Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI PERAN ORANG TUA TERHADAP KEMAMPUAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MI MANSYAUL HUDA DESA SENDANGREJO KECAMATAN TAYU KABUPATEN PATI Srifariyati
Al-Miskawaih Vol 5 No 2 (2024): Edisi November 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58410/.v5i2.424

Abstract

In 2020 around the world there has been an outbreak of a virus, namely Corona Virus Disease (Covid-19). Teaching and learning activities in schools are disrupted, learning which was initially carried out face-to-face for a while cannot be carried out. To overcome these problems, during the Covid-19 pandemic, every school carried out educational activities with distance learning. In this case, the level of parental cooperation with online programs is very important. Because while online, children spend a lot of time at home. Basically human education starts from the family, the family is the first and foremost place for the formation and education of children. This research is a qualitative research with primary data sources are grade 1 to grade 3 students, parents and teachers of MI Mansyaul Huda Sendangrejo Village Tayu Pati. Data collection techniques by observation, interviews and documentation. This research was conducted from January to September 2021. The results of this study are 1) The process of implementing learning at MI Mansyaul Huda, Sendangrejo Village, Tayu District, Pati Regency is carried out in a combination of online and face-to-face according to regional conditions. During the online learning process, the media used was Whatsapp guided by a subject teacher from home. 2) Efforts taken by parents in independent learning of students at MI Mansyaul Huda, Sendangrejo Village, Tayu District, Pati Regency, namely by giving motivation and praise to children, setting good examples, accompanying children when studying, trying to be friends for children, and coaching with the method of advice and educate through habituation and training. 3) Obstacles faced by parents in shaping the independence of MI Mansyaul Huda students, Sendangrejo Village, Tayu District, Pati Regency, namely environmental influences and the influence of mass media, parental education origin, lazy children, and parents who spoil their children too much.
PENANAMAN NILAI-NILAI AKHLAK MELALUI PEMBIASAAN PADA ANAK DIDIK TK PERTIWI GUNUNGJAYA KECAMATAN BELIK PEMALANG Srifariyati; Umu Khalimatus Sa’diyah
Al-Athfal Vol 5 No 1 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58410/al-athfal.v5i1.940

Abstract

Penanaman nilai-nilai akhlak adalah kemampuan bersikap, bertingkahlaku, danbertindak. Salah satu metode yang bisa digunakan dalam penanaman nilai-nilaiakhlak adalah dengan pembiasaan. Pembiasaan adalah cara yang dilakukan secaraterus menerus sehingga menjadi kebiasaan. Tujuan Penelitian ini adalah untukmenanamkan nilai-nilai akhlak melalui pembiasaan di TK Pertiwi Gunungjaya.Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang melibatkan tiga guru. Datadikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Data dianalisis secarakualitatif dengan cara pengumpulan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitianmenunjukan bahwa penanaman nilai-nilai akhlak melalui pembiasaan di TK PertiwiGunungjaya adalah sebagai berikut Membaca do’a sebelum dan sesudah kegiatan,sopan santun terhadap orangtua dan guru dengan memberi salam dan menciumtangan orangtua dan guru, menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Hal inimenunjukan bahwa pembiasaan dapat diterapkan pada anak usia dini dalampenanaman nilai-nilai akhlak melalui pembiasaan
Penerapan pendidikan Akhlak Anak Dalam Keluarga Anak Didik Kelompok A TK Aisyiyah Bustanul Athfal Desa Kertosari Ulujami Kabupaten Pemalang Diah Sitoresmi; Srifariyati
Al-Miskawaih Vol 3 No 1 (2022): Edisi Mei 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (924.973 KB) | DOI: 10.58410/al-miskawaih.v3i1.492

