTBK) which aims to determine whether the problem of online game addiction of class VIII students can be reduced through group counseling with the Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) technique. The subjects of this study were students of class VIII A, totaling 31 students of SMP Negeri 14 Bandar Lampungr. Determination of the subject of this study as many as 5 students, students' online game addiction to 5 students has a high category. Through the results of observations made in the early stages, it was found that 5 students had problems with high online game addiction in students. Then after being given services with the Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) technique which was carried out in group counseling, it was seen that the level of online game addiction was well reduced. This can be addressed with the results of observational data and interviews that have been conducted on students. Thus it can be concluded that the results of the research in the first cycle of a decrease in the level of online game addiction possessed by students through the Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) technique, this can be seen from the first cycle the average achievement of the online game addiction level of 5 students is 47.06% in the medium category and in the second cycle there was a decrease with an average of 37.4% in the low category.
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TENTANG MENGGALI CITA RASA NUSANTARA: BAROBBO SEBAGAI SOLUSI MENINGKATKAN GIZI DI TENGAH MASYARAKAT Nurul Hidayat; Fharel Rezza Lesmana; Merisa, Merisa; Aji Muhammad Ezrinal Aziz; Amanda Kamila Savitri; Erlivia Ramadhaniyanti; Iluh Ika Melan Sri; Madyan Syahruramadana
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 3 No. 6 (2024): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/krepa.v3i6.7053

Abstract

Barobbo merupakan kuliner tradisional dari Sulawesi Selatan. Berbahan dasar jagung dicampur beras danberbagai macam sayuran. Beragam makanan khas daerah pada nusantara mulai jarang dikenal oleh banyak orang sebab zaman yang sudah mulai maju. Beberapa menu makanan khas yang seharusnya dikembangkan perlahan punah akibat munculnya westernisasi di kalangan masyarakat. Dengan adanya pengabdian masyarakat dengan program pengenalan “Menggali Cita Rasa Nusantara: Barobbo Sebagai Solusi Meningkatkan Gizi di Tengah Masyarakat” ini mampu membawa kembali makanan khas daerah di kalangan masyarakat. Kegiatan ini telah berlangsung di RT 01, Kelurahan Mamburungan, Kalimantan Timur, Kota Tarakan. Metode yang telah dicangkup yaitu pendidikan masyarakat tentang pengenalan makanan khasnusantara, pelatihan dalam pembuatan barobbo, dokumentasi yang terlampir mengharapkan masyarakat mampu mengenal cita rasa makanan khas nusantara yang telah terlupakan. Disimpulkan secara singkat bahwa masa pengenalan makanan khas daerah yaitu Barobbo asal Sulawesi Selatan di kalangan masyarakat dinyatakan berhasil. Diharapkan dengan adanya program pengabdian masyarakat ini mampu membawakembali cita rasa tradisional dan mampu menghilangkan westernisasi.