Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

APLIKASI AGEN HAYATI PADA TANAMAN KOPI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI DENGAN SISTEM PERTANIAN BERKELANJUTAN DI DESA PARGARUTAN DOLOK TAPANULI SELATAN Friska, Meiliana; Wahyuni, Siti Hardianti; Nasution, Jumaria; Harahap, Parmanoan; Handayani, Surya; Siregar, Erin Alawiyah
ABDI WINA JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 2 No. 1 (2022): Abdi Wina Edisi Juni 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.458 KB) | DOI: 10.58300/abdiwina.v2i1.262

Abstract

Pargarutan Dolok merupakan suatu desa dengan mata pencaharian utamanya adalah bertani. Desa tersebut dominan Petani Kopi. Kegiatan pengabdian di Desa tersebut dengan tujuan memecahkan suatu masalah pada tanaman kopi milik petani. Kopi tersebut terlah terserang hama dan ketika digunakan senyawa kimia hama yang muncul sudah mengalami resistesi sehingga diperlukan senyawa alami. Penggunaan agen hayati yaitu Beauveria bassiana sangat baik digunakan karena memiliki fungsi dalam menekan populasi Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) sampai pada level yang tidak merugikan secara ekonomis, denga demikian produksi tetap berada pada level tinggi. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat bermanfaat dalam penggunaan Beauveria bassiana sebagai agen hayati dalam usaha pertanian berkelanjutan.
APLIKASI PUPUK KANDANG AYAM PADA LAHAN PERSAWAHAN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PADA TANAMAN PADI Wahyuni, Siti Hardianti; Friska, Meiliana; Nasution, Jumaria; Harahap, Parmanoan; Handayani, Surya; Siregar, Erin Alawiyah; Nasution, Zakiyah; Pane, Doharni; Nasution, Andri Pratama
ABDI WINA JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 2 No. 2 (2022): Abdi Wina Edisi Desember 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (670.971 KB) | DOI: 10.58300/abdiwina.v2i2.331

Abstract

Desa Situmba Julu merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, Indonesia dengan mata pencaharian adalah petani. Tanaman Padi adalah tanaman yang paling banyak pada desa tersebut. Pupuk menjadi permasalahan utama pada budidaya tanaman padi di desa ini. Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Desa tersebut bertujuan menyelesaikan masalah penggunaan pupuk sintetik yang terus menerus. Pupuk yang dibutuhkan dalam budidaya tanaman padi memiliki harga yang mahal, sehingga kita perlu memanfaatkan kotoran ayam menjadi pupuk kandang menjadi salah satu alternative mengurangi biaya pupuk. Melaui kegiatan yang dilakukan dapat meningkatkan produksi tanaman padi dengan mengapikasikan pupuk kandang ayam di lahan persawahan di Desa Situmba Julu Kecamatan Sipirok.
PEMANFAATAN LIMBAH CAIR TAHU DALAM PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) UNTUK TANAMAN PERTANIAN, DI DESA PAKKAL DOLOK, KEC.BATANG ONANG, KAB.PADANG LAWAS UTARA Handayani, Surya; Hardianti Wahyuni, Siti; Friska, Meiliana; Nasution, Jumaria; Harahap, Parmanoan
Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (Mardika) Vol 1 No 3 (2023): Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (MARDIKA)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55377/mardika.v1i3.9431

Abstract

Tujuan Pengabdian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan limbah cair tahu dalam pembuatan pupuk organik cair (poc) untuk tanaman pertanian. Pengabdian ini dilaksanakan di desa Pakal Dolok, Kec.Batang Onang, Kab.Padang Lawas Utara. Metode yang dilakukan pada pengabdian ini yaitu dengan mengadakan penyuluhan tentang manfaat pupuk organik cair untuk tanaman pertanian, pelatihan pembuatan pupuk organik cair dalam hal ini adalah pemanfaatan limbah cair tahu. Mitra ikut berperan aktif dalam penelitian ini, khususnya dalam teknis pelaksanaan dilapangan. Program pengabdian yang dilakukan diterima oleh petani. Petani sangat optimis dapat menerapkan apa yang diperoleh dalam kegiatan pengabdian ini di lapangan. Karena teknologi ini sangat muda untuk diterapkan. Pupuk organik cair limbah cair tahu yang sudah difermentasi langsung dapat di aplikasikan petani tanaman pertanian yang sebelumnya sudah ditanam.
SOSIALISASI DAN PRAKTEK PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR DI DESA SIBULELE MUARA KECAMATAN BATANG ANGKOLA, TAPANULI SELATAN Friska, Meiliana; Hardianti Wahyuni, Siti; Nasution, Jumaria; Handayani, Surya; Harahap, Parmanoan
Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (Mardika) Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (MARDIKA)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55377/mardika.v2i2.10409

Abstract

Desa Sibulele Muara berada di Kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan, dengan luas wilayah ± 500000 m2. Sampah rumah tangga organik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik cair (POC). upuk organik cair merupakan larutan hasil dari pembusukan bahan-bahan organik yang berasal dari sisa tanaman, kotoran hewan, dan dan sebagainya. Pupuk cair mengandung unsur hara yang dibutuhkan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan tanaman. Unsur hara tersebut terdiri dari unsur nitrogen (N) untuk pertumbuhan tunas, batang, dan daun, unsur fosfor (P) berguna untuk merangsang pertumbuhan akar, buah, dan biji, unsur kalium (K) meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan hama dan penyakit. Kegiatan ini disosialisasi kepada Perangkat Desa, masyarakat, dan mahasiswa peserta KKL-UGN Padangsidimpuan. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias mengikuti pelatihan dan pengolahan sampah rumah tangga organik dengan metose yang sederhana yaitu menggunakan ember. Diharapkan dari hasil yang diperoleh yaitu pupuk organik cair dapat dimanfaatkan pada tanaman pertanian di Desa Sibulele Muara.
APLIKASI JAMUR BEAUVERIA BASSIANA DALAM MENGURANGI SERANGAN SPODOPTERA LITURA PADA TANAMAN BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM L.) Friska, Meiliana; Wahyuni, Siti Hardianti; Nasution, Jumaria; Harahap, Parmanoan; Yanty, Dini Puspita
BIOGENIC : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 1 No 2 (2023): BIOGENIC: Jurnal Ilmiah Biologi
Publisher : Program Studi Biologi UNARS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/biogenic.v1i2.3499

Abstract

Bawang putih (Allium sativum L.) adