World Health Organization (WHO) pada tahun 2019 menyatakan bahwa anak di dunia atau hampir 700 juta bayi dan balita di dunia menderita masalah gizi yang bisa mempengaruhi kesehatan bayi dan balitaRendahnya cakupan kunjungan posyandu oleh. Penelitian ini menggunakan Survei Analitik dengan rancangan penelitian ini adalah Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita usia 1-5 tahun yang datang ke Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Taba Lagan Kabupaten Bengkulu Tengah bulan Januari 2021 sampai Desember 2021 sebanyak 255 balita. Teknik pengambilan sampel dengan Purposive sampling sebanyak 72 orang. Dari 72 responden terdapat 29 responden pengetahuan kurang, 26 responden pengetahuan cukup dan 17 responden pengetahuan baik; Dari 72 responden terdapat 35 responden sikap negatif dan 37 responden sikap positif; Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan denganĀ kunjungan balita ke Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Taba Lagan Kabupaten Bengkulu tengah, dengan kategori hubungan erat; Terdapat hubungan yang signifikan antara sikap denganĀ kunjungan balita ke Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Taba Lagan Kabupaten Bengkulu Tengah, dengan kategori hubungan sedang. Masih banyak responden yang berpengetahuan kurang baik, dan lebih banyak memiliki sikap postitif.