Abstract

Peran orang tua yang paling mendasar di dalam mendidik akhlak kepada anak-anak mereka adalah sebagai pendidik yang pertama dan utama, karena dari orang tualah anak pertama kali menerima pendidikan. Pendidikan akhlak merupakan bagian dari pendidikan agama, Dalam hal ini, orang tua mempunyai peranan yang sangat penting untuk menumbuh kembangkan potensi yang dimiliki anak terutama potensi akhlak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif (field research). Penelitian ini dilakukan di keluarga anak didik kelompok A TK Bustanul Athfal Desa Kertosari Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang. Sumber data Primer penelitian ini terdiri dari anak didik kelompok A TK Bustanul Athfal dan Wali anak didik. Sedangkan Sumber data sekunder pada penelitan ini adalah dokumen profil, dan dokumen kegiatan kelompok A TK Bustanul Athfal. Teknik pengambilan datanya melalui observasi, Wawancara dan dokumentasi. Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah (1) Konsep Pendidikan Akhlak dalam keluarga adalah bagaimana orang tua mengajarkankan atau memberikan pendidikan akhlak terhadap anaknya di lingkungan keluarganya dalam lingkup Akhlak kepada Allah, (QS. Al Ikhlash, QS. Adz Dzariyyat: 6, QS. Ibrahim: 7) akhlak kepada Orang Tuanya (QS. At Tahrim: 6, QS An Nisa: 36, QS. Al Isra: 23-24, QS. An Nahl: 58-59), akhlak kepada diri sendiri (QS. At Taubah: 119), akhlak kepada orang lain (QS. al Hujurat: 10-13), dan akhlak kepada alam (QS. At Taubah: 122). (2) Pendidikan Akhlak Anak Dalam Keluarga Anak Didik Kelompok A Taman Kanak-Kanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal Desa Kertosari Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang Tahun 2021/2022 yang dilaksanakan oleh wali anak didik dalam lingkungan keluarganya secara berurutan mencakup 5 (lima) materi akhlak yaitu Akhlak kepada Allah Akhlak kepada diri sendiri, akhlak kepada orang tua, akhlak kepada sesama dan akhlak kepada alam. Adapun cara mendidik yang digunakan oleh wali anak didik adalah dengan cara nasehat, tauladan, pembiasaan, dan pengawasan.
Pelaksanaan Penilaian Autentik Afektif Pada Mata Pelajaran PAI Kelas IV di SDN 03 Kendaldoyong Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang Trinaningsih; Srifariyati
Al-Miskawaih Vol 3 No 2 (2022): Edisi Nopember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1137.505 KB) | DOI: 10.58410/al-miskawaih.v3i2.561

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penilaian autentik afektif pada mata pelajaran PAI siswa kelas IV di SDN 03 Kendaldoyong Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang. Untuk mengetahui kendala-kendala dalam pelaksanaan penilaian autentik afektif terhadap mata pelajaran PAI siswa kelas IV di SDN 03 Kendaldoyong Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang.Jenis penelitian ini merupakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Untuk teknik pengumpulan datanya adalah menggunakan metode interview (wawancara), observasi dan dokumentasi. Sedangkan untuk jenis analisis data penulis menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dan induktif. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data primer adalah: kepala sekolah, tenaga pendidik dan siswa. Sumber data sekunder meliputi: Instrumen evaluasi yang digunakan untuk penilaian afektif Arsip-arsip sekolah dan buku-buku penunjang data, RPP . Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Pelaksanaan penilaian autentik afektif ini dilakukan dengan dua cara yang pertama dengan menggunakan penilaian sikap spiritual dan yang kedua dengan sikap sosialnya, 2). Kendala yang dihadapi oleh guru PAI dalam melakukan penilaian autentik afektif dalam pembelajaran PAI di SDN 03 Kendaldoyong adalah faktor fasilitas dan faktor pembuatan instrumen.Dengan adanya penilaian autentik afektif ini siswa menjadi antusias dalam mengikuti proses pembelajaran karena penilaian ini lebih menekankan pada sikap atau keaktifan siswa.
PEMBELAJARAN MEMBACA AL-QUR’AN DENGAN METODE TILAWATI PADA SANTRI TPQ AL-ITTIHAD KEDUNGBANTENG KABUPATEN TEGAL Srifariyati; Maskur; Akhmad Khoirul Fatihin
Al-Miskawaih Vol 4 No 1 (2023): Edisi Mei 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58410/al-miskawaih.v4i1.590

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan Pembelajaran Membaca Al Qur’andengan menggunakan metode Tilawati pada Santri TPQ Al-Ittihad Kedungbanteng dan untuk mengetahui faktor pendukung serta penghambat dalam Penerapan Metode Tilawati tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif lapangan (field research). Penelitian ini dilakukan di TPQ Al-Ittihad Kedungbanteng Tegal. Sumber datanya adalah santri TPQ Al-Ittihad Kedungbanteng dan para asatidz serta dokumen-dokumen resmi, buku-buku, hasil penelitian yang berwujud laporan dan sebagainya. Tehnik pengambilan datanya melalui Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah bahwa 1) penerapan metode pembelajaran Tilawati ini dilaksanakan dengan 3 tahap yakni, kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup. 2) faktor Pendukung dalam penerapan metode ini adalah Waktu belajar yang intensif, yaitu dari hari senin, selasa, rabu dan kamis dengan alokasi waktu 30 menit membuat siswa dapat memahami bacaan huruf dengan cepat dan tepat, serta adanya kerjasama yang baik antar guru membuat kegiatan ini berjalan lancar. Sedangkan Faktor penghambatnya adalah Kurangnya kesepemahaman antar guru menjadikan kurang efektif, serta serta kurang fahamnya orangtua siswa tentang metode Tilawati.