Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah bagi Guru di SMA Abdul Wahid Hasyim Tebuireng Mohammad Haekal; Iim Fatimah; Gatut Yudoyono; Bintoro Anang Subagyo; Yono Hadi Pramono; Yanurita Dwi Hapsari; Suyatno
Sewagati Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.939 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v6i1.136

Abstract

Penulisan karya tulis dan karya ilmiah di bidang pendidikan merupakan salah satu bentuk pengembangan profesi dari seorang guru yang dapat berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan dalam proses belajar mengajar. Namun jumlah karya ilmiah yang dihasilkan oleh keprofesian guru masih berada di angka yang rendah. Salah satu kesulitan penulisan karya ilmiah yang dialami oleh para guru adalah pengembangan ide atau pemikiran menjadi sebuah tulisan karya ilmiah yang koheren dan padu. Untuk itu, perlu dilakukan pelatihan penulisan artikel ilmiah dalam bentuk laporan penelitian maupun penulisan artikel dalam jurnal ilmiah. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan dan menambah kemampuan seorang guru yang fasih dalam keterampilan bahasa verbal menjadi terampil juga dalam menuangkan ide dan pemikirannya dalam bentuk tulisan. Sejumlah guru terutama guru muda yang mengajar di SMA A. Wahid Hasyim Tebuireng menjadi target utama dalam pelatihan ini. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai metode penulisan artikel ilmiah yang baik dan berkualitas, meningkatkan motivasi guru dalam menulis artikel ilmiah, serta menghasilkan naskah/artikel oleh guru yang layak dipublikasikan.
Model Kemitraan Perguruan Tinggi dan Desa untuk Meningkatkan Kemampuan Start-Up Produk Susu Sapi Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur Melania Suweni Muntini; Agnes Tuti Rumiati; Janti Gunawan; Lucky Putri Rahayu; Iim Fatimah; Faridawati
Sewagati Vol 7 No 5 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i5.574

Abstract

Desa Pesanggrahan terletak di Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur. Susu sapi yang dihasilkan lebih dari dua juta liter per tahun dan menjadikannya desa dengan produksi susu tertinggi di Kota Batu. Pada tahun 2015, produksi susu Kota Batu mencapai 22.430.928 L, terdiri atas susu kambing 33.620 L, dan susu sapi mencapai 22.397.655 L. Dalam pengolahan hasil susunya, masyarakat Batu lebih banyak menggantungkan diri dengan Industri Pengolah Susu (IPS), yaitu 90%, dengan harga yang terbilang rendah untuk ukuran susu kualitas super, dan hanya sekitar 10% yang dijual sendiri oleh KUD Kota Batu untuk konsumsi masyarakat sekitar. Penelitian yang dilakukan ini sekaligus juga sebagai partisipasi perguruan tinggi dalam menaikkan metrik Sustainable Development Goals (SDGs), utamanya pada capaian ke delapan tentang Decent work and economic growth. Dalam kegiatan ini terdapat partisipasi masyarakat untuk memastikan pertumbuhan ekonomi dan partisipasi yang produktif masyarakat Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur. Fokus utama pada pengabdian ini adalah melakukan kegiatan pelatihan tentang produk olahan susu sapi dan mengenalkan proses bisnis berbasis IT. Inovasi dalam melakukan kemitraan ini diharapkan dapat menghidupkan bisnis produk olahan susu sapi Desa Pesanggrahan, Kota Batu dan meningkatkan partisipasi pemuda yang tidak bekerja di daerah tersebut dalam mengolah produk susu beserta menjalankan bisnisnya sendiri dengan memanfaatkan teknologi agar dapat meningkatkan produktivitasnya.
Sosialisasi Instore Drying Sebagai Upaya Penyimpanan Bawang Merah Terkontrol Berbasis Panel Surya di Sukomoro, Nganjuk, Jawa Timur Suyatno Suyatno; Bachtera Indarto; Iim Fatimah; Gontjang Prajitno
Sewagati Vol 7 No 5 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i5.594

Abstract

Bawang merah merupakan salah satu komoditas yang keberadaannya selalu menjadi perhatian pemerintah selain padi dan juga cabai. Ironisnya, selain harga pupuk dan benih yang cukup mahal, petani masih harus berhadapan dengan harga jual yang rendah ketika panen raya tiba. Hal ini diakibatkan oleh resiko yang harus dihadapi jika harus disimpan dalam jangka waktu yang lama dan menunggu harga stabil (tinggi). Produk bawang merah bisa menjadi menyusut bahkan busuk. Berdasarkan alasan ini maka langkah yang diambil petani adalah segera menjual meskipun dengan harga rendah. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membuat alat penyimpan hasil panen bawang merah yang disebut dengan instore drying. Alat yang didesain dilengkapi dengan sirkulasi udara yang baik sehingga ruang penyimpanan memiliki tempertur dan kelembaban yang cukup agar bawang tidak mudah busuk. Untuk menjaga kondisi tersebut, ruang ini dilengkapi dengan sensor suhu, sensor kelembaban, serta actuator berupa pemanas dan kipas penyedot. Semua sensor dan actuator tersebut dioperasikan menggunakan sumber tegangan dari panel surya serta dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Desa Kajang, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk. Dari kegiatan ini dihasilkan sebuah alat (ruang) penyimpanan bawanag merah hasil panen baik untuk bibit maupun yang akan dijual dengan kapasitas 500 kg. Melalui alat ini, petani tidak dirugikan karena bawang yang rusak. Sehingga petani tidak mengalami kerugian akibat kerusakan bawang karena proses penyimpanan.
Geometry Design-Based Thermoelectric Optimization Module Aristu Prananca; Iim Fatimah
Jurnal Sains Materi Indonesia Vol. 24 No. 2 (2023): Jurnal Sains dan Materi Indonesia
Publisher : BRIN Publishing (Penerbit BRIN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55981/jsmi.2023.761

Abstract

One alternative energy source is thermoelectric which is able to convert waste heat into electricity. However, research on thermoelectrics still needs a lot of development, especially module design. Therefore, research on thermoelectric optimization based on the module design was carried out using computer simulation. One of the parameters that can be used for analysis is the maximum output power which is thought to be increased through the cross-sectional area, length, shape, and type of pairs of legs. The principles used in the simulation are about the semiconductor material which is a type of thermoelectric foot material, the Seebeck effect to understand the energy conversion process, resistivity and thermal conductivity to understand the input from the simulation, CaTiO3, and SiC to understand the material used for the model and also Finite Element Analysis. FEA) and output power to understand the processing of simulation results. The research begins by making a design for each variation, entering the specifications, then the running process and calculations to obtain the maximum output power. From the simulation results, it is known that the thermoelectric design will be optimal for small leg lengths, large cross-sectional areas, and using similar materials (Unileg) with good specifications with a maximum output power value of 3,713.10-8 W for beams, 3,634.10-8 W for cylinders, and 8,617.10-8 W For Unileg N-N.