Manurung, Daniel
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISA PENOLAKAN FOTO GIGI INTRA ORAL DI INSTALASI RADIOLOGI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG Manurung, Daniel; Utama, H. Nur; Rosidah, Siti
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan Vol 5, No 1 (2014)
Publisher : STIKES Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.599 KB) | DOI: 10.33666/jitk.v5i1.92

Abstract

Pemeriksaan kesehatan dalam suatu rumah sakit pada masa globalisasi sudah semakin kompleks, oleh karena itu diperlukan kinerja pelayanan kesehatan yang handal dan didukung oleh suatu alat radiologi yang canggih untuk meningkatkan mutu pelayanan. Adanya control kualitas dalam hal ini adalah analisa penolakan radiograf, maka kemungkinan pengulangan foto dapat ditekan. Penekanan pengulangan foto dapat menghemat waktu maupun sumber daya yang ada. Dan dalam 6-12 bulan terakhir belum pernah dilakukan perhitungan penolakan hasil radiograf gigi intra oral, jadi tidak tahu berapa persen angka penolakan radiografi gigi intra oral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil penolakan (reject) radiografi gigi intra oral di Instalasi Radiologi RSUD Muntilan Kabupaten Magelang.Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan pendekatan observasional dimana penulis menggambarkan dan menyajikan dalam bentuk grafik kemudian membuat kesimpulan dan memberikan solusi. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil lokasi di Instalasi Radiologi RSUD Muntilan Kabupaten Magelang. Obyek pengamatan yang digunakan adalah jumlah radiografi gigi intra oral ditolak, sedangkan subyeknya adalah jumlah film gigi intra oral di RSUD Muntilan Kabupaten Magelang selama 20 minggu pada bulan Mei sampai bulan September 2013. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa analisa penolakan (reject) foto gigi intra oral di Instalasi Radiologi RSUD Muntilan Kabupaten Magelang didapatkan hasil pengamatan dokumentasi pada Bulan Mei sampai dengan bulan September 2013 di Instalasi Radiologi RSUD Muntilan Kabupaten Magelang didapatkan jumlah film yang ditolak 13 lembar dari jumlah keseluruhan pasien sebanyak 129 orang. Dan urutan faktor penyebab penolakan film gigi intra oral yaitu yang pertama faktor posisi pemotretan dan yang kedua faktor eksposi. Dari hasil analisa penulis, didapatkan presentase radiograf sebanyak 7,4%, Presentase ini merupakan nilai yang tinggi dan melebihi diatas ambang   bataspenolakan radiograf yaitu 4-6%. Kata Kunci : Penolakan Foto, Gigi Intra Oral
UJI BEDA KARAKTERISTIK FILM RADIOGRAFI MEREK KODAK dan AGFA MENGGUNAKAN METODE LIGHT SENSITOMETRY Manurung, Daniel; Utama, H. Nur; Felayani, Fadli
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan Vol 6, No 2 (2015)
Publisher : STIKES Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.708 KB) | DOI: 10.33666/jitk.v6i2.111

Abstract

Uji Beda Karakteristik Film Radiografi Merek Kodak dan Agfa Menggunakan Metode light Sensitometry yang dilatar belakangi adanya perbedaan bentuk AgBr kedua film merk Kodak dan Agfa, serta penggunaan beberapa merek film khususnya Agfa dan Kodak di Rumah Sakit maupun di klinik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik kedua film yang berbeda merek ini yaitu Kodak dan Agfa.Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif komparatif dengan pendekatan experimental, dengan cara membandingkan karakteristik film dengan merek yang berbeda yaitu Kodak tipe Mxg dengan Agfa Ortho CP-G. Pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yaitu observasi dan experimen langsung dengan populasi seluruh film merek Kodak tipe Mxg dengan Agfa Ortho CP-G PLUS ukuran 18x24 cm, dengan jenis atau Jumlah lapisan emulsi yang sama yaitu double emulsi kemudian sampel yang digunakan yaitu masing-masing 3 lembar film radiografi merek Kodak ukuran 18x24 dan 3 lembar film merek Agfa ukuran 18x24. Setelah dilakukan pengolahan secara matematis, analisis data dilakukan dengan membandinkan standar karakteristik yang ada di teori dengan hasil yang didapatkan penulis.Hasil dari penelitian Uji Beda Karakteristik Film Radiografi Merek Kodak dan Agfa Menggunakan Metode light Sensitometry berupa hasil Radiograf serta Pengukuran densitas dari kedua film tersebut didapatkan hasil perbandingan karakteristik film radiografi Merek Agfa yang meliputi nilai basic fog 0,23, speed 1,23, latitude 1,9, kontras 2,58 dan densitas maksimal 2,84. Sedangkan film radiografi Merek Kodak memiliki nilai basic fog 0,25, speed 1,25, latitude 1,75, kontras 2,66 dan densitas maksimal 2,93. Sehingga pemilihan jenis film sesuai dengan kondisi pelayanan radiologi, contohnya untuk pelayanan radiologi dengan jumlah penolakan karena kesalahan pemilihan faktor eksposi sedikit, maka dipilih film dengan speed tinggi yaitu film merk Agfa. Namun jika sering terjadi kesalahan karena faktor eksposi, dan pertimbangan sebagai rumah sakit pendidikan yang banyak mahasiswa melakukan pendidikan di Instalasi Radiologi disarankan menggunakan speed rendah film merek Kodak, sehingga kesalahan faktor eksposi dapat diminimalisir. Kata kunci :           Karakteristik, Sensitometry, film merek Kodak, Film merek Agfa