Orang tua mempunyai peranan penting dalam mengatur dan menerapkan pemberian makan pada anaknya. Sebagian besar orangtua menuruti kemauan anaknya dalam memilih jenis makanan tanpa memperhatikan kecukupan nilai gizi yang terkandung dalam makanan tersebut, sehingga dapat mempengaruhi kecukupan gizi yang dibutuhkan, bahkan menimbulkan gizi buruk. Jika anak mengidap gizi buruk dapat berpengaruh pada ketahanan tubuhnya, sehingga mudah sakit, serta mempengaruhi tumbuh kembangnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan motivasi dengan perilaku ibu dalam penerapan pola makan sehat pada anak prasekolah di Desa Sumberporong. Metode penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional. Populasi semua ibu yang mempunyai anak prasekolah di Desa Sumberporong sebanyak 45 orang, Sampelnya berjumlah 40 orang, dengan teknik sampling menggunakan teknik simple random sampling. Variabelnya adalah variabel independent yaitu motivasi dan variabel dependent yaitu perilaku ibu dalam penerapan pola makan sehat pada anak prasekolah, pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik pengolahan data menggunakan editing, coding, scoring dan tabulating dan uji statistic Chi-Square dengan alpha (0,05). Hasil penelitian motivasi ibu menunjukkan bahwa sebagian lemah yaitu 23 responden (57,5%), perilaku ibu dalam penerapan pola makan sehat pada anak prasekolah menunjukkan sebagian besar negatif sebanyak 24 responden (60%). Uji Chi-Square menunjukkan nilai signifikansi r = 0,000 < a (0,05), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan motivasi dengan perilaku ibu dalam penerapan pola makan sehat pada anak prasekolah di Desa Sumberporong.