Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Arts Education in Pesantren (Islamic Boarding School) : an Aesthetic Expression of Students’ Drawing in MTs Al Asror Semarang Ma'sum, Aziz; Triyanto, Triyanto; Syarif, Muh. Ibnan
Catharsis Vol 7 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/catharsis.v7i2.23695

Abstract

Pesantren Environment is an environment that has different characteristic from other environments. The research purpose is to observe the problem of aesthetic expression of Pesantren students’ drawing, the environment that influences them. Qualitative method was used with descriptive qualitative approach. Data collection techniques were observation, interview, and document study. data validity techniques used source triangulation, technique triangulation, and member checking. Data analysis procedure used data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The research results show; first, aesthetic expression of students’ painting shows the visual uniqueness in the lines, looks, shapes, textures, colors, and aesthetic principles. Second, environment that influences, natural-physical environment, social environment, Pesantren cultural environment that is manifested in a form of any symbol that relates to Pesantren.
Arts Education in Pesantren (Islamic Boarding School) : an Aesthetic Expression of Students’ Drawing in MTs Al Asror Semarang Ma'sum, Aziz; Triyanto, Triyanto; Syarif, Muh. Ibnan
Catharsis Vol 7 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/catharsis.v7i2.23695

Abstract

Pesantren Environment is an environment that has different characteristic from other environments. The research purpose is to observe the problem of aesthetic expression of Pesantren students’ drawing, the environment that influences them. Qualitative method was used with descriptive qualitative approach. Data collection techniques were observation, interview, and document study. data validity techniques used source triangulation, technique triangulation, and member checking. Data analysis procedure used data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The research results show; first, aesthetic expression of students’ painting shows the visual uniqueness in the lines, looks, shapes, textures, colors, and aesthetic principles. Second, environment that influences, natural-physical environment, social environment, Pesantren cultural environment that is manifested in a form of any symbol that relates to Pesantren.
Tinjauan Literatur: Dampak Transformasi Digital terhadap Pengambilan Keputusan di Lembaga Pemerintahan Ma'sum, Aziz; Purwanto, Heri; Nugraha, Rikky Wisnu
Jurnal Algoritma Vol 22 No 2 (2025): Jurnal Algoritma
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/algoritma/v.22-2.3091

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah mengubah secara fundamental cara lembaga pemerintahan memberikan layanan dan mengambil keputusan. Transformasi digital kini menjadi kebutuhan strategis untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efisien, transparan, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak transformasi digital terhadap pengambilan keputusan di lembaga pemerintahan melalui pendekatan studi literatur. Metode yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan menelaah 10 artikel ilmiah nasional yang relevan dan terbit pada periode 2020–2025. Analisis dilakukan secara kualitatif menggunakan teknik analisis isi (content analysis) untuk mengidentifikasi tema utama, manfaat, serta tantangan digitalisasi terhadap proses pengambilan keputusan publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi digital meningkatkan efisiensi birokrasi, memperkuat transparansi, serta memperluas partisipasi publik dalam perumusan kebijakan. Pemanfaatan teknologi seperti e-Government, kecerdasan buatan (AI), dan big data analytics memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat, akurat, dan berbasis bukti. Namun, keberhasilannya sangat bergantung pada kesiapan sumber daya manusia, infrastruktur digital, dan keamanan data. Kesimpulan nya, transformasi digital bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi juga menjadi penggerak utama menuju sistem pemerintahan yang cerdas, transparan, dan berbasis data.