Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Nilai-Nilai Karakter dalam Film Animasi UP Produksi Pixar Animation Studios Surya , Safira Marta; Shofa, Mila Faila; Subandji, Subandji
ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education Vol. 5 No. 2 (2024): ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education
Publisher : UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/abna.v5i2.8922

Abstract

Penelitian ini mengangkat permasalahan mengenai meningkatnya kasus yang menunjukkan penurunan nilai karakter di Indonesia dan banyaknya tayangan film animasi dengan adegan-adegan yang bersifat destruktif. Namun, tidak semua animasi bersifat destruktif, salah satu animasi yang bersifat konstruktif dalam membangun nilai karakter bagi anak adalah animasi UP. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan nilai-nilai karakter yang terkandung dalam film animasi UP produksi Pixar Animation Studios. Penelitian ini merupakan penelitian studi kepustakaan yang meneliti tentang film animasi. Data primer yang digunakan yaitu film animasi UP Produksi Pixar Animation Studios, sedangkan data sekunder berasal dari buku. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi dan dokumentasi. Dalam uji keabsahan datanya menggunakan teknik triangulasi sumber dengan membandingkan dan menganalisis data data primer dengan data sekunder. Data yang telah terkumpul kemudian dilakukan analisis dengan analisis isi atau content analysis melalui beberapa tahapan, seperti (1) memutar film animasi UP, (2)Mentransfer film ke dalam bentuk tulisan atau skenario, (3) Menganalisa isi film, dan (4)Mengklasifikasikan serta menyimpulkan nilai-nilai karakter yang terkandung. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa film animasi UP mengandung beberapa nilai karakter di dalamnya. Nilai karakter dalam animasi UP yaitu (1)Bersahabat, (2)Keja keras, (3) Kreatif, (4)Rasa ingin tahu, (5)Jujur, (6)Mandiri, (7)Peduli sosial, (8) Cinta damai, (9) Menghargai prestasi. Nilai-nilai karakter tersebut sangat relevan dengan perkembangan karakter anak usia dini. Oleh sebab itu, film animasi UP dapat digunakan untuk menanamkan nilai karakter bagi anak.
PENSIGAMA: Pendidikan Inklusivitas Beragama di PAUD (Internalisasi Toleransi Beragama anak dalam menghadapi paham ekstrimisme dan intoleransi) di Solo Raya Provinsi Jawa Tengah Subandji, Subandji; Utami, Tri; Shofa, Mila Faila
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 3 (2024): Journal of Human And Education
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i3.634

Abstract

Dalam konteks Indonesia yang memiliki heterogenitas yang sangat tinggi yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta semboyan Bhinneka Tunggal Eka yang menjunjung tinggi nilai toleransi beragama, baik antar sesama pemeluk satu agama maupun antar pemeluk agama-agama yang berbeda, maka pengembangan pendidikan inklusi ke ranah keberagamaan yang inklusif dan moderat di seluruh jenjang pendidikan di Indonesia merupakan keniscayaan yang tidak dapat diabaikan lagi untuk menjaga persatuan, kesatuan dan keutuhan bangsa dan negera. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mensosiasilisasikan pentingnya pendidikan inklusivitas beragama sejak usia dini kepada pendidik PAUD, mengimplementasikan pendidikan inklusivitas beragama sejak usia dini untuk internalisasi toleransi beragama anak dalam menghadapi paham ekstrimisme dan intoleransi. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa Para pendidik PAUD baik dari guru IGRA, IGTKI, dan HIMPAUDI merasa terbantu dengan adanya sosialisasi pentingnya Pendidikan inklusivitas Bergama sejak anak usia dini dan dengan adanya buku seri cerita karakter untuk anak dengan judul internalisasi karakter moderat pada anak usia dini dapat dijadikan sebagai media dalam penanaman inklusvitas beragama pada anak. Selain itu dengan adanya buku panduan guru yang focus pada STPPA yang didalamnya telah memuat nilai-nilai moderat pada anak sangat membantu guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran khususnya dalam penanaman moderasi beragama pada anak.