Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Komparasi Efisiensi Ekonomi Usahatani Jagung Varietas Pioneer 36 dan NK 212 Di Kelompok Tani Maju Desa Karangpasar Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan Ardelia, Claresta Yosephine; Setiawan, Bambang Mulyatno; Santoso, Siswanto Imam
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2020.004.02.12

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kelompok Tani Maju Desa Karangpasar Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan. Penelitian ini bertujuan 1) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani jagung varietas Pioneer 36 dan NK 212, 2) Menganalisis efisiensi ekonomi usahatani jagung varietas Pioneer 36 dan NK 212, dan 3) Menganalisis perbedaan efisiensi ekonomi usahatani jagung varietas Pioneer 36 dan NK 212. Metode penelitian menggunakan metode survai. Data penelitian diperoleh dari data primer dan sekunder. Metode pengambilan sampel accidental sampling dengan penghitunga Slovin sebesar 62 responden yang terdiri dari 31 responden varietas Pioneer 36 dan NK 212. Analisis yang digunakan yaitu regresi berganda dengan fungsi model Cobb-Douglass, penghitungan efisiensi ekonomi dan komparasi efisiensi ekonomi varietas Pioneer 36 dan NK 212. Hasil penelitian menunjukkan 1) Input varietas Pioneer 36 berupa luas lahan, benih dan pupuk berpengaruh nyata terhadap produksi sedangkan input varietas NK 212 berupa luas lahan, pupuk dan tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap produksi. 2) Penggunaan input luas lahan, obat-obatan dan tenaga kerja pada varietas Pioneer 36 tidak efisien secara ekonomi sedangkan input benih dan pupuk belum efisien secara ekonomi. Penggunaan input benih, obat-obatan dan tenaga kerja pada varietas NK 212 tidak efisien secara ekonomi sedangkan input luas lahan dan pupuk belum efisien secara ekonomi. 3) Efisiensi ekonomi faktor produksi luas lahan, benih, obat-obatan dan tenaga kerja varietas Pioneer 36 dengan NK 212 berbeda nyata, sedangkan faktor produksi pupuk varietas Pioneer 36 dengan NK 212 tidak berbeda nyata.
ANALISIS EFEKTIVITAS JASA PERGUDANGAN HASIL PERTANIAN DENGAN SISTEM RESI GUDANG DI DESA RENGGING, KECAMATAN PECANGAAN, KABUPATEN JEPARA Sumardjono, Djoko; Anggitasari, Bantar; Setiawan, Bambang Mulyatno
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.961 KB) | DOI: 10.21776/ub.jepa.2019.003.02.13

Abstract

Permasalahan yang sering dihadapi petani yaitu harga komoditas pertanian yang rendah pada musim panen raya. Pemerintah mengeluarkan trobosan skema pemasaran yaitu Sistem Resi Gudang (SRG). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) efektivitas pelaksanaan jasa pergudangan SRG dari segi letak gudang SRG (tepat lokasi), (2) efektivitas dari segi biaya penyimpanan (tepat harga), (3) efektivitas dari segi waktu jatuh tempo (tepat waktu), (4) efektivitas dari segi kualitas komoditas (tepat kualitas), (5) efektivitas dari segi kuantitas komoditas (tepat kuantitas). Penelitian ini menggunakan metode sensus yaitu cara pengumpulan data dengan menyelidiki seluruh elemen populasi satu persatu. Responden yang digunakan yaitu peserta SRG selama tahun 2015 ? 2017 sebanyak 9 orang yang terdiri dari petani dan pedagang gabah. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis kuantitatif dengan analisis stastik deskriptif dan inferensial. Analisis stastistik yang digunakan yaitu tabel frekuensi dan distribusi serta dengan uji beda untuk mengetahui antara harapan dan kenyataan. Metode analisis efektivitas pelaksanaan SRG dari segi lokasi gudang, segi harga simpan, dari segi waktu penyimpanan, dari segi kualitas gabah dan kuantitas gabah yang disimpan adalah dengan uji one sample t test dan paired sample t test. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa dari 5 variabel yang diuji, terdapat 4 variabel yang menunjukkan nilai tepat yaitu lokasi, harga, waktu dan kualitas dan hanya 1 variabel yang tidak tepat yaitu kuantitas. Pelaksanaan SRG di Desa Rengging Jepara pada tahun 2015 -2017 sudah efektif.
ANALISIS PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP VOLUME PENJUALAN KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX SEMARANG Rachmasari, Mety; Setiawan, Bambang Mulyatno; Santoso, Siswanto Imam
Agriecobis : Journal of Agricultural Socioeconomics and Business Vol 2, No 2 (2019): Oktober
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/agriecobis.Vol2.No2.87-94

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi volume penjualan karet PT Perkebunan Nusantara IX Semarang dan untuk menganalisis besarnya pengaruh harga dan kualitas produk terhadap volume penjualan karet PT Perkebunan Nusantara IX Semarang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei - Juni 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara dan studi pustaka. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel harga dan kualitas produk secara serempak dan parsial berpengaruh terhadap volume penjualan. Uji parsial menunjukkan bahwa variabel harga mempunyai pengaruh lebih besar dibanding dengan kualitas produk.  
ANALISIS KEPUASAN PETANI SAYURAN ORGANIK ANGGOTA GAPOKTAN BANGKIT MERBABU DALAM MENGIKUTI PROGRAM KEMITRAAN USAHA DENGAN PT BLOOM AGRO Arsela, Yola; Roessali, Wiludjeng; Setiawan, Bambang Mulyatno
Jurnal AGRISEP JURNAL AGRISEP VOL 20 NO 01 2021 (MARCH)
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.664 KB) | DOI: 10.31186/jagrisep.20.01.103-116

Abstract

A partnership is an effort to involve various components to work together toward a common goal. This study aims to analyze the implementation of the partnership between farmers and PT Bloom Agro and to analyze the level of farmers’ satisfaction with the company. This study was conducted in January-February 2020 at the Bangkit Merbabu Farmer Group Association, Getasan Subdistrict, Semarang Regency. This study used a case study method with a sample size of 50 respondents who were determined by purposive sampling. Furthermore, the data were analyzed using Importance Performance Analysis (IPA) and Customer Satisfaction Index (CSI). The study found ten attributes that are used as an assessment in implementing a partnership between farmers and PT Bloom Agro. The calculation from the Importance Performance Analysis (IPA) found one attribute that became the main priority (Quadrant I), namely the field technicians’ level of knowledge. The four attributes that need to be maintained (Quadrant II) are clear standard operating procedures regarding product quality determination, selling price suitability, ease of product delivery, and increased revenue. The four low priority attributes (Quadrant III) are seed quality, field technicians response to farmer complaints, the suitability of products absorbed by the company, and the timing of payment. One redundant attribute (Quadrant IV) is the technology provided. The results of the Customer Satisfaction Index (CSI) of 0.88 or 88% indicate that the performance of PT Bloom Agro has made farmers very satisfied.