This Author published in this journals
All Journal Jurnal Aspirasi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Pemerintah Kota Bandung Dalam Pemeliharaan Jalan Braga Sebagai Kawasan Heritage Herdiani, Hilda
ASPIRASI Vol 10 No 2 (2020): Aspirasi
Publisher : Unwir Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi tidak optimalnya pemeliharaan jalan yang dilakukan oleh Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung sebagai Dinas Daerah yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan jalan khususnya dalam pemeliharaan Jalan Braga sebagai kawasaan heritage Kota Bandung yang memiliki nilai dan filosfi sejarah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan dapat menggambarkan dan mendeskripsikan bagaimana peran Pemerintah Kota Bandung dalam pemeliharaan Jalan Braga sebagai kawasan heritage.Berdasarkan hasil penelitian dan analisis menunjukkan bahwa salah satu upaya pemerintah Kota Bandung dalam memelihara kawasan heritage Jalan Braga yaitu dengan langkah melakukan perubahan struktur jalan yang awalnya menggunakan aspal sekarang menggunakan batu andesit. Namun ditinjau dari aspek kebijakan tidak memaparkan bagaimana seharusnya pemeliharaan tersebut dilaksanakan. Aspek manajerial di dalamnya berisi perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang dilaksanakan oleh Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung, dan dalam teknis operasional meliputi beberapa tahapan yaitu survey, ketersediaan barang dan pelaksanaan pemeliharaan Jalan Braga.
Peran Pemerintah Kota Bandung Dalam Pemeliharaan Jalan Braga Sebagai Kawasan Heritage Luthfi Faisal Natsir; Herdiani, Hilda
aspirasi Vol. 10 No. 2 (2020): Aspirasi
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi tidak optimalnya pemeliharaan jalan yang dilakukan oleh Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung sebagai Dinas Daerah yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan jalan khususnya dalam pemeliharaan Jalan Braga sebagai kawasaan heritage Kota Bandung yang memiliki nilai dan filosfi sejarah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan dapat menggambarkan dan mendeskripsikan bagaimana peran Pemerintah Kota Bandung dalam pemeliharaan Jalan Braga sebagai kawasan heritage.Berdasarkan hasil penelitian dan analisis menunjukkan bahwa salah satu upaya pemerintah Kota Bandung dalam memelihara kawasan heritage Jalan Braga yaitu dengan langkah melakukan perubahan struktur jalan yang awalnya menggunakan aspal sekarang menggunakan batu andesit. Namun ditinjau dari aspek kebijakan tidak memaparkan bagaimana seharusnya pemeliharaan tersebut dilaksanakan. Aspek manajerial di dalamnya berisi perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang dilaksanakan oleh Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung, dan dalam teknis operasional meliputi beberapa tahapan yaitu survey, ketersediaan barang dan pelaksanaan pemeliharaan Jalan Braga.
ANALISIS STRATEGI PENGURANGAN KEMACETAN DI KOTA BANDUNG (Pendekatan Kolaborasi Kebijakan Transportasi) Herdiani, Hilda; Luthfi Faisal Natsir
aspirasi Vol. 15 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/aspirasi.v15i2.139

Abstract

Kemacetan lalu lintas merupakan permasalahan utama yang dihadapi kota-kota besar di Indonesia, termasuk Kota Bandung. Kompleksitas masalah ini menuntut inovasi kebijakan transportasi yang tidak hanya bersifat teknokratis, tetapi juga kolaboratif. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengurangan kemacetan di Kota Bandung melalui pendekatan kolaboratif dalam tata kelola transportasi. Metode yang digunakan adalah kajian literatur dengan menelaah publikasi ilmiah terindeks Scopus serta data kebijakan lokal dan dokumen perencanaan pemerintah daerah. Hasil kajian menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, akademisi, sektor swasta, dan masyarakat menjadi kunci dalam merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan transportasi yang efektif dan berkelanjutan. Keterlibatan aktif perguruan tinggi seperti ITB, Unpad, dan Unpas menghasilkan pendekatan berbasis bukti (evidence-based policy), yang tercermin dalam perencanaan Transit-Oriented Development (TOD) dan penerapan Low Emission Zone (LEZ). Namun, tantangan dalam koordinasi antarinstansi dan konsistensi pelaksanaan kebijakan masih menjadi hambatan utama.