BPRS Bhakti Sumekar sangat berperan aktif terhadap pembangunan ekonomi daerah Kabupaten Sumenep, hal ini dibuktikan dengan eksistensinya PT. BPRS Bhakti Sumekar dalam setiap kegiatan baik yang berhubungan langsung maupun tidak langsung dengan masyarakat sebagai wujud tanggung jawab perusahaan terhadap kesejahteraan sosial masyarakat dan pembentukan agen dalam penagihan ternyata membuat berkorelasi positif dalam loyalitas nasabah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi gadai emas (ar-rahn) dalam meningkatkan loyalitas nasabah di PT. BPRS Bhakti Sumekar Cabang Pragaan, dan juga untuk mengetahui perbedaan antara praktek dan teori pada gadai emas (ar-rahn) dalam meningkatkan loyalitas nasabah di PT. BPRS Bhakti Sumekar Cabang Pragaan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif yaitu metode studi kasus dengan melakukan survey langsung kelapangan dengan sumber-sumber data yang relevan dan menggunakan teknik observasi, wawancara (interview) kepada pihak yang berwenang, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan data reduction, data display, dan data conclusion. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias untuk menggadaikan emasnya. Akan tetapi sejak adanya corona virus’19, gadai emas semakin menurun. Maka implementasi gadai emas di PT. BPRS Bhakti Sumekar Cabang Pragaan mempromosikan kembali disebabkan harga emas yang menurun, dan persaingan semakin ketat sehingga Bank megupayakan untuk meningkatkan kembali agar nasabah lebih tergiur untuk menggadaikan emasnya dari pada dijual.