Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Status Kesuburan Perairan Danau Daek berdasarkan Trophic State Index (TSI) di Desa Teluk Kenidai Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, Riau Sovianti, Yona; Simarmata, Asmika Harnalin; Harjoyudanto, Yudho
Jurnal Ilmu Perairan (Aquatic Science) Vol. 12 No. 3 (2024): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Aktivitas meracun tumbuhan air dan perkebunan sawit yang ada disekitar Danau Daek akan memberikan masukan berupa bahan organik maupun anorganik keperairan sehingga akan meningkatkan unsur hara yang akan mempengaruhi status kesuburan perairan. Pengukuran status keseburan perairan dapat dilakukan dengan menggunakan 3 pendekatan yaitu fisika, kimia dan biologi. Trophic State Index (TSI) menggunakan ketiga pendekatan ini dalam menentukan status kesuburan perairan sehingga lebih representatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui status kesuburan Danau Daek menggunakan Trophic States Index (TSI). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2023 di Danau Daek. Metode yang digunakan adalah metode survey yaitu dengan melakukan pengamatan langsung di Danau Daek. Lokasi pengambilan sampel dengan menggunakan 3 stasiun dengan karakteristik yang berbeda dan dianggap mewakili lokasi perairan penelitian yaitu stasiun 1 (disekitar inlet), stasiun 2 (dibelokkan danau) dan stasiun 3 disekitar ujung danau. Pada setiap stasiun terdapat 2 titik pengambilan sampel yaitu permukaan dan 2 kali kedalam Secchi. Pengambilan sampel dilakukan sebanyak 4 kali dengan interval waktu seminggu sekali. Parameter kualitas air yang diukur adalah yaitu suhu, kecerahan, kedalaman, derajat keasaman (pH), oksigen terlarut (DO), karbondioksida bebas (CO2), Klorofil-a dan total fosfat. Hasil pengamatan kualitas air selama penelitian yaitu suhu berkisar 29-31⁰C, kedalaman berkisar 300-500 cm, derajat keasaman berkisar 6,9-7,3 oksigen terlarut berkisar 5,84-8,91 mg/L dan karbondioksida bebas berkisar 11,88-13,86 mg/L, kecerahan berkisar 80-95 cm, total fosfat berkisar 0,017-0,031 mg/L dan klorofil-a berkisar 11,07-13,08 µg/L. Nilai TSI selama penelitian berkisar 56,99-53,70. Berdasarkan nilai TSI yang diperoleh dapat disimpulkan status kesuburan Danau Daek adalah eutrofik ringan.
Status Kesuburan Perairan Berdasarkan Klorofil-α di Danau Diatas Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat Fadliyanti, Refo; Dahril, Tengku; Harjoyudanto, Yudho
Jurnal Ilmu Perairan (Aquatic Science) Vol. 12 No. 1 (2024): Maret
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/

Abstract

Status kesuburan perairan diperlukan dalam upaya pengelolaan perairan berkelanjutan seperti halnya mengetahui klorofil-a di suatu perairan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kosentrasi klorofil-α sebagai indikator status kesuburan perairan di Danau Diatas dan mengetahui kondisi perairan berdasarkan parameter yang berkaitan dengan kelangsungan hidup fitoplankton. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember-Maret 2023. Metode penelitian ini adalah metode survei. Pengambilan sampel dilaksanakan 3 kali dengan interval pengambilan sampel 1 minggu. Penelitian ini menemukan bahwa status kesuburan berdasarkan kosentrasi klorofil-α selama penelitian antara 1,0452-1,5509 µg/L dengan rata-rata 1,2924 µg/L. Pengukuran kualitas air, yaitu suhu 22,6oC, kedalaman 8–42 m, kecerahan 35,5-39 cm, pH 7, DO 5,16-5,34 mg/L, CO2 bebas 5,99 mg/L, nitrat 0,161-0,339 mg/L, dan fosfat 0,032-0,080 mg/L. Hasil pengukuran konsentrasi klorofil-α menunjukkan bahwa status kesuburan perairan tergolong ke dalam perairan oligotrofik dan pengukuran kualitas air berdasarkan parameter yang diukur sesuai dengan kelangsungan hidup fitoplankton.
Sosialisasi SAJAG (Serbuk Ajaib Penjernih Air Gambut) Untuk Pembentukan Usaha Mikro Kecil (UMK) Mahasiswa Universitas Riau Budijono, Budijono; Harjoyudanto, Yudho; Sibagariang, Rina D’rita; Kamaruddin, Eddiwan
Journal of Community Engagement Research for Sustainability Vol. 3 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/cers.3.1.21-29

Abstract

Empowerment for Riau University students and graduates who already own small enterprises (UMK) or who do not yet own them can help a country's economy by boosting its overall prosperity. The location of service activities with this entrepreneurship development scheme in 2022 is on Jl. Merak Sakti Gang Hijrah Panam Pekanbaru City. The method of implementing community service activities with the Entrepreneurship Development Program Scheme is carried out in the form of socialization. The target of community service activities with the entrepreneurship development scheme was the general public, 25 students of the Faculty of Fisheries and Maritime Affairs, University of Riau (UNRI). In this activity, pre-test and post-test were carried out to see the achievement of activities. After the implementation of this activity, it was found that the service activities with this entrepreneurship scheme had been carried out with the target group of 25 alumni and students of the University of Riau with a level of knowledge and understanding reaching 97%. The activity concludes that SAJAG production is feasible to be carried out as Micro Small Business Empowerment (UMK).
Pencemar Mikroplastik dalam Air dan Sedimen Sungai Sail di Kota Pekanbaru Widyadhanaa, Fidela Raissa; Budijono, Budijono; Harjoyudanto, Yudho; Hendrizal, Andri
Jurnal Fisika Unand Vol 13 No 6 (2024)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jfu.13.6.792-798.2024

Abstract

This study aims to determine the type and abundance of microplastics in the water and sediment of the Sail River. This study was conducted from January 2024 to April 2024. Sampling was carried out once a month for three months at 3 stations, namely: Station 1 (Jalan Akasia), Station 2 (Jalan Hangtuah), Station 3 (Jalan Sumber Sari). Microplastic samples in water and sediment were analyzed at the Waste Treatment Laboratory of the Faculty of Fisheries and Marine Sciences, University of Riau.. The research results found 4 types of microplastics per station in both water and sediment, with the most common types being fibers in water and fragments in sediment. The total abundance of microplastics in water ranges from 216.67 – 280 particles/m3 and sediment ranges from 4,006.67 – 4,720 particles/kg. It was concluded that there was no difference in the total abundance of microplastics in either water or sediment between the stations studied.