Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KARAKTERISTIK BETERNAK SAPI DESA TOLOK KECAMATAN TOMPASO KABUPATEN MINAHASA Nangoy, Meis; Lomboan, Agus; Assa, Geertruida
JURNAL LPPM BIDANG SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : JURNAL LPPM BIDANG SAINS DAN TEKNOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian survey Karakteristik Beternak Sapi Desa Tolok Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa telah dilaksanakan selama 3 bulan dengan tujuan untuk mendapatkan data dan informasi profil peternak untuk dijadikan baseline dalam melakukan peningkatan kemampuan pengelolaan ternak sapi di desa tersebut. Penelitian survey telah dilaksanakan di desa Tolok Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa selama 3 bulan dengan objek dalam penelitian ini adalah karakteristik beternak sapi . Peralatan dan materi yang digunakan yakni Kamera Digital, Alat Tulis Menulis, LabTop untuk mengolah data serta kuisioner dalam bentuk daftar pertanyaan yang berkaitan dengan karateristik beternak sapi. Pengisian Quisioner melalui wawancara secara langsung dengan responden . Data ditabulasi dan dianalisis dengan menghitung secara presentase dan dibuat salinan wawancara. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa karakteristik peternak sapi Desa Tolok Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa dikategorikan dalam peternak tradisional dengan pengetahuan beternak diperoleh secara turun temurun dan berdasarkan pengalaman, tingkat manajemen peternakan yang rendah yang ditunjukkan dari kandang dan sanitasi yang rendah. Tingkat pengetahuan tentang kesehatan ternak yang belum memadai. Oleh karena itu peningkatan kemampuan dan pengetahuan akan pengelolaan ternak perlu dilakukan.______________________________________________________________________________Kata Kunci: Sapi, Tolok.Minahasa
Antigen-G of Larva Serum of Musca domestica as an Immunoglobulin Production Promoter in Goats under an Organic Maintenance Rumokoy, Laurentius; Kiroh, Hengky; Untu, Ivonne Maria; Assa, Geertruida; Turangan, Santie; Toar, Wisje Lusia
ANIMAL PRODUCTION Vol. 22 No. 1 (2020)
Publisher : Faculty of Animal Science, Jenderal Soedirman University in associate with Animal Scientist Society of Indonesia (ISPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.576 KB) | DOI: 10.20884/1.jap.2020.22.1.36

Abstract

This experiment aimed to reveal the effect of serum G-antigen of M. domesticainsect larvae (LAS) as promoter antigen on serum immunoglobulin production in organically managed goat livestock. This study used 12 local goats which were divided into two groups: as a control group and treated group receiving treatment. Insect rearing was conducted to obtain the larvae, the antigen-G was then extracted from the larvae to be used as promoter antigen to enhance the serum antibody production which was subcutaneously immunized in experimental goats and incubated for a period of 14 days. Blood collection of 2.5 ml was taken through the jugular vein and then carried out a quantification of serum protein level indicating the antibody proportion of goats. The data of the LSA extract proportion level were statistically analyzed with t-test, and the quality classification level of serum immunoglobulin of animal groups were statistically analysed. The results showed that the serum of animal treated with LSA of M. domesticaresulted in a higher level of immunoglobulin (P <0.01) compared to the control. We conclude that the antigen-g substance (LSA) could support the efforts to improve the production of organic goat livestock by increasing the total level of antibodies circulating in the blood.
Pendampingan Teknik Budidaya Kelelawar Kepada Kelompok Pemburu dan Pedagang Daging Kelelawar di Modoinding Kabupaten Minahasa Selatan Ransaleleh, Tiltje; Indyah Wahyuni; Assa, Geertruida
The Studies of Social Sciences Vol. 6 No. 2 (2024): The Studies of Social Sciences
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35801/tsss.v6i2.58405

Abstract

Kecamatan Modoinding adalah salah satu kecamatan destinasi wisata, terkenal dengan tanaman holtikultura sepanjang jalan desa. Pusat pemerintahannya berkedudukan di Desa Pinasungkulan. Di desa ini terdapat pasar tradisional yang menjual berbagai kebutuhan pokok termasuk satwa liar diantaranya kelelawar. Kelelawar dijadikan bahan makanan oleh sebagian Masyarakat. Padahal manfaat kelelawar sangat besar di alam, antara lain untuk degenerasi hutan, sebagai pemencar biji-bijian di hutan, dan sebagai penyerbuk pohon atau tanaman yang bernilai ekonomi tinggi. Perburuan yang tidak terkendali terhadap kelelawar di habitatnya, akan mempengaruhi keseimbangan ekologis di hutan, karena perannya akan hilang. Dikhawatirkan pada waktu tertentu kelelewar akan mengalami punah. Diperlukan usaha untuk mengedukasi sebagian masyarakat terutama pedagang dan pemburu untuk menjaga/melindungi kelelawar endemik sulawesi dari kepunahan.Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pengetahun kepada sebagian pemburu dan penjual daging satwa liar tentang fungsi dan manfaat kelelawar bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Juga pendampingan terhadap Yayasan Konservasi Kelelawar Sulawesi untuk budi daya atau konservasi kelelawar. Metode yang digunakan yaitu penyuluhan, demonstrasi dan pendampingan.  Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu terjadi perubahan cara berpikir dari peserta untuk peduli untuk menjaga keseimbangan alam di sekitar dan antusias mendukung usaha yayasan Konservasi Kelelawar Sulawesi untuk melindungi kelelawar dari kepunahan. Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu para peserta mendapatkan pengetahuan tentang jenis-jenis kelelawar dan manfaatnya serta menyadari akan keberadaan kelelawar endemik sulawesi di alam. Juga mengetahui teknik budidaya dan konservasi kelelawar.