Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) Untuk Meningkatkan Pemenuhan Gizi Ibu Hamil Dan Balita Bagi KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Di Provinsi Kalimantan Tengah Kabupaten Sukamara Kecamatan Pantai Lunci: Implementation of the Family Hope Program (PKH) to Improve Nutritional Fulfillment for Pregnant Women and Toddlers Among Beneficiary Families (KPM) in Pantai Lunci District, Sukamara Regency, Central Kalimantan Province Irwani, Irwani; Susan, Eri; Yopiannor, Farid Zaky
Pencerah Publik Vol. 11 No. 2 (2024): Pencerah Publik
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pencerah.v11i2.8753

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) untuk meningkatkan pemenuhan gizi ibu hamil dan balita bagi Kpm (Keluarga Penerima Manfaat) Di Provinsi Kalimantan Tengah Kabupaten Sukamara Kecamatan Pantai Lunci Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan juga dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah teknik kualitatif yaitu teknik analisis interaktif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) KPM paham dengan modul ini, salah satunya KPM mengerti cara menyusun menu sehari-hari dengan memperhatikan nilai gizi yang terkandung protein, karbohidrat, viatamin, lemak, mineral. (2) KPM bisa mengetahui tentang kesehatan dan gizi dengan membaca buku pintar kesehatan dan gizi. (3) KPM Bisa mengetahui kapan layanan pemeriksaan ibu hamil dan pemeriksaan kesehatan setelah melahirkan. (4) Serta mengetahui bagaimana cara mendaftar dan mendapatkan kartu Indonesia sehat (KIS).
Musik dalam Disiplin Ilmu Islam: Fenomena Remix Lagu Religi dengan Alunan Musik DJ Ayumi, Rahma Arindani; Susan, Eri; Hartiyani, Suci; Ramadhani, Rahmatunnisa; Gartiani, Prili Dwi; Kusnadi, Kesya Arla; Supriadi, H Udin; Parhan, Muhamad
Grenek: Jurnal Seni Musik Vol. 12 No. 2 (2023): Grenek: Jurnal Seni Musik (December)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/grenek.v12i2.44949

Abstract

Ilmu dan pengetahuan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan di dalam kehidupan manusia karena hal tersebut sangat memberikan manfaat baik. Manusia yang dibekali Allah SWT memiliki akal dan pikiran agar mereka bisa mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang baik dan benar. Meskipun demikian selayaknya ilmu pengetahuan tidak terlepas dari ajaran agama dan dipisahkan dari ilmu agama itu sendiri. Islam adalah agama yang menjunjung ilmu pengetahuan dan begitu juga Ilmu pengetahuan memiliki interaksi dengan agama. Kemajuan zaman, teknologi dan arus informasi seakan memperlebar jarak antara ilmu pengetahuan dan agama. Namun, sering kali mereka keliru dan tidak menggunakan akal pikirannya untuk memilah serta memilih hal baik dan hal buruk untuk kehidupan mereka. Mereka bebas menuangkan pikiran dan berkreasi dengan hal yang menurut mereka menyenangkan tanpa memperhatikan suatu kedisiplinan ilmu dan hal tersebut adalah buruk.  Karena di zaman sekarang sedang tren yaitu musik DJ yang mana alunannya enak di dengar bagi manusia dan sering kali terdengar bahwa lagu religi di Remix dengan alunan musik DJ maka dari itu hasil dan pembahasan memaparkan bahwa Fenomena Remix lagu religi dengan alunan musik DJ .
EXAMINING SWEAR WORDS IN FURY (2014): A SOCIOLINGUISTIC ANALYSIS OF CHARACTER LANGUAGE Muziatun, Muziatun; Malabar, Fahria; Susan, Eri
VARIABLE RESEARCH JOURNAL Vol. 1 No. 03 (2024): OKTOBER 2024
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research analyzes the use of swear words in the 2014 film Fury, directed by David Ayer. It explores the types of swear words used by characters and the sociolinguistic factors triggering their usage. Language serves as a dynamic medium for expressing emotions, norms, and culture; Thus, understanding its variations is crucial, especially among youth who frequently use toxic language. The study adopts Andersson's (1992) classification of swear words into four types: expletive, abusive, humorous, and auxiliary. Additionally, it employs Staley's (1978) framework to identify social triggers for swearing, such as emotional expression and social bonding. The film's portrayal of American soldiers during World War II illustrates how extreme circumstances can normalize the use of profane language. This research aims to enhance awareness of sociolinguistic dynamics in contemporary discourse, emphasizing the importance of context in the interpretation of swearing. The findings will provide insights for English language educators and students, highlighting the need for understanding cultural nuances in language use. Ultimately, this study seeks to foster responsible communication practices while recognizing the role of swear words in everyday interactions and social contexts.