Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLIKASI PENETAPAN PUSAT PERTUMBUHAN TERHADAP PERUBAHAN PEMANFAATAN RUANG (STUDI KASUS: KOTA BENGKULU) Mustika, Winda; Suhartini, Ninik
Jurnal Pengembangan Kota Vol 12, No 1: Juli 2024
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpk.12.1.64-73

Abstract

Pemusatan kegiatan ekonomi yang disebabkan oleh adanya pengembangan pusat pertumbuhan wilayah merupakan suatu bentuk eksternalitas positif yang menyebabkan terjadinya pertumbuhan kota, namun dibalik itu semua hal ini juga menimbulkan eksternalitas negatif yang dapat dilihat dengan munculnya sektor informal akibat dari ketidaksempurnaan praktek pembangunan yang lahir dari tingginya tingkat urbanisasi dari luar daerah ke pusat pertumbuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis implikasi dari penetapan pusat pertumbuhan terhadap perubahan pemanfaatan ruang dengan studi kasus di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif menggunakan aplikasi Google Earth Engine (GEE) untuk mengidentifikasi perubahan tutupan lahan di Kota Bengkulu pada tahun 2013 dan 2023.  Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, luas tutupan lahan vegetasi berkurang sebesar 1.127,9 Ha (19,43%), sedangkan tutupan lahan untuk lahan terbangun, badan air, dan sawah mengalami peningkatan masing-masing sebesar 885 Ha (27,17%); 233,1 Ha (2,94%); 78,7 Ha (16,04%), serta lahan kosong berkurang sebesar 68,9 Ha (38,26%).  Hal ini mengindikasikan bahwa terjadinya perubahan penggunaan lahan vegetasi akibat adanya perluasan pembangunan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penetapan pusat pertumbuhan memiliki implikasi terhadap perubahan penggunaan lahan dan pemanfaatan ruang yang disebabkan oleh adanya interaksi dan dinamika antara aktivitas manusia dan lingkungan alam.