Djulis, Sukmanofith
Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STIP Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Pelayanan Pengunjung Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah Jakarta Sadjiono, Imam; Djulis, Sukmanofith; Robinson; Suhartini
Meteor STIP Marunda Vol 11 No 1 (2018): Juni
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STIP Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36101/msm.v11i1.26

Abstract

Industri pariwisata merupakan salah satu faktor penghasil devisa terbesar bagi Indonesia, selain itu juga dapat menyerap tenaga kerja karena industri pariwisata mencakup banyak bidang seperti akomodasi, transportasi, restoran, atraksi wisata, dan objek wisata. Berdasarkan data jumlah pengunjung Museum Transportasidalam 1 tahun terakhir, terlihat ada naik turunnya jumlah pengunjung. Hal ini perlu diperhatikan terutama untuk mencari penyebab terjadinya penurunan jumlah pengunjung Museum. Apabila kita melihat gambar grafik jumlah pengunjung setiap bulan pada tahun 2016, maka terlihat bahwa terjadi lonjakan pengunjung Museum pada bulan-bulan tertentu. Hal ini perlu diantisipasi dalam pemberian pelayanan terutama ketersediaan sarana dan prasarana Museum. Hasil pada penelitian ini dapat membantu pihak museum untuk mengevaluasi masalah tersebut dengan mencari data mengenai kepuasan pengunjung museum transportasi TMII serta memberikan rekomendasi perbaikan kinerja pelayanan bagi pekerja di museum tersebut.
Kajian Potensi Pengembangan Pelayaran Rakyat Sebagai Sarana Angkutan Barang Dalam Rangka Mendukung Tol laut Di Kawasan Indonesia Timur Malisan, Johny; Sadjiono, Imam; Ari Wibowo, Titis; Djulis, Sukmanofith
Meteor STIP Marunda Vol 10 No 1 (2017): Juni
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STIP Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36101/msm.v10i1.67

Abstract

Transportasi laut efektif sebagai media penghubung seluruh pulau sehingga untuk angkutan massal lewat perairan lebih menguntungkan. Akan tetapi pada kenyataannya masih banyak daerah di Indonesia yang belum terjangkau oleh kapal-kapal khususnya untuk daerah tertinggal, terbelakang, terisolir dan perbatasan (3TP). Hal ini disebabkan oleh sistem pendistribusian barang yang tidak merata, dan dari aspek ekonomi belum menguntungkan untuk dikunjungi kapal-kapal komersial terutama di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Hal ini merupakan konsekuensi dari adanya keleluasaan yang diberikan oleh pemerintah dalam menciptakan persaingan usaha dan bagi perusahaan pelayaran nasional bebas memilih rute pelayaran yang diinginkan. Akibatnya semakin berkurang pangsa untuk pelayaran rakyat (pelra) yang umumnya merupakan usaha kelompok UMKM. Berkaitan dengan hal ini, tim penulis mencoba melakukan analisis terahadap kemungkinan pengoperasian kapal pelra untuk melayani kebutuhan pokok masyarakat yang didistribusikan oleh kapal-kapal tol laut, sehingga masyarakat didaerah 3TP dapat merasakan pembangunan yang dilakukan Pemerintah. Konsekuensi dari kemungkinan ini adalah perlunya perubahan bentuk, kapasitas dan kecepatan kapal disesuaikan dengan kerakat inginan pasar tanpa meninggalkan ciri tradisionalnya.