Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ETNOBOTANI TUMBUHAN PANGAN MASYARAKAT SEKITAR AGROFORESTRI REPONG DAMAR PAHMUNGAN, PROVINSI LAMPUNG Susanti, Amelia Dwi; Nahlunnisa, Hafizah; Farma, Albert
Jurnal Silva Samalas Vol 7, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jss.v7i2.14228

Abstract

Sistem repong damar merupakan salah satu kearifan lokal dalam sistem budidaya hutan yang berada di Desa Pahmungan, Provinsi Lampung, dimana pohon utama yang ditanam adalah pohon damar (Shorea javanica) diselingi dengan berbagai jenis tumbuhan lainnya. Masyarakat yang menghuni kawasan disekitar repong damar menggunakan banyak jenis tumbuhan sebagai pemenuhan kebutuhan hidupnya.  Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei-Juni 2018 dengan tujuan untuk mengidentifikasi jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan oleh masyarakat Desa Pahmungan. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung terhadap masyarakat dengan teknik snowball sampling serta observasi lapang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapatkan 50 jenis tumbuhan dari 28 famili yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan. Famili tertinggi yaitu Myrtaceae sebesar 21%. Pemanfaatan bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah bagian buah sebesar 76%. Pemanfaatan pohon sebagai bahan pangan yang berada di agroforestri repong damar harus diimbangi dengan pengelolaan dan sistem budidaya yang tepat agar memiliki nilai manfaat berkelanjutan bagi generasi yang akan datang.
ETNOBOTANI TUMBUHAN PANGAN MASYARAKAT SEKITAR AGROFORESTRI REPONG DAMAR PAHMUNGAN, PROVINSI LAMPUNG Susanti, Amelia Dwi; Nahlunnisa, Hafizah; Farma, Albert
Jurnal Silva Samalas Vol. 7 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jss.v7i2.14228

Abstract

Sistem repong damar merupakan salah satu kearifan lokal dalam sistem budidaya hutan yang berada di Desa Pahmungan, Provinsi Lampung, dimana pohon utama yang ditanam adalah pohon damar (Shorea javanica) diselingi dengan berbagai jenis tumbuhan lainnya. Masyarakat yang menghuni kawasan disekitar repong damar menggunakan banyak jenis tumbuhan sebagai pemenuhan kebutuhan hidupnya.  Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei-Juni 2018 dengan tujuan untuk mengidentifikasi jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan oleh masyarakat Desa Pahmungan. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung terhadap masyarakat dengan teknik snowball sampling serta observasi lapang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapatkan 50 jenis tumbuhan dari 28 famili yang dimanfaatkan sebagai bahan pangan. Famili tertinggi yaitu Myrtaceae sebesar 21%. Pemanfaatan bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah bagian buah sebesar 76%. Pemanfaatan pohon sebagai bahan pangan yang berada di agroforestri repong damar harus diimbangi dengan pengelolaan dan sistem budidaya yang tepat agar memiliki nilai manfaat berkelanjutan bagi generasi yang akan datang.
Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Penutup Tanah Berpasir di Sekitar Muara Sungai Hitam Kota Bengkulu Farma, Albert; Wiryono; Susatya, Agus; Septiyani, Faridatin
Jurnal Ilmu Ilmu Kehutanan Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jiik.9.2.%p

Abstract

The estuarine of Sungai Hitam in Bengkulu City represents a sandy terrestrial ecosystem characterized by a diverse assemblage of ground cover species, which collectively contribute to the ecological functionality of the immediate environment. This study aimed to identify the structural characteristics, species composition, and species diversity of the ecosystem's constituent flora. Fieldwork was conducted from January to February 2018. Data collection involved the systematic placement of 1m x 1m quadrat plots at 20m intervals. Subsequent data analysis utilized the Important Value Index (IVI) and Shannon-Wiener Diversity Index (H') equations. The findings revealed the presence of 79 species distributed across 22 families of ground cover plants. Sphagneticola trilobata (L.) was identified as the dominant species within this area, attributed to its robust adaptive capabilities and invasive characteristics. Despite this dominance, the overall species diversity was classified as high, evidenced by a diversity index value of 3.21. This high index signifies a relatively stable community structure and considerable ecological resilience against environmental disturbances.