Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Exploring Community Trust and Attitudes Towards COVID-19 Vaccination in Banda Aceh, Indonesia Husna, Cut; Charyasti, Desvi; Darliana, Devi
International Journal of Disaster Management Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : TDMRC, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/ijdm.v6i2.31830

Abstract

To mitigate COVID-19 infections and safeguard the community against infection risks, the Indonesian government initiated a national COVID-19 vaccination program. It was observed that the community exhibited a mix of acceptance and reluctance toward the vaccination program due to varying information disseminated through multiple media sources, particularly concerning the issue of halal vaccines and their potential adverse effects. The decision to undergo COVID-19 vaccination is closely tied to the community's confidence in the vaccine's efficacy. Vaccine hesitancy poses a significant obstacle in the battle against the COVID-19 pandemic. Several factors contributing to the community's trust in the vaccine encompass shared norms and values, willingness to endorse, and perceived efficacy. The objective of this study was to identify the relationship between the community's trust in the effectiveness of the COVID-19 vaccine and their attitudes toward receiving vaccinations in the region of Banda Aceh. To achieve this, a correlational study with a cross-sectional design was conducted. The study's sample consisted of the community residing in the Kuta Alam sub-district of Banda Aceh, totalling 266 participants. Data collection was facilitated through the administration of the "Community Trust in the COVID-19 Vaccine Questionnaire" and the "Community Attitudes Toward Receiving Vaccinations Questionnaire." The collected data underwent analysis utilizing Spearman's rank test. The study's findings demonstrated a significant relationship between the community's trust in the effectiveness of the COVID-19 vaccine (p = 0.000) and various dimensions, including shared norms and values (p = 0.000), willingness to endorse (p = 0.000), and perceived efficacy (p = 0.000), all of which exhibited a strong correlation with attitudes toward receiving vaccination. Considering these results, it is crucial to involve healthcare professionals and governmental entities in initiatives aimed at promoting the health benefits and efficacy of the COVID-19 vaccine. These efforts should prioritize the enhancement of community trust and the broader acceptance of vaccination.
Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Close Fracture Shaft Femur Sinistra: Studi Kasus Salsabila, Salsabila; Bahri, Teuku Samsul; Darliana, Devi
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 6 (2024): Desember 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i6.2777

Abstract

Fraktur tertutup ialah kondisi ketika terputusnya kontinuitas tulang akibat tekanan berlebihan yang dapat diterima oleh tulang yang dapat diakibatkan oleh trauma atau kecelakaan lalu lintas. Tujuan dari karya tulis ilmiah ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan pada Tn. A dengan masalah close fracture shaft femur sinistra di ruang Raudhah 5. Hasil pengkajian didapatkan data bahwa Tn. A mengalami nyeri yang sangat hebat di area ekstremitas sinistra, kekuatan otot dan rentang gerak menurun, merasa khawatir dan gelisah atas kondisinya serta pasien berisiko terjadi infeksi. Masalah keperawatan yang ditegakkan pada pasien dengan close fracture shaft femur sinistra ialah nyeri akut, gangguan mobilitas fisik, gangguan integritas kulit/jaringan, ansietas, dan risiko infeksi. Implementasi yang telah diberikan yaitu memberikan terapi murottal, mengajarkan latihan ROM, melakukan perawatan luka dan perawatan integritas kulit, memberikan terapi tarik nafas dalam dan kolaborasi pemberian obat. Hasil evaluasi yang signifikan dari masalah keperawatan yaitu nyeri akut, gangguan mobilitas fisik dan gangguan integritas kulit/jaringan yang diharapkan pasien dapat melanjutkan terapi murottal, latihan ROM, serta perawat rumah sakit mengoptimalkan perawatan luka/integritas kulit kepada pasien.
Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Stroke Iskemik: Studi Kasus Afifah, Nisa Rifka; Darliana, Devi; Bahri, Teuku Samsul
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 4 (2024): Agustus 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i4.2859

Abstract

Stroke iskemik merupakan gangguan neurologis yang terjadi akibat obstruksi atau berkurangnya aliran darah di otak secara signifikan. Karya tulis ilmiah ini menggunakan metode case study. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien S dengan Stroke Iskemik di ruang saraf pria Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Asuhan keperawatan diberikan dari tanggal 12 Mei-16 Mei 2023. Hasil pengkajian pada pasien S mengalami sakit kepala, hemiparesis sisnistra, kesulitan berbicara, dan kesulitan tidur. Masalah keperawatan yang didapat pada pasien S meliputi penurunan kapasitas adaptif intrakranial, gangguan mobilitas fisik, gangguan komunikasi verbal, gangguan pola tidur dan risiko jatuh. Adapun intervensi yang diberikan yaitu, head up 30°, Range of Motion disertai dengan penggunaan bola karet, terapi AIUEO, relaksasi napas dalam, dan edukasi pencegahan jatuh. Hasil evaluasi menunjukkan tiga masalah keperawatan teratasi sebagian diantaranya, penurunan kapasitas adaptif intrakranial, gangguan mobilitas fisik, dan gangguan komunikasi verbal. Selain itu, masalah gangguan pola tidur teratasi dan tidak terjadi jatuh selama di rumah sakit.
PENGETAHUAN PASIEN TENTANG DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POLIKLINIK ENDOKRIN RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH Agustina, Putri; Darliana, Devi; Amalia, Riski
Jurnal Lintas Keperawatan Vol. 6 No. 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jlk.v6i1.12802

Abstract

Pengetahuan pasien tentang diabetes melitus dapat meningkatkan kewaspadaan pasien terhadap bahaya yang dihadapi sehingga pasien berupaya untuk hidup sehat. Pengetahuan juga dapat membantu dalam mengubah  perilaku sehat dan meningkatkan kepatuhan pasien tentang program pengelolaan penyakit. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengetahuan pasien tentang diabetes melitus tipe 2 di Poliklinik Endokrin RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh pasien diabetes melitus tipe 2. Sampel penelitian berjumlah 336 pasien yang dilakukan dengan teknik purposive sampling. Jenis penelitian adalah kuantitatif  dengan desain cross sectional study. Kuesioner yang digunakan yaitu Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ-24) yang sudah diuji validitas dan reliabilitas menggunakan Cronbach alpha sebesar 0,723. Pengumpulan data menggunakan angket. Analisa data menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan 207 orang (60,8%) pasien memiliki pengetahuan sedang. Hal ini berkaitan dengan tingkat Pendidikan responden pada kategori menengah sehingga pasien memiliki pengetahuan sedang  dimana keterpaparan informasi khususnya tentang manajemen diabetes masih terbatas.  Direkomendasikan kepada pasien untuk meningkatkan pengetahuan  mengenai diabetes melitus tipe 2 dan meningkatkan keterlibatan pihak rumah sakit dalam menyelenggarakan promosi kesehatan tentang diabetes melitus tipe 2 untuk mengoptimalkan kualitas pelayanan.
Asuhan keperawatan pada pasien dengan Space Occupying Lession (SOL) di ruang rawat saraf pria Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh Syahputrik, Windika Yulia; Darliana, Devi; Bahri, Teuku Samsul
Indonesian Journal of Health Science Vol 4 No 6s (2024): Mewujudkan Indonesia Sehat: Transformasi Sistem Kesehatan di Era Baru
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v4i6s.1241

Abstract

Space Occupying Lesion (SOL) merupakan kondisi gangguan neurologis serius yang dapat menyebabkan morbiditas dan mortalitas jika tidak ditangani dengan baik. Tumor medula spinalis, merupakan jenis neoplasma yang  dapat menyebabkan gangguan pada sistem saraf pusat. Studi kasus ini bertujuan untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien dengan SOL di ruang penyakit saraf pria pada tanggal 27 November hingga 3 Desember 2023. Pada pengkajian didapatkan data pasien usia 33 tahun mengalami batuk berdahak dengan pneumonia, nyeri tengkuk skala 7, tetraparese, kelemahan fisik, nafsu makan menurun disertai penurunan berat badan 21 kg, berkemih tidak tuntas, nokturia, serta BAB keras dengan frekuensi seminggu sekali. Masalah keperawatan yang diidentifikasi meliputi bersihan jalan napas tidak efektif, nyeri kronis, gangguan mobilitas fisik, defisit nutrisi, gangguan eliminasi urin, dan konstipasi. Intervensi dilakukan selama 7 hari, termasuk mengajarkan batuk efektif, fisioterapi dada, dan kolaborasi pemberian obat ekspektoran, melakukan manajemen nyeri berat dan kolaborasi pemberian anti nyeri, melatih ROM, memberikan makanan dalam porsi kecil tapi sering, dan manajemen eliminasi. Evaluasi menunjukkan bahwa masalah nyeri kronis, defisit nutrisi, dan konstipasi teratasi, bersihan jalan napas tidak efektif teratasi sebagian, serta gangguan mobilitas fisik dan eliminasi urin teratasi. Rekomendasi mencakup dukungan mobilisasi melalui latihan ROM pasif oleh pasien dan keluarga.