bachtar, fitrina
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KELURAHAN SEHAT BEBAS STUNTING BERBASIS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA KELUARGA BERESIKO DI KOTA PAYAKUMBUH Evareny, Lisma; Bachtar, Fitrina; Khadijah, Siti; Gusnedi, Gusnedi
Jurnal Salingka Abdimas Vol 4, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v4i1.5368

Abstract

Kunci pencegahan dan penanganan stunting di 1000 hari pertama kelahiran (HPK), sehingga perhatian kepada ibu hamil dan balita dibawah 2 tahun dapat lebih terfokus, dimana hal ini baik melalui intervensi spesifik maupun intervensi sensitif perlu terus diupayakan melalui kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan.  Sanitasi yang baik, air bersih, penyediaan pangan aman dan bergizi, dan yang paling utama pemahaman secara baik serta kepedulian masing masing individu, masyarakat untuk mengoptimalkan perannya dalam upaya penanggulangan stunting. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai stunting, penerapan gizi seimbang, dan pentingnya ASI Eksklusif di Kelurahan Tigo Koto Diate Kecamatan Payakumbuh Utara. Mitra pengabdian masyarakat ini adalah kelurahan Tigo Koto Diate kecamatan Payakumbuh Utara. Metode pengabdian ini dengan memberikan edukasi tentang upaya pencegahan stunting dimasyarakat kelurahan kepada 43 orang peserta terdiri dari unsur perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, tokoh adat (ninik mamak, bundo kanduang), kader dan remaja karang taruna. Hasil kegiatan didapatkan peningkatan pengetahuan dari sebelum diberikan edukasi dan sesudah edukasi yaitu 32 point. Setelah kegiatan pengabdian ini diharapkan ada penguatan peran dari seluruh tokoh mayarakat dan tokoh adat melalui dukungan dari semua unsur pemerintah terkait dan masyarakat dalam upaya penurunan kejadian stunting
Controlling Model For Risk Factors Of Stunting Incident Eva, Lisma Evareny; Abbas, Hasriwiani Habo; Bachtar, Fitrina
Window of Health : Jurnal Kesehatan Vol 7 No 1 (Januari 2024)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woh.vi.731

Abstract

Stunting is the condition where the children have stunted growth and development refers to weight/age (TB/U). In 2015-2017, there were 19,4%, 18,9% and 21,3% cases in West Sumatra. Pasaman district had the highest percentage of stunting from 19 Cities in West Sumatera, which is 21,1%, 25,7%, and 25% cases. The purpose of this study was to analyze the risk factor control model for stunting in toddlers in the Pasaman district. This study was an observational analytic study with an unmatched case-control design. The subject of this study was the 35 families who had children 12-59 months with stunting cases and another 35 group control in Pasaman district. Data were collected by using a questionnaire to measure stunting risk factors. Data was analyzed by using univariate, bivariate, and multivariate analysis with regression and backward methods. The result of the study showed that “father education level” as a stunting risk factor had a P value=0,048 and “family income” with P value = 0,015, while history of birth weight had a P value of 0,08. The final result (sixth step) showed that the baby's birth weight variable had the odds ratio eβ=31,578 when analyzed simultaneously with another variable (parenting and father’s education level). Conclusion: baby birth weight variable simultaneously with parenting and the father’s educational level affected the incident of stunting in toddlers (eβ=31,578). It is necessary to increase family empowerment to control the cases of stunting related to the nutrition of pregnant mothers by improved child care, parenting in feeding, and increased family income.
ANALISIS FAKTOR DETERMINAN STUNTING PADA BALITA KOTA PAYAKUMBUH Bachtar, Fitrina; Sefrina, Yosi; Dariani, Lili; Arneti, Arneti
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 7, No 2 (2024): November 2024
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v7i2.2903

Abstract

Stunting masih menjadi masalah kesehatan nasional yang perlu mendapatkan perhatian serius. Tahun 2021persentase balita stunting 24,4%. Angka ini menunjukkan tidak tercapainya target tahun 2021 yaitu21,1%. Data Propinsi Sumatera Barat berdasarkan SSGI tahun 2019 adalah 27,47%, dan tahun 202123.3%. Prevalensi stunting di Sumatera Barat masih berada diatas standar yang ditetapkan WHO yaitu<20 % dan Angka stunting Payakumbuh adalah 20%. Tujuan penelitian untuk menganalisis determinankejadian stunting berdasarkan faktor intervensi gizi spesifik di Kota Payakumbuh. Jenis penelitian iniadalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian case control yang dilakukan di kota payakumbuhpada bulan juli s.d november 2022. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner SSGI yang diberikankepada subjek penelitian anak dan ibu yang memiliki anak usia 12-59 bulan yang berjumlah 80 orang,diambil dengan dengan metode systematic random sampling. Data dianalisis secara komputerisasi dandisajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan pengujian statistik chisquare. dengan derajat α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan faktor determinan stunting belum terlaksanasecara maksimal dan tidak memiliki pengaruh secara langsung terhadap risiko kejadian stunting padabalita di Kota Payakumbuh tahun 2022. Diharapkan pemerintah kota Payakumbuh dapat menidaklanjutirekomendasi hasil penelitian sebagai bahan analisis implementasi kebijakan dan memfasilitasi penelitianberkelanjutan sesuai road map penelitianKata Kunci: Faktor, determinan, stunting