Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

UPAYA PENINGKATAN MUTU SEKOLAH DENGAN STRATEG BAURAN PEMASARAN UNTUK KEPUASAN PELANGGAN PADA SMP MUHAMMADIYAH SINAR FAJAR CAWAS DAN SMPIT MUHAMMADIYAH AN NAJAH JATINOM KLATEN Mulyadi, Agus; Supriyanto, Eko; Muthoifin, Muthoifin; Shobron, Sudarno
Profetika: Jurnal Studi Islam Vol. 21, No. 1, Special Issue 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/profetika.v21i1.11654

Abstract

Pendidikan merupakan hal penting dalam kehidupan, saat ini sektor pendidikan menjadi bagian yang termarjinalkan. Perlu adanya strategi yang tepat agar dunia pendidikan lebih maju dan bermutu. SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas dan SMP Islam Terpadu Muhammadiyah An Najah Jatinom merupakan sekolah baru yang keberadaannya mendapat respon bagus dari masyarakat. Sekolah tersebut menerapkan strategi bauran pemasaran untuk meningkatkan mutu sekolah. Penelitan ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui langkah – langkah, faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas dan di SMP Islam Terpadu Muhammadiyah An Najah Jatinom Klaten. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan. Data diperoleh dengan cara pengamatan, wawancara dan dokumentasi. Langkah – langkah yang telah dilakukan dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran untuk meningkatkan mutu sekolah di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas dan SMP Islam Terpadu Muhammadiyah An Najah Jatinom Klaten adalah dengan menerapkan langkah 7P, langkah tersebut meliputi, Product (produk) yang berupa variasi program pilihan. Price (harga), berupa biaya sekolah yang ditawarkan pada wali murid dengan sistem pembayaran dapat dilakukan secara langsung atau melalui transfer. Place (tempat), lokasi kedua sekolah yang  strategis dapat dijangkau dengan sarana transportasi umum maupun pribadi. Promotion (promosi) dilakukan melalui media cetak, elektronik dan media sosial. People (sumber daya manusia) meliputi pendidik dan tenaga kependidikan yang muda dan semangat. Physical evidence (bukti fisik) berupa gedung sekolah dan laporan hasil belajar siswa. Process (proses), penyelenggaraan pendidikan di kedua sekolah tersebut telah memenuhi standar nasional pendidikan. Faktor pendukung dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas adalah, animo masyarakat tinggi, pendidik (guru) yang masih muda, semangat dan mempunyai kreatifitas tinggi, program yang bervariasi, figur pendidik yang ditokohkan oleh calon siswa dan orang tua siswa. Faktor penghambat dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar adalah, minimnya sarana dan prasarana sekolah, jaringan luar sekolah yang masih minim, serta  terbatasnya sumber daya manusia  dari segi jumlah dan kualitas. Faktor pendukung dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran di SMP Islam Terpadu An Najah Jatinom adalah animo masyarakat yang tinggi, pendidik (guru) yang masih muda, semangat dan mempunyai kreatifitas tinggi, gedung sekolah yang bagus, nyaman, dan menarik, serta program yang bervariasi. Faktor penghambat dalam penerapan strategi Bauran Pemasaran di SMP Islam Terpadu Muhammadiyah An Najah Jatinom adalah, tenaga pendidik masih minim dari segi jumlah dan kualitas, pihak sekolah kurang konsisten dalam pelaksanaan program serta minimnya fasilitas penunjang pembelajaran.
Permainan Tradisional Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani untuk Meningkatkan Kebugaran dan Motivasi Belajar Subekti, Nuriska; Juhrodin, Juhrodin; Mulyadi, Agus
Journal of Sport Coaching and Physical Education Vol 5 No 1 (2020): MEI 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.186 KB) | DOI: 10.15294/jscpe.v5i1.38560

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai kebugaran jasmani serta motivasi belajar siswa sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan semua potensinya secara optimal, baik potensi fisik serta motivasi belajar pada anak sekolah dasar melalui permainan tradisional pada siswa kelas V SD Islam Al Jamal Jl Pamijahan Kel.Sukarindik Kec.Bungursari kota Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen, Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SD Islam Al Jamal Jl Pamijahan Kel.Sukarindik Kec.Bungursari kota Tasikmalaya dengan jumlah populasi 268 orang. sampel eksperimen yang diambil untuk penelitian ini adalah kelas V SD Islam Al Jamal Jl Pamijahan Kel.Sukarindik Kec.Bungursari kota Tasikmalaya dengan jumlah 30 orang putra dan putri. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kebugaran jasmani serta motivasi belajar siwa yang dianalisis dengan menggunakan program exel 2016. Berdasarkan hasil analisis uji paired sample t tes, pada variabel tes kebugaran diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,45, nilai tersebut diatas nilai aplha (0,45 > 0,05), artinya permainan tradisional tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kebugaran jasmani. Berdasarkan hasil analisis uji paired sample t tes, pada variabel motivasi diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,00, nilai tersebut dibawah nilai aplha (0,00 < 0,05), artinya permainan tradisional memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pengembangan Motivasi Belajar.
Strategi Pembelajaran Melalui Video Interaktif pada Masa Pandemi terhadap Peningkatan Minat Belajar PJOK di SMA Negeri 1 Cineam Kab. Tasikmalaya Subekti, Nuriska; Mulyadi, Agus; Saputra, Yuyus
Journal of Sport Coaching and Physical Education Vol 7 No 1 (2022): The Inspiring Role for Better Sport Coaching
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jscpe.v7i1.56555

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui gambaran penerapan strategi pembelajaran melalui video interaktif pada masa pandemi terhadap peningkatan minat belajar PJOK di SMA Negeri 1 Cineam Kab. Tasikmalaya. Target yang dicapai untuk dipublikasikan di jurnal nasional terakreditasi dan memfasilitasi, mendorong, meningkatkan minat belajar PJOK di masa pandemi. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen dengan populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas X SMA Nederi 1 Cineam Kab. Tasikmalaya dengan jumlah populasi 184 orang. Sampel dalam peneltian ini adalah siswa siswi kelas X IPA (X IPA-1, X IPA-2, X IPA-3) dengan Jumlah 89 orang. Instrumen penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data tentang minat belajar melalui pemberian angket Skala Likert yang dianalisis dengan menggunakan program SPSS. Berdasarkan hasil analisis uji paired sample t tes, pada variabel minat belajar diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,00, nilai tersebut dibawah nilai aplha (0,00 < 0,05), artinya video interaktif memberikan pengaruh yang signifikan terhadap minat belajar PJOK. Strategi pembelajaran melalui video interaktif menghemat waktu belajar. Selain itu, penggunaan video sebagai media pembelajaran bersifat fleksibel dalam arti siswa dapat menonton video kapan saja, di mana saja. Bahkan dapat memutar video Kembali jika siswa tidak mengerti
Peningkatan keterampilan passing bawah bola voli melalui pemanfaatan alat bantu papan spalk Saputra, Andika Perdana; Mulyadi, Agus; Purwana, Heri
Motion: Journal Research of Physical Education Vol 14 No 1 (2024): Motion: Jurnal Riset Physical Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam 45

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/motion.v14i1.8267

Abstract

This research is motivated by the common understanding that coaching and training in physical education and sports often emphasize physical abilities and technical skills, with minimal attention to psychological aspects. However, the conceptual framework for optimal achievement should encompass all supporting aspects simultaneously, including physical, technical, tactical, and mental dimensions. Therefore, this study aims to evaluate whether training using a spiking board tool influences the skills and abilities of underhand volleyball passing. The study involved 21 students from SDN 4 Bayasari, Jatinagara, as the input variable. The training method employed was underhand volleyball passing exercises using a spiking board. The research utilized the Classroom Action Research approach, consisting of two cycles and four stages: planning, implementation, observation, and reflection.The research findings indicate that the training method with the spiking board significantly enhances underhand volleyball passing skills. In the second cycle, there was a notable increase in skills, reaching 90.48%, while the ability to execute underhand volleyball passing improved to 85.71%. These results suggest that the use of the spiking board as a training aid has a positive impact on the development of students' skills and abilities in volleyball.
INTEGRASI NILAI SOSIAL DALAM PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA: EKSPLORASI STRATEGI DAN HASIL YANG DICAPAI Subekti, Nuriska; Mulyadi, Agus; Nur Mulyadi, Dwi Yulia
Journal of SPORT (Sport, Physical Education, Organization, Recreation, and Training) Vol 8, No 1 (2024): Journal of S.P.O.R.T
Publisher : Pendidikan Jasmani Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/sport.v8i1.10200

Abstract

Penelitian ini menyelidiki integrasi nilai-nilai sosial, seperti kerjasama, keterbukaan, kesetaraan, toleransi, rasa hormat, dan tanggung jawab, dalam konteks pendidikan jasmani dan olahraga. Menggunakan desain The Matching Only Pretest-Posttest Control Group, penelitian bertujuan menguji dampak pembelajaran terintegrasi nilai sosial terhadap pemahaman siswa di SMP Negeri 2 Sukamantri. Data dikumpulkan dengan mengevaluasi nilai-nilai sosial dalam pendidikan jasmani. Analisis hasil menunjukkan perbedaan signifikan antara kelompok hasil, menandakan potensi pengaruh positif nilai-nilai sosial terhadap pencapaian siswa. Berdasarkan temuan tersebut, beberapa rekomendasi diajukan. Pertama, disarankan untuk mengembangkan program pembelajaran yang lebih terfokus pada integrasi nilai-nilai sosial, dengan mengidentifikasi kegiatan konkret untuk mendukung pembentukan karakter siswa. Kedua, diperlukan pelatihan dan dukungan lanjutan bagi guru guna memastikan implementasi nilai-nilai sosial dalam pengajaran pendidikan jasmani. Ketiga, partisipasi orang tua dan masyarakat dianggap esensial untuk meningkatkan efektivitas program. Saran lain melibatkan sistem pemantauan dan evaluasi berkelanjutan untuk mengukur dampak implementasi nilai-nilai sosial, penelitian lebih lanjut, dan diseminasi hasil serta praktik baik kepada komunitas pendidikan. Kolaborasi antardisiplin dengan melibatkan ahli pendidikan karakter, psikolog, dan ilmu sosial juga dianggap penting. Dengan menerapkan saran-saran ini, diharapkan menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih positif, inklusif, dan berorientasi pada pembentukan karakter siswa, memberikan kontribusi pada peningkatan hasil uji t siswa secara keseluruhan.
The Education and Training Program Guideline for Special Guidance Teacher Competence Development in Indonesian Inclusive School Ediyanto, Ediyanto; Mulyadi, Agus; Supriatna, Agus; Kawai, Norimune
Indonesian Journal of Disability Studies Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : The Center for Disability Studies and Services Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.418 KB) | DOI: 10.21776/ub.ijds.2018.5.2.15

Abstract

The provision of inclusive schools in Indonesia requires the fulfillment of several aspects of Inclusive Education. The fulfillment of these needs includes curriculum, facilities and infrastructure, teachers, and learning in accordance with the principles of Inclusive Education. Teachers in inclusive classes must have the competence to teach students with special needs. In addition, inclusive classes also require Special Guidance Teachers as an instructional design or as a team teaching. However, the training program for Special Guidance Teachers has not been developed in a general, comprehensive, and integrated manner. So that in this article an education and training program was developed for the teacher competence development guidelines in Indonesian inclusive school. If every school requires at least one Special Guidance Teacher, then at the elementary formal education level, junior high, high school and equivalent schools, the total number of Special Guidance Teachers is 259,244 teachers. While for the kindergarten level the number of teachers is 85,499 teachers. Competency Standards for Special Guidance Teachers refer to Minister of National Education Regulation No. 16 of 2007 - Academic Qualification Standards and Competencies of Teachers and Minister of National Education Number 32 of 2008 - Academic Qualification Standards and Competencies of Special Education Teachers. In general, there are four competencies that must be mastered by Special Guidance Teachers, namely Personality, Social, Pedagogic, and Professional Standards. The title of this program is “The Education and Training Program Guideline for Special Guidance Teacher Competence Development. This prorgam divided into three main subjects, namely general training subjects, basic training subjects, and supporting training subjects with the number 47 subject and 450 hours. This program has not been validated and field tested yet. In the next research step it is necessary to validate it by experts and to do field test to determine the level of validity and effectiveness of the program.
Pelatihan Pemandu Lokal Dalam Menunjang Pelayanan Pengunjung di Desa Wisata Bonjeruk Kabupaten Lombok Tengah Rahman; Mulyadi, Agus; Abjadi, Khalid
Jurnal Abdi Anjani Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Abdi Anjani (JAA)
Publisher : Program Studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemandu lokal adalah orang yang memiliki tugas menyambut wisatawan dan memberikan informasi selama kunjungan berlangsung. Desawisata bonjeruk salah satu Desawisata yang memiliki daya tarik wisata alam, wisata budaya, dan wisata kuliner. Tujuan pengabdian di Desawisata bonjeruk ialah untuk melatih pemandu lokal agar memiliki skil memandu dengan profesional selama kunjungan wisatawan berlangsung. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dengan memberi pelatihan teknik pemanduan kepada pokdarwis dan pemandu lokal dan melakukan simulasi pemanduan. Adapun hasil yang dicapai adalah terlaksanya kegiatan pelatihan pemandu lokal dengan baik. Pada dasarnya materi penyuluhan yang diberikan dan disampaikan kepada pemandu lokal yang ada di desa sangat sesuai dengan kebutuhan pemandu lokal,pokdarwis dan pelaku ekonomi kreatif di desa bonjeruk. Materi yang disampaikan selama kegiatan pengabdian masyarakat dapat meningkatkan pelayanan pemandu lokal dalam menyampaikan komentar pemanduan kepada wisatawan selama berkunjung.. Kegiatan ini melibatkan 9 peserta dari pokdarwis dan pemandu lokal. Pendekatan ceramah, tanya jawab dan diskusi dengan melibatkan partisipasi aktif dengan peserta pengabdian dan selanjutnya materi yang disampaikan oleh pemateri kemudian didiskusikan
Optimasi Psikologis Atlet Bola Voli: Analisis Pengaruh Program Senam Yoga terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Juhrodin, Juhrodin; Subekti, Nuriska; Mulyadi, Agus
Journal of Physical Education and Sport Pedagogy Forthcoming Issue
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jopes.v3i2.66481

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh program senam yoga terhadap penurunan tingkat kecemasan pada atlet bola voli putri SMA Negeri 1 Kawali. Dengan menggunakan desain pre-test and post-test, data diperoleh dari 20 atlet yang mengikuti program senam yoga. Hasil analisis statistik menunjukkan peningkatan yang signifikan pada tes akhir, dengan rata-rata skor mencapai 94,4 dibandingkan dengan 78,9 pada tes awal. Uji normalitas menegaskan distribusi normal data, sementara uji homogenitas menunjukkan variabilitas yang homogen. Uji hipotesis menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok, mendukung hipotesis bahwa program senam yoga memiliki dampak positif pada penurunan kecemasan. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa senam yoga dapat dijadikan sebagai strategi efektif dalam manajemen kecemasan atlet bola voli putri, berpotensi meningkatkan kesejahteraan psikologis dan kinerja mereka. Implikasi praktis dari temuan ini dapat digunakan oleh praktisi olahraga dan pelatih untuk merancang program pelatihan yang holistik dan mendukung kesejahteraan mental atlet.
Intentionally Structuring the Foundation of Moral Character Values in Physical Education, Sports, and Health Learning Subekti, Nuriska; Juhrodin; Mulyadi, Agus; Narlan, Abdul
JUMORA: Jurnal Moderasi Olahraga Vol 4 No 2 (2024): JUMORA: Jurnal Moderasi Olahraga
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/mor.v4i2.1385

Abstract

Character education has become a crucial aspect of Indonesia's national education system, particularly in shaping a generation that excels not only academically but also possesses strong morality and social responsibility. In line with the Merdeka Curriculum, learning is not only focused on knowledge transfer but also on shaping students' character through the internalization of moral values. Physical Education, Sports, and Health (PESH) plays a strategic role in strengthening character because it offers students opportunities to develop values such as self-confidence, sportsmanship, honesty, discipline, teamwork, self-control, leadership, and democratic attitudes through physical activities. This study aims to explore how PESH can be designed with an intentionally structuring approach to more effectively internalize these moral values. The research involved 72 students, divided into experimental and control groups, each consisting of 36 participants. The study used a quasi-experimental design, where the experimental group received a character-based PESH learning intervention. Data collection techniques included questionnaires and observation, while data analysis was conducted using a t-test to compare the program's effectiveness between the two groups. The results of the study showed that PESH learning with a focus on moral character had a significant impact on students' personality development compared to the control group. In conclusion, the integration of moral values in PESH should be consistently applied, as it effectively shapes students with strong character and responsibility, in line with the goals of national education
The Analysis Of Blood Supply Chain Performance Based On Supply Chain Operation Reference Model And Causal Loop Diagram Approach Mulyadi, Agus; Meirizha, St. Nova; Qurthuby, Muhammad; Sundari, Mela
Jurnal Manajemen Industri dan Logistik Vol. 7 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Politeknik APP Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30988/jmil.v7i2.1223

Abstract

This study evaluates the effectiveness of the blood supply chain and determines potential causes of substandard supply chain performance. Unfulfilled demand for blood at UDD PMI Indragiri Hilir in 2021 reached 970 bags, or 14.1% of all orders. The method used is SCOR (supply chain operation references) and CLD (cause loop diagram). The novelty of this research is applying the SCOR model to holistically measure the blood supply chain's performance and determine the leading causes of low performance. The total value of supply chain performance is 77.78, which is a good category. The results show that Five matrices fall into the low-performance process on the Production attribute (28.24), Capacity Utilization Screening (37.50), Capacity Utilization of Blood Quarantine Storage Cabinets (39.01), Capacity Utilization of Healthy Blood (44.44), and Capacity Utilization Crossmatch (33.3). Based on CLD analysis, potential root causes of the low performance of the supply chain with the CLD model are five low-performance matrices on production attributes influenced by voluntary donors and replacement donors, the number of donors, and blood tapping.