Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PENGENDALIAN LALAT PENGGANGGU DENGAN MEMANFAATKAN BAHAN ALAMI DI SD DARUL ULUM KEBONSARI SURABAYA Kurniabudhi, Marek Yohana; Nugroho, Eko Prasetyo; Wahyuningtyas, Puput Ade
DedikasiMU : Journal of Community Service Vol 6 No 4 (2024): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/dedikasimu.v6i4.8446

Abstract

Lalat rumah (Musca domestica) merupakan hama sinantropik yang paling umum ditemukan di seluruh dunia dan berpotensi menjadi vektor mekanik bagi berbagai agen penyakit seperti bakteri, protozoa, dan telur cacing, terutama Soil Transmitted Helminth (STH). Keberadaan lalat pada bahan pangan dapat menyebabkan kontaminasi yang mengakibatkan penurunan mutu dan membahayakan kesehatan manusia yang mengonsumsinya. Salah satu fasilitas umum yang rentan terhadap kontaminasi ini adalah Sekolah Dasar, dimana peserta didiknya merupakan aset bangsa yang harus dilindungi. Upaya pengendalian lalat rumah di area perkotaan seringkali hanya difokuskan pada pemberantasan lalat dewasa, sehingga upaya deteksi dan pengendalian populasi fase larva masih terbatas. Edukasi terkait pentingnya kebersihan lingkungan serta penggunaan metode alami untuk pengendalian lalat menjadi sangat penting dalam konteks ini. Beberapa bahan alami seperti lilin aromaterapi, cuka apel, kantong bening berisi air, kayu manis, dan serai memiliki potensi untuk mengurangi populasi lalat di lingkungan sekolah. Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SD Darul Ulum Kebonsari Surabaya, dengan tujuan memberikan edukasi, meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan, serta mengevaluasi efektivitas bahan pengendali lalat secara berkala.
Molecular Detection of Bacterial Pathogens in Flies as Potential Vectors from Surabaya Traditional Markets Wahyuningtyas, Puput Ade; Kurniabudhi, Marek Yohana; Nugroho, Eko Prasetyo
Media Kedokteran Hewan Vol. 36 No. 3 (2025): Media Kedokteran Hewan
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/mkh.v36i3.2025.234-240

Abstract

Flies are insects that act as mechanical vectors in the spread of disease, especially in environments with poor sanitation, such as traditional markets. Surabaya has several traditional markets with relatively poor hygiene, which poses a risk of becoming breeding grounds for flies carrying pathogens. This study aims to identify fly species and detect the presence of pathogenic bacteria, especially Escherichia coli and Salmonella spp., using the Polymerase Chain Reaction (PCR) method. This study employed purposive sampling and collected samples at five traditional market locations throughout the city of Surabaya. Morphological identification revealed that Musca domestica (89.78%) was the dominant species, followed by Chrysomya megacephala (9.43%), Chrysomya saffranea (0.3%), Lucilia sp. (0.41%), and Sarcophaga sp. (0.08%). The result of bacterial culture on selective media and PCR confirmation showed the presence of Escherichia coli (100%) in fly samples, while in SSA media, which was continued with biochemical tests, the results did not detect Salmonella (0%) bacteria. These findings confirm that market flies, particularly Musca domestica, can serve as vectors of pathogenic bacteria and have the potential to transmit diseases to humans. Therefore, monitoring and controlling fly populations in traditional markets is necessary as a preventive measure to maintain public health.