Yustiasari Liriwati, Fahrina
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Development of Abacus Training Management in the Artificial ‎Intelligence Era Elice, Deti; Patimah, Siti; Pahrudin, Agus; Koderi; Fauzan, Ahmad; Yustiasari Liriwati, Fahrina
Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 6 No. 2 (2025): Progressive Management of Islamic Education
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Pascasarjana Institut Pesantren KH. Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/munaddhomah.v6i2.1719

Abstract

The growing reliance on AI-driven technologies has raised critical concerns about the decline in students’ abilities in critical thinking, logical reasoning, and motor skills. In response, this study investigates the potential of abacus learning a traditional method that stimulates both hemispheres of the brain by engaging both hands simultaneously to mitigate these challenges. The primary objective is to develop and evaluate an abacus training management model that strengthens the instructional competence of Madrasah Ibtidaiyah teachers, enabling them to implement abacus-based learning effectively within the context of modern educational demands. The research was conducted at Madrasah Ibtidaiyah Negeri Bandar Lampung using the ADDIE model, which consists of Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation stages. Data were collected through surveys, interviews, and documentation to support the design, development, and validation of the training model. Expert assessments demonstrated high feasibility: material experts rated the model at 88.75%, and media experts at 92.5%. Additionally, teachers who participated in the training assessed its effectiveness at 85%, indicating strong usability. Quantitative analysis using a t-test revealed a t-observed value of 44.737, significantly exceeding the t-critical value of 2.069 at a 0.05 significance level. This confirms that the model is statistically effective in improving teachers’ abacus teaching skills. These findings reaffirm the continued relevance of traditional tools like the abacus in an era dominated by artificial intelligence. The study concludes that integrating such manual learning strategies can complement digital advancements. Future research is recommended to explore this model’s application across varied educational settings and learner demographics.
Transformasi Kurikulum; Kecerdasan Buatan untuk Membangun Pendidikan yang Relevan di Masa Depan Yustiasari Liriwati, Fahrina
IHSAN : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2023): 2023
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/ihsan.v1i2.61

Abstract

Transformasi kurikulum adalah proses penting dalam memastikan pendidikan yang relevan di masa depan. Dalam era perubahan cepat yang ditandai oleh kemajuan teknologi, kecerdasan buatan (AI) telah muncul sebagai kekuatan pendorong yang kuat dalam mengubah berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk pendidikan. Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran kecerdasan buatan dalam membangun pendidikan yang relevan di masa depan melalui transformasi kurikulum. Transformasi kurikulum melibatkan peninjauan dan penyesuaian konten, metode pengajaran, dan pendekatan evaluasi untuk memastikan relevansi pendidikan dengan kebutuhan dan tuntutan zaman. Kecerdasan buatan, dengan kemampuannya untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memproses data besar dengan cepat, memberikan potensi besar untuk memperbaiki kurikulum yang ada dan menciptakan pendidikan yang lebih relevan. Kecerdasan buatan memungkinkan adanya pembelajaran yang personal dan disesuaikan dengan kebutuhan individu. AI dapat menganalisis data belajar siswa secara mendalam dan memberikan rekomendasi pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan dan minat mereka. Pembahasan tentang bagaimana pendekatan ini dapat meningkatkan keterlibatan dan prestasi siswa. Dalam era digital, data belajar yang dihasilkan oleh siswa sangat melimpah. Kecerdasan buatan dapat menganalisis big data ini untuk mengidentifikasi pola dan tren yang dapat membantu meningkatkan kurikulum. Penjelasan tentang bagaimana analisis data dapat digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kurikulum saat ini, serta mengarah pada penyesuaian yang diperlukan. Dalam era digital yang terus berkembang, pendidikan harus terus beradaptasi untuk mempersiapkan generasi masa depan. Penggunaan kecerdasan buatan dalam transformasi kurikulum adalah langkah maju yang penting menuju pendidikan yang relevan dan adaptif. Dengan pendekatan personalisasi, analisis big data, pembelajaran adaptif, dan mengatasi tantangan yang ada, kita dapat membangun sistem pendidikan yang mampu memenuhi tuntutan zaman dan membawa manfaat yang besar bagi siswa. Masa depan pendidikan yang relevan dan adaptif sedang menanti kita, dan kecerdasan buatan adalah kunci untuk mewujudkannya