Hal terpenting dalam proses perawatan kapal adalah pemeliharaan lambung kapal baja terutama pada bagian permukaan basah kapal mengalami proses korosi sangat cepat dibandingkan bagian yang lain. Penggunaan sacrificial anoda, satu di antaranya zink anoda, merupakan salah satu cara untuk mengurangi laju korosi. Berat zink anoda memegang peranan penting untuk mengetahui berapa jumlah sacrificial anoda yang harus dipasang pada bagian permukaan basah kapal dalam menahan laju korosi. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh berat zink anoda terhadap laju korosi. Diperlukan data berat zink anoda yang terpasang pada kapal dan dan berat zink anoda hasil perhitungan secara teoritis. Analisis hasil perhitungan berdasarkan pemilihan zink anoda yang sesuai dengan kebutuhan dan juga dengan melihat berat zink anoda yang dapat menekan laju korosi. Hasil penelitian ini, dari grafik terlihat kapal pertama pada tahun ke-3 sampai tahun ke-5 ada penambahan berat zink anoda sebesar 64,365 kg, laju korosi menurun hingga mencapai 0.0339 mm/tahun pada tahun ke-4 dan ke-5. Kapal kedua, tahun ke-1 hingga tahun ke-5 tidak ada penambahan zink anoda, laju korosi meningkat hingga tahun ke-5 mencapai 0.0706 mm//tahun. Kapal ketiga, jumlah berat zink anoda terpasang tahun ke-1 hingga tahun ke-5 sangat kurang jumlahnya sebesar 32.472 kg, laju korosi terbesar pada tahun ke-2 sebesar 0.2523 mm/tahun