Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
3.265
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JMM UNRAM (Jurnal Magister Manajemen Universitas Mataram) GANEC SWARA Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat SOLID ABDINE Jurnal Pengabdian Masyarakat Business Management Media Bina Ilmiah Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service)
Agustina, Fitria ika
Universitas Teknologi Mataram
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Published : 22 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : ABDINE Jurnal Pengabdian Masyarakat

 1 
Peningkatan Omzet Para-Para Anggur di Desa Mas-Mas melalui Pemasaran Digital Berbasis Media Sosial dan Website Ika Agustina, Fitria; Wira Jayadi, Lalu; Ishariaty Wika Utary, Baiq; Mariana, Mariana
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v4i2.907

Abstract

Desa   Mas-Mas   merupakan salah satu desa wisata yang dikelilingi oleh area pertanian dan pertenakan yang mana sebagian masyarakat berprofesi sebagai petani dan peternak. Mayoritas penduduknya mengandalkan sektor pertanian dan peternakan sebagai mata pencaharian pokok.  Para-para anggur adalah istilah yang mengacu pada struktur fisik buah anggur yang dikumpulkan dalam kelompok kecil, biasanya tergantung pada satu batang atau rantai. Masing-masing kelompok ini terdiri dari beberapa lusin buah anggur yang disatukan oleh batang utama. Digital marketing memudahkan pebisnis memantau dan menyediakan segala kebutuhan dan keinginan calon konsumen, disisi lain calon konsumen juga bisa mencari dan mendapatkan informasi produk hanya dengan cara menjelajah dunia maya sehingga mempermudah proses pencariannya. Penggunaan Facebook sebagai media sosial saat ini terus meningkat untuk berbagai keperluan seperti sarana mencari teman, sarana komunikasi, sarana mencari maupun berbagi informasi, dan sebagai sarana promosi untuk keperluan usaha maupun bisnis. Permasalahan BUMDes Desa Mas-Mas adalah pemasaran produk yang dihasilkan belum optimal. Solusi yang diusulkan adalah memberikan pelatihan digital marketing memalui e-commerce dan penggunaan sosial media. Setelah mendapatkan pengetahuan baru, peserta pelatihan sangat termotivasi untuk melakukan penjualan menggunakan media social facebook dan e-commerce melalui platform shopee. Dengan menggunakan penjualan online, biaya pemasaran lebih hemat serta jangkauan pemasaran lebih luas sehingga dapat meningkatkan omzet penjualan.
Peningkatan Omzet Para-Para Anggur di Desa Mas-Mas melalui Pemasaran Digital Berbasis Media Sosial dan Website Ika Agustina, Fitria; Wira Jayadi, Lalu; Ishariaty Wika Utary, Baiq; Mariana, Mariana
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v4i2.907

Abstract

Desa   Mas-Mas   merupakan salah satu desa wisata yang dikelilingi oleh area pertanian dan pertenakan yang mana sebagian masyarakat berprofesi sebagai petani dan peternak. Mayoritas penduduknya mengandalkan sektor pertanian dan peternakan sebagai mata pencaharian pokok.  Para-para anggur adalah istilah yang mengacu pada struktur fisik buah anggur yang dikumpulkan dalam kelompok kecil, biasanya tergantung pada satu batang atau rantai. Masing-masing kelompok ini terdiri dari beberapa lusin buah anggur yang disatukan oleh batang utama. Digital marketing memudahkan pebisnis memantau dan menyediakan segala kebutuhan dan keinginan calon konsumen, disisi lain calon konsumen juga bisa mencari dan mendapatkan informasi produk hanya dengan cara menjelajah dunia maya sehingga mempermudah proses pencariannya. Penggunaan Facebook sebagai media sosial saat ini terus meningkat untuk berbagai keperluan seperti sarana mencari teman, sarana komunikasi, sarana mencari maupun berbagi informasi, dan sebagai sarana promosi untuk keperluan usaha maupun bisnis. Permasalahan BUMDes Desa Mas-Mas adalah pemasaran produk yang dihasilkan belum optimal. Solusi yang diusulkan adalah memberikan pelatihan digital marketing memalui e-commerce dan penggunaan sosial media. Setelah mendapatkan pengetahuan baru, peserta pelatihan sangat termotivasi untuk melakukan penjualan menggunakan media social facebook dan e-commerce melalui platform shopee. Dengan menggunakan penjualan online, biaya pemasaran lebih hemat serta jangkauan pemasaran lebih luas sehingga dapat meningkatkan omzet penjualan.
Co-Authors Adlilulhak Adlilulhak Adlilulhak, Adlilulhak AFRIWAN, OKKY Agus Hermanto Agus Hermanto Agus Marjan Saputra Ahyat, Muhamad Amiruddin Kalbuadi Andhini Nurmala Sari Baiq Ishariaty Wika Utari Baiq Ishariaty Wika Utary Hamzah Hamzah Handry Sudiartha Athar Hidayah, Solfia Hudairi, Ahmad Ilhami, Danuar Ishariaty Wika Utary, Baiq Kembang, Lale Puspita MAHYANI MAHYANI Mariana Mariana Mariana Mariana Milhiani, Dini Okki Afriwan Rian Indranopa Rusdan Rusdan Saniyah, Eluiz Yansirus Wika Utari, Baiq Ishariaty Wika Utary, Baiq Ishariaty Wira Jayadi, Lalu