p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agrium
Yusuf Dibisono, Mhd
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Potensi Alelopati Ekstrak Daun Mangga (Mangifera indica. L.) Sebagai Bioherbisida Terhadap Gulma Babandotan (Ageratum conyzoides L.) Guntoro, Guntoro; Yusuf Dibisono, Mhd; Sinaga, Anisyah
Agrium Vol 17, No 1 (2020)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v17i1.2355

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan konsentrasi optimum ekstrak daun mangga (Mangifera indica L.) yang memiliki senyawa fenol yang berfungsi sebagai bioherbisida yang dapat menghambat pertumbuhan gulma Babandotan (Ageratum conyzoides). Penelitian ini dilakukan di rumah kaca STIPAP dari bulan April hingga Mei 2019. Metode yang digunakan adalah Desain Acak Lengkap Non-Faktorial. Variabel yang diamati adalah tinggi gulma, panjang akar gulma, bobot basah gulma, dan bobot kering gulma. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa alelokimia ekstrak daun mangga 60% merupakan konsentrasi yang efektif dan merupakan bioherbisida alternatif dalam mengendalikan pertumbuhan gulma. Kata kunci : Bioherbisida, Mortalitas, Gulma Babandotan, Alelopati
Uji Potensi Alelopati Ekstrak Daun Mangga (Mangifera indica. L.) Sebagai Bioherbisida Terhadap Gulma Babandotan (Ageratum conyzoides L.) Guntoro, Guntoro; Yusuf Dibisono, Mhd; Sinaga, Anisyah
Agrium Vol 17 No 1 (2020)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v17i1.2355

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan konsentrasi optimum ekstrak daun mangga (Mangifera indica L.) yang memiliki senyawa fenol yang berfungsi sebagai bioherbisida yang dapat menghambat pertumbuhan gulma Babandotan (Ageratum conyzoides). Penelitian ini dilakukan di rumah kaca STIPAP dari bulan April hingga Mei 2019. Metode yang digunakan adalah Desain Acak Lengkap Non-Faktorial. Variabel yang diamati adalah tinggi gulma, panjang akar gulma, bobot basah gulma, dan bobot kering gulma. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa alelokimia ekstrak daun mangga 60% merupakan konsentrasi yang efektif dan merupakan bioherbisida alternatif dalam mengendalikan pertumbuhan gulma. Kata kunci : Bioherbisida, Mortalitas, Gulma Babandotan, Alelopati