Wijaya, Handri
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN REPRESENTASI SISWA MELALUI PEMBELAJARAN PENDEKATAN OPEN ENDED Wijaya, Handri
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 2 No. 1 (2016): Vol 2, No. 1, Desember 2016
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.685 KB) | DOI: 10.36989/didaktik.v2i1.35

Abstract

Pendekatan pembelajaran yang sering digunakan oleh guru di dalam kelas lebih cenderung menggunakan pembelajaran biasa, sehingga siswa sangat sedikit diberikan kesempatan untuk mengaktualisasikan kemampuan menalar dan mengrepresantasikan masalah dalam soal matematika. Kemampuan penalaran dan representasi merupakan kemampuan yang dibutuhkan siswa dalam belajar matematika, untuk mendapatkan hasil belajar siswa menjadi optimal. Oleh karena itu, guru dapat memilih dan menerapkan suatu pendekatan pembelajaran yang lebih efektif untuk meningkatkan penalaran dan kemampuan representasikan siswa. Penelitian ini menerapkan pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-Ended. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat efektif meningkatkan penalaran dan kemampuan representasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan penalaran dan kemampuan siswa melalui pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-Ended, untuk mengetahui perbedaan peningkatan penalaran dan kemampuan representai siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-Ended dan pembelajaran matematika biasa, dan respon siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan Open-Ended. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMK. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen dipilih secara acak dua kelas untuk dijadikan kelas eksprimen dan kontrol. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data kuantitatif dan data kualitatif. Penelitian ini menggunakan desain pretest dan postest sehingga dapat dilihat perbedaan kemampuan penalaran dan kemampuan representasi dua kelas. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan penalaran dan kemampuan representasi siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan Open-Ended lebih baik. Dan secara pengolahan data dengan taraf 5% kemampuan penalaran dan kemampuan representasi siswa kelas eksperimen, yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan Open-Ended lebih tinggi dibandingkan dengan pembelajaran biasa, dengan rata-rata kelas eksperimen 33,79 dan kelas kontrol 29,07. Dari hasil angket dapat disimpulkan bahwa respon siswa sangat positif terhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-Ended. Dengan demikian pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-Ended dapat dijadikan suatu alternatif untuk meningkatkan kemampuan penalaran dan kemampuan representasi siswa.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIK SISWA SMK DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN BANTUAN SOFTWARE GEOGEBRA Wijaya, Handri; Siallagan, Timbo
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 6 No. 1 (2020): Volume 6, Nomor 1, Juni 2020
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.769 KB) | DOI: 10.36989/didaktik.v6i1.112

Abstract

ABSTRAK Pendekatan pembelajaran yang sering digunakan oleh guru di dalam kelas lebih cenderung menggunakan pembelajaran biasa, sehingga siswa sangat sedikit diberikan kesempatan untuk mengaktualisasikan kemampuan menalar masalah dalam soal matematika. Kemampuan penalaran merupakan kemampuan yang dibutuhkan siswa dalam belajar matematika, untuk mendapatkan hasil belajar siswa menjadi optimal kemampuan penalaran siswa diperlukan bantuan software geogebra guna memperkuat keyakinan siswa dalam menalar masalah soal matematika. Pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar matematika interaktif berbasis teknologi komputer memberikan pengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kemampuan penalaran matematik siswa. Kata Kunci :Penalaran Matematik, Pendekatan Open-Ended, Pembelajaran Kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions (STAD), SoftwareGeogebra
PENERAPAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH BERBASIS MICROSOFT SWAY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Sadat, Anwar; Herliyani, Wati; Wijaya, Handri
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 7 No. 02 (2021): Volume 07, Nomor 02, Desember 2021
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v7i01.202

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik dalam belajar matematika yang disebabkan oleh kurangnya contoh yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari peserta didik. Untuk mengatasi masalah tersebut, guru memiliki peranan yang amat penting dalam mencapai keberhasilan pembelajaran peserta didik. Namun saat ini sedang terjadi pandemi COVID-19 yang berdampak pada sektor pendidikan yang mengharuskan penutupan sementara lembaga pendidikan, mengakibatkan pembelajaran dilaksanakan melalui pembelajaran jarak jauh. Salah satu pembelajaran jarak jauh yang dapat diterapkan guna menciptakan kondisi belajar yang efektif untuk mencapai tujuan yang diharapkan khususnya dalam pembelajaran matematika yaitu dengan pembelajaran jarak jauh berbasis microsoft sway. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik, serta mengetahui kemandirian belajar peserta didik setelah memperoleh pembelajaran matematika menggunakan pembelajaran jarak jauh berbasis microsoft sway. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode ex post facto. Sampel penelitian ini adalah kelas VII G MTsN 3 Subang yang berjumlah 32 orang, namun karena sampel tidak memberikan respon terhadap test yang diberikan (sampel hilang) maka sampelnya menjadi berjumlah sembilan orang. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematis sebanyak empat butir soal dan non tes yang digunakan berupa angket kemandirian belajar yang terdiri dari 30 butir pernyataan. Perhitungan pengolahan data menggunakan software Statistical Product and Solution Services (SPSS) 17.0 for windows dengan pengambilan taraf signifikansi α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik menggunakan pembelajaran jarak jauh berbasis microsoft sway paling sedikit pada kategori sedang, dan kemandirian belajar peserta didik terhadap pembelajaran matematika menggunakan pembelajaran jarak jauh berbasis Microsoft sway berada pada kategori mandiri.
Implementation of Accelerated Learning to Improve Mathematics Communication Ability Harisuddin, Muhammad Iqbal; Sriyanti, Ika; Wijaya, Handri
Jurnal Pendidikan MIPA Vol 23, No 4 (2022): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The four skills needed in the 21st century are often abbreviated as 4Cs, including communication skills. This research is an attempt to determine students' mathematical communication skills and student responses in learning mathematics. The purpose of this study was to determine the significant improvement in communication skills and to determine student responses to the implementation of accelerated learning. This research uses Quasi Experimental Design with Non-equivalent Control Group Design. Pretest and Posttest in the form of quantitative data in the form of description questions and non-test (questionnaire) in the form of qualitative data. The research was carried out at SMPN 4 Purwadadi with the research population in the odd semester of the 2021/2022 academic year. Sampling using purposive sampling method. The instruments used are test and non-test instruments. The test instrument for students' mathematical communication skills is in the form of description questions and nontest in the form of student response questionnaires. The results of the study by using inferential statistics with a significance level of 5% showed that there was a significant difference regarding the improvement of students' mathematical communication skills and the good response of students to the use of accelerated learning.Keywords:accelerated learning, mathematical communication, junior high school student. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v23i4.pp1409-1422