Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sintesis dan Karakterisasi Pupuk Organik Cair dari Limbah Cair Produksi Tahu di Kota Cilegon dengan Penambahan Abu Sabut Kelapa, serta Aplikasinya pada Tanaman Cholisoh, Siti Nur; Ibrahim, Agus Malik; Sari, Puspita; Yulianti, Nani
Jurnal Beta Kimia Vol 3 No 2 (2023): Volume 3, Nomor 2: November 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v3i2.14304

Abstract

Limbah cair tahu dapat menyebabkan pencemaran lingkungan berupa bau dan meningkatkan keasaman tanah. Pemanfaatannya bisa dijadikan sebagai pupuk organik cair dengan menambahkan abu sabut kelapa untuk menambah unsur hara yang dikandungnya. Penelitian ini bertujuan mendapatkan formula terbaik pupuk organik cair dengan tahapan mensintesis dan mengkarakterisasi pupuk organik cair dari limbah cair tahu dan abu sabut kelapa, serta melakukan pengamatan dari percobaan pemupukan pada tanaman. Variabel bebas yang dipilih adalah berat abu sabut kelapa sebanyak 2 variasi (formula X dan formula Y). Formula X adalah 500 mL limbah cair tahu + 25 mL EM-4 + 40 g abu sabut kelapa. Formula Y adalah 500 mL limbah cair tahu + 25 mL EM-4 + 60 g abu sabut kelapa. Parameter yang diamati adalah kandungan nitrogen, fosfor, kalium, c-organik, pH, tinggi tanaman, jumlah daun, dan lebar daun. Hasil penelitian menunjukkan pupuk organik cair limbah cair tahu dengan penambahan abu sabut kelapa sebesar 60 g dalam formula memiliki kandungan hara dengan kadar nitrogen sebesar 1,78%, fosfor sebesar 2,22%, kalium sebesar 3.85%, c-organik sebesar 5,39%, dan pH sebesar 7,12. Semakin banyak abu sabut kelapa yang ditambahkan pada formula pupuk organik cair, dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, dan lebar daun sawi (Brassica chinensis var. parachinensis)
Brand Identity Produk Karya Siswa SLB BC Roudhotul Jannah Di Soreang, Kab Bandung Tiphanny Aurumajeda; Waeo, Katmiel; Ibrahim, Agus Malik
GESTALT : JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL Vol. 5 No. 2 (2023): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual. Fakultas Arsitektur dan Desain Jalan Raya Rungkut Madya, Gn.Anyar, Surabaya, Jawa Timur 60294

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v5i2.154

Abstract

Brand identity merupakan cara agar meningkatkan nilai sebuah produk dimata para calon konsumennya. Dalam hal ini, sebuah brand identity akan menggambarakan ciri khas dari sebuah produk yang akan dikomersilkan. Hal unik yang menjadi daya jual dari produk ini, akan direpresentasikan lewat sebuah brand identity. Dengan adanya brand identity dari produk karya SLB BC Rhaudatul Jannah, akan membuat persepsi produk dimata masyarakat meningkat. SLB BC Rhoudathul Jannah berada di Soerang, Kab Bandung. Sekolah ini membekali siswa didiknya dengan skill kerajinan tangan seperti lukisan, boneka dari kaus kaki, dan bros dari kain flanel. Hasil karyanya sudah dikomersilkan kepada masyarakat luas, namun nilai jualnya masih rendah. Hal ini dikarenakan velue dari produk tersebut masih renah karena tidak adanya sebuah brand identity. Metode pengumpulan data ini dilakukan dengan cara obesrvasi lapangan, wawancara, dan juga analisis SWOT. Dengan adanya perancangan ini diharapkan produk dari karya siswa SLB BC Rhaudathul Jannah mengalami peningkatan dalam grafik penjualannya.
Perbandingan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etil asetat dan Metanol Daun Tumbuhan Matoa (Pometia pinnata) Situmeang, Boima; Musa, Weny JA; Mulyadi, Agus; Ibrahim, Agus Malik; Widiyanto, Holisha; Bialangi, Nurhayati
Jurnal Penelitian Sains Vol 26, No 1 (2024)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56064/jps.v26i1.919

Abstract

Matoa (Pometia pinnata) is a plant from the Sapindaceae family that is widely distributed throughout the Asia-Pacific region, including Indonesia, Malaysia, Thailand, and Sri Lanka. In Indonesia, the Matoa plant is commonly found in Java, Sumatra, and Papua. Empirically, the leaves of the Matoa plant have been utilized by the community as a traditional remedy for treating hypertension, fever, and diarrhea. The aim of this study was to test the antioxidant activity of ethyl acetate extract and methanol extract of Matoa leaves. Extraction was performed using the maceration method. The antioxidant activity was evaluated using UV-Visible spectroscopy. The free radical used was DPPH at a concentration of 50 ppm. The absorbance was measured at a wavelength of 517 nm. The antioxidant activity of the ethyl acetate extract of Matoa leaves was 38.87 ppm and 37.73 ppm. The antioxidant activity of the methanol extract of Matoa leaves was 27.99 ppm and 33.25 ppm. Based on the antioxidant activity values, both the ethyl acetate and methanol extracts of Matoa leaves have the potential as a source of natural antioxidants. 
KAJIAN VISUAL ILUMINASI MOTIF HANJUANG PADA AL-QUR’AN MUSHAF SUNDAWI Ibrahim, Agus Malik; Ekawardhani, Yully Ambarsih
ARTic Vol 5 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/artic.v5i1.8604

Abstract

This research is motivated by the illumination of the Hanjuang motif on the Sundawi Mushaf Al-Qur'an. Meanwhile, in general, manuscripts that are often circulated in fine print from middle eastern Indonesia use illumination with Islamic geometric patterns. The purpose of this study is to explain the Sundawi Mushaf Al-Qur'an in its entirety related to the formulation of the concept of visualization of Hanjuang motif illumination, explanation of Hanjuang motif illumination, and its influence on Sufism. This study uses descriptive qualitative methods with visual creation approaches and Sufism that systematically describe the things that are the focus of the research. The data collection technique used in this research is library research and field research in the form of document analysis and personal communication with designers, humanists and Sufism experts. The results of this study found that the visualization of Hanjuang motif illumination with Al-Qur'an Mushaf Sundawi is part of plants that exist in West Java and also as a means of introducing West Javanese ornaments in the Sundawi Qur'an. This visual illumination will have an impact on the synergy between the Al-Qur'an Mushaf Sundawi, the Hanjuang motif as part of culture and Sufism. The results of this study refer to the analysis of objects that are concrete or tangible and abstract or conceptual objects that do not refer to objects but the meaning possessed by the illumination object. Keywords: Illumination, Mushaf, Pattern, Hanjuang, Sufism