Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI EKPERIMENTASI METODE MIND MAPPING DAN METODE MNEMONIC DITINJAU DARI TINGKAT KEMAMPUAN MEMORI SISWA Hasyim, Maylita; Sudjono, M. Joang Equator
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.388 KB) | DOI: 10.29100/jp2m.v1i2.189

Abstract

Dalam mendukung tercapainya tujuan pembelajaran matematika diperlukan faktor kemampuan memori yang berkenaan dengan daya ingat seseorang dan metode pembelajaran yang dapat membuat siswa menjadi aktif. Penelitian ini mengkaji perbandingan hasil belajar matematika berdasarkan metode mind mapping dan metode mnemonic ditinjau dari kemampuan memori siswa. Sampel penelitian ini sebanyak 2 kelas eksperimen dari seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Besuki. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis variansi dua jalan. Hasil analisis menyimpulkan: 1) Ada perbedaan hasil belajar matematika dengan meng-gunakan metode mind mapping dan metode mnemonic. Metode mind mapping mempunyai hasil belajar lebih baik daripada metode mnemonic; 2) ada perbedaan hasil belajar matematika berdasarkan tingkat kemampuan memori. Siswa yang memiliki kemampuan memori tinggi mempunyai hasil belajar yang lebih baik daripada siswa yang memiliki kemampuan memori sedang dan rendah; dan 3) ada perbedaan hasil belajar matematika antara metode mind mapping dan metode mnemonic ditinjau dari kemampuan memori.
PENGARUH KEMAMPUAN VERBAL, NUMERIK, DAN SPASIAL TERHADAP KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA Mukaromah, Sri Jamilah; Hasyim, Maylita
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v3i1.294

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan verbal, numerik, dan spasial terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita bangun ruang sisi datar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tugu Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian assosiatif kausal.Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Tugu. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas VIII A, VIII F, dan VIII H yang diambil dengan teknik cluster random sampling sejumlah 82 siswa. Pengambilan data menggunakan metode tes. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh kemampuan verbal, numerik dan spasial secara simultan terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita sebesar 29,9% dengan persamaan regresi  Y = 18,740 + 0,300X1 + 0,239X2 + 0,209X3
EKSPERIMENTASI METODE JARIMATIKA MODERN “TONTALKOG” BERBASIS MULTIMEDIA” PADA SISWA SEKOLAH DASAR 'Ulum, Wisda Miftakhul; Hasyim, Maylita
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.224 KB) | DOI: 10.29100/jp2m.v2i2.209

Abstract

Metode TonTalKOG merupakan pengembangan dari metode jarimatika modern yang berguna meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa Sekolah Dasar dalam menyetarakan satuan berat. Dalam penelitian ini metode TonTalKOG dikembangkan dengan multimedia Macromedia Flash, dengan harapan pemanfaatan media interaktif ini dapat meningkatkan motivasi dan antusiasme siswa. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis efeketivitas metode TonTalKOG berbasis multimedia terhadap hasil belajar matematika siswa. Metode statistika yang digunakan yaitu metode uji-t dua sampel dependen (paired sample t-test), dimana metode ini menggunakan data pengamatan sebelum dan sesudah sampel diberi perlakuan. Hasil uji-t dua sampel dependen menyimpulkan bahwa metode TonTalKOG berbasis multimedia efektif meningkatkan hasil belajar matematika siswa, dimana nilai tobs lebih besar dari nilai ttabel atau nilai signifikansi lebih kecil dari nilai α=0,05. Pengembangan metode jarimatika modern ini diharapkan dapat dijadikan sebagai langkah awal dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
DIGITAL LITERACY IN USING GEOGEBRA LEARNING MEDIA IN TERMS OF SELF-DIRECTED LEARNING Maylita Hasyim; Henny Fathul Kurniawati
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 9 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/mapan.2021v9n1a4

Abstract

Digital literacy is important to improve the quality of education, especially in mathematics learning which can develop and engage students in exploring the efficient digital world for learning mathematics. The purpose of this study is to analyze the digital literacy of grade VIII students of SMP Negeri 1 Karangrejo in using GeoGebra learning media in terms of self-directed learning. This type of research is descriptive qualitative. The subjects of this study consisted of six students, and the instruments used were lesson plans, self-directed learning questionnaires, student response questionnaires, and interview guidelines. The result of this research shows that digital literacy with students who have high level for self-directed learning are able to fulfill all of indicators for digital literacy including being able to understand instructions for use and how to use the GeoGebra application, explain the information in the GeoGebra application, do the exercises correctly, participate in exchanging ideas with friends and develop their creativity into a new work in the GeoGebra application, students with moderate self-directed learning are only able to meet five digital literacy indicators including being able to understand instructions for use and explain the information in the GeoGebra application, do the exercises correctly, participate in brainstorming with friends and try to develop their creativity into a new work on the GeoGebra application, and students with low self-directed learning are only able to meet two digital literacy indicators including able to understand the instructions for use and be able to do practice questions correctly.
PENGARUH KECEMASAN MATEMATIS, PROBLEM STRESS MATEMATIKA DAN SELF-REGULATED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA Tanisa Diva Aryani; Maylita Hasyim
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.218 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v7i2.1422

Abstract

This study aims to analyze the influence of mathematical anxiety effects (X1), mathematical stress problems (X2) and self-regulated learning (X3) to the mathematics learning outcomes materials algebra operation (Y) in the seventh grade students of SMP Negeri 1 Tugu Trenggalek. This research uses a quantitative approach with causal causative research. Data analysis techniques in this study using multiple regression analysis. Based on the results of data analysis, simultaneously on multiple linear regression, there is influence between mathematical anxiety (X1), mathematical stress problem (X2) and self-regulated learning (X3) to the mathematics learning outcomes equal to 44,6% with regression equation Y = 100,365 + (- 0,619) X1 + (- 0.572) X2 + 0.449X3. Mathematical anxiety and mathematical stress problem negatively affects the mathematics learning outcomes, beside that self-regulated learning have a positive effect on mathematics learning outcomes.
ANALISIS HIGH ORDER THINKING SKILL (HOTS) SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED MATEMATIKA Maylita Hasyim; Febrika Kusuma Andreina
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 5, No 1 (2019): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/fbc.5.1.55-64

Abstract

Saat ini siswa dituntut untuk lebih kreatif dalam menyelesaikan masalah matematika yang mengarah pada berpikir High Order Thinking Skill (HOTS) yaitu siswa menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dikembangkan selama pembelajaran dalam konteks baru. Pemberian Open Ended Problems (OEP) atau problem terbuka artinya permasalahan dengan pemecahan berbagai cara (flexibility) dan solusinya juga bisa beragam (multi jawab, fluency) sehingga siswa diberi kesempatan untuk berpikir HOTS dalam menyelesaikan OEP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis HOTS siswa dalam menyelesaikan soal OEP dalam pembelajaran matematika. Jenis penelitian ini yaitu kualitatif, dengan metode penyajian deskriptif dan pendekatan studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu enam orang siswa kelas X MIPA-5 SMA Negeri 2 Trenggalek tahun pelajaran 2017/2018 yang dipilih berdasarkan tingkat kemampuan menyelesaikan soal OEP. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes tertulis yang disajikan dalam OEP dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa HOTS siswa ditentukan oleh kemampuan siswa dalam memecahkan OEP, semakin tinggi kemampuan siswa dalam memecahkan OEP maka semakin banyak indikator HOTS yang dicapai. HOTS siswa dengan kemampuan tinggi mampu memenuhi indikator menganalisis, mengevaluasi, hingga mencipta. HOTS siswa dengan kemampuan sedang mampu memenuhi indikator menganalisis dan mengevaluasi. HOTS siswa dengan kemampuan rendah mampu hanya memenuhi indikator menganalisis, dan belum dapat dikatakan memenuhi indikator mengevaluasi dan mencipta.
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Statistika Berbasis ICT dengan Model Blended Project Based Learning Maylita Hasyim
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v4i2.339

Abstract

Dalam penerapan pembelajaran daring, kebutuhan terhadap multimedia pembelajaran berbasis ICT mutlak diperlukan, salah satunya adalah learning management system (LMS). Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan multimedia pembelajaran Statistika Mata Kuliah Teknik Analisis Data Berbasis ICT dengan Model Blended Project Based Learning pada LMS STKIP PGRI Tulungagung; dan 2) menguji kelayakan materi dan produk multimedia pembelajaran Statistika Mata Kuliah Teknik Analisis Data Berbasis ICT dengan Model Blended Project Based Learning pada LMS STKIP PGRI Tulungagung. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ASSURE, yang terdiri dari 6 tahapan yaitu 1) Analyze learners (analisis karakteristik pebelajar), 2) State objectives (menetapkan tujuan pembelajaran), 3) Select strategi, technology, media, and materials (memilih strategi, teknologi, media dan bahan), 4) Utilize media and materials (memanfaatkan media dan bahan), 5) Require learner participation (melibatkan partisipasi pebelajar), 6) Evaluated and revise (evaluasi dan revisi). Instrumen penelitian ini terdiri dari lembar validasi ahli, angket penilaian mahasiswa dan lembar penilaian teman sejawat terhadap kepraktisan perangkat pembelajaran. Penelitian ini menghasilkan: 1) video pembelajaran; 2) handout materi Statistika; dan 3) ebook Statistika Deskriptif. Hasil validasi ahli media dan ahli pembelajaran matematika menyatakan bahwa multimedia yang dihasilkan telah valid. Hasil penilaian teman sejawat dan mahasiswa menyatakan multimedia pembelajaran telah memenuhi aspek kepraktisan.
Peningkatan Keterampilan Guru SDLB Melalui Pelatihan Media Pembelajaran Matematika Manipulatif Maylita Hasyim; Ahmad Khoirul Umam; Siti Zainab; Desty Wukandari
J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 7, No 1: 2019
Publisher : (STKIP) PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/j-adimas.v7i1.1157

Abstract

ABSTRAKKedudukan media pembelajaran manipulatif atau yang disebut alat peraga merupakan bagian dari sarana yang wajib dimiliki oleh setiap satuan pendidikan. Sedangkan kedudukan alat peraga terkait dengan komponen metode mengajar merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan proses interaksi guru dengan peserta didik (atau siswa) di lingkungan belajarnya. Hal ini dikarenakan obyek dalam pembelajaran matematika yang berupa fakta, konsep, prinsip dan skill/keterampilan merupakan benda pikiran yang sifatnya abstrak dan tidak dapat diamati dengan panca indera. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka dalam mempelajari suatu obyek dalam pembelajaran matematika diperlukan pengalaman melalui benda-benda nyata (konkrit) yaitu alat peraga. Dalam usulan program pengabdian ini, alat peraga yang dikembangkan berbasis edutainment (pendidikan yang terintegrasi dalam hiburan) yaitu berupa permainan (games). Konsep ini digunakan dengan tujuan memudahkan anak untuk memahami konsep matematika dengan cara menyenangkan, terutama bagi anak berkebutuhan khusus. Keterampilan guru dalam membuat dan mendemonstrasikan (mengenalkan) alat peraga kepada siswa berkebutuhan khusus menjadi kunci utama keberhasilan siswa dalam memahami konsep matematika menjadi lebih mudah. Oleh karena itu, pelakanaan program pengabdian ini memfokuskan pada memberikan keterampilan pada guru SDLB dalam membuat hingga mendemonstrasikan alat peraga kepada siswanya, sehingga siswa SDLB mampu mengenal media pembelajaran manilpulatif matematika dengan baik. Dalam program pengabdian ini, media pembelajaran yang dibuat dalam pelatihan adalah media tower angka, dimana media ini dapat digunakan untuk anak tuna grahita dan tuna rungu. Pelatihan ini terdiri dari tiga sesi materi, yaitu materi pembuatan media pembelajaran matematika, materi penggunaan/ pengoperasian media pembelajaran matematika dan materi pendemonstrasian dalam pembelajaran.                                                                                                                 Kata Kunci: media pembelajaran matematika, manipulatif, anak berkebutuhan khusus, keterampilan, guru
PENERAPAN APLIKASI IBM SPSS UNTUK ANALISIS DATA BAGI PENGAJAR PONDOK HIDAYATUL MUBTADI'IN NGUNUT TULUNGAGUNG DEMI MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DAN KREATIVITAS KARYA ILMIAH GURU Maylita Hasyim; Tomi Listiawan
J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : (STKIP) PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/j-adimas.v2i1.296

Abstract

Dalam proses analisis data memerlukan suatu alat analisis yang dikenal dengan Statistika. Ilmu statistika adalah ilmu yang mempelajari tentang data, mulai dari pengumpulan, penyajian, analisis, interpretasi sampai penarikan kesimpulan dari data.  Namun seiring dengan kemajuan yang pesat dalam bidang teknologi, muncul berbagai program komputer yang dirancang khusus untuk membantu pengolahan data statistic secara tepat, cepat dan praktis. Pengolahan data statistik menjadi jauh lebih mudah dan menyenangkan tanpa mengurangi ketepatan hasil outputnya. Namun banyak orang, termasuk guru, yang masih enggan untuk belajar sendiri iri ataupun mampu melakukan teknik pemrosesan namun tidak mampu memahami proses dan mengintepretasikan outputnya dengan baik. Untuk mencari alternatif solusi pemecahan masalah di atas, maka diadakan pelatihan analisis data dengan salah satu software statistik yaitu SPSS (Statistical Products and Solution Services). Jika dilihat dari namanya, software SPSS memang sangat membantu memecahkan berbagai permasalahan, khususnya permasalahan dalam ilmu pendidikan. Sasaran dari pelatihan ini adalah para pengajar pondok pesantren Jawaahirul Hikmah III yang terletak di kecamatan Besuki, Tulungagung dimana pondok pesantren ini termasuk pondok dengan basis pendidikan modern. Tujuan dari pelatihan ini adalah memberikan cara praktis dalam teknik analisis data dan aplikasi software SPSS bagi para pengajar pondok pesantren Jawaahirul Hikmah III. Sedangkan untuk tujuan jangka panjang, meningkatkan kemampuan dan kreativitas para pengajar dalam melakukan penelitian (karya ilmiah) sehingga mampu meningkatkan kualitas pembelajaran yang otomatis berdampak positif pada kualitas sekolah (pondok pesantren).
PENGARUH KEMAMPUAN VERBAL, NUMERIK, DAN SPASIAL TERHADAP KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA Sri Jamilah Mukaromah; Maylita Hasyim
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v3i1.294

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan verbal, numerik, dan spasial terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita bangun ruang sisi datar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tugu Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian assosiatif kausal.Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Tugu. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas VIII A, VIII F, dan VIII H yang diambil dengan teknik cluster random sampling sejumlah 82 siswa. Pengambilan data menggunakan metode tes. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh kemampuan verbal, numerik dan spasial secara simultan terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita sebesar 29,9% dengan persamaan regresi  Y = 18,740 + 0,300X1 + 0,239X2 + 0,209X3