Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DUKUNGAN SOSIAL DAN FUNGSI KELUARGA PASCAGEMPA DI WILAYAH PEGUNUNGAN DAN PESISIR KABUPATEN LOMBOK TIMUR Sukarni, R; Krisnatuti, Diah; Herawati, Tin
Sosio Konsepsia Vol 8, No 3 (2019): Sosio Konsepsia
Publisher : Puslitbangkesos Kementerian Sosial RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33007/ska.v8i3.1783

Abstract

Gempa yang terjadi pada 5 Agustus 2018 di Lombok Utara dan Lombok Timur dan sekitarnya dengan skala 7 pada Skala Richter, adalah jenis gempa yang merusak dan mengakibatkan kematian. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa efek dari bencana mempengaruhi munculnya gejala stres. Stres pada korban bencana dapat mengganggu fungsi keluarga, melemahkan keseimbangan keluarga, sehingga diperlukan dukungan sosial untuk menjaga keseimbangan dalam menjalankan fungsi keluarga. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dukungan sosial dan fungsi keluarga pascagempa di Kabupaten Lombok Timur wilayah pegunungan dan pesisir. Sampel penelitian ini adalah 120 istri yang memiliki anak usia balita di wilayah yang berbeda (60 dari pegunungan dan 60 dari pesisir). Desain penelitian ini adalah cross-sectional study dengan pengambilan sampel acak. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan terdapat perbedaan yang nyata dukungan sosial dan fungsi keluarga antara keluarga korban bencana di daerah pegunungan dan pesisir. Pencapaian terendah dimensi fungsi keluarga yaitu dimensi fungsi umum. Sedangkan, rataan tertinggi yaitu dimensi keterlibatan afeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wilayah tempat tinggal berpengaruh positif terhadap fungsi keluarga (?=0.493). Dukungan sosial berpengaruh positif terhadap fungsi keluarga (?=0.398).
Analisis Hubungan Tingkat Stres, dan Strategi Koping pada Korban Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Lombok Timur Sukarni, R; Krisnatuti, Diah; Herawati, Tin; Rahadi, Irwan
Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial Vol. 12 No. 2 (2023): Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
Publisher : Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi (Pusdiklat-bangprof), Kementerian Sosial RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33007/ska.v12i2.3237

Abstract

Penelitian ini dilakukan di dua kecamatan di kabupaten Lombok Timur, yaitu Sambelia dan Sembalun. Sebanyak 120 keluarga berpartisipasi dalam penelitian ini yang dibagi menjadi dua kelompok yang sama besar yang mewakili dataran tinggi/pegunungan  dan wilayah dekat pantai/pesisir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan analisa hubungan antara tingkat stres dan strategi koping keluarga korban bencana. Uji Korelasi Spearman digunakan untuk melakukan Analisa hubungan antara kedua variabel. Hasil penelitian membuktikan bahwa tingkat stres respondent di daerah pegunungan secara signifikan lebih tinggi daripada di wilayah pesisir . Tingkat pendidikan istri dan tingkat stres juga secara signifikan berhubungan positif dengan strategi koping. Penelitian ini merekomendasikan bahwa keluarga memiliki peran penting dalam mengurangi gejala stres. Keluarga dapat melakukan ini dengan melakukan interaksi positif dan komunikasi yang baik satu sama lain, sehingga menciptakan lingkungan yang saling menguatkan. Pemerintah juga diharapkan untuk memberikan pendampingan psikologi jangka panjang kepada keluarga korban bencana, karena penelitian ini menemukan bahwa keluarga masih merasa takut, sedih, dan penuh ketidakpastian selama tinggal di hunian sementara. Selain itu, masyarakat dan Lembaga-lembaga swadaya masyarakat yang peduli dengan daerah bencana diharapkan untuk memberikan perhatian dalam bentuk edukasi, konseling, dan arahan secara berkala kepada keluarga korban bencana, untuk membantu mereka mengembangkan strategi koping yang efektif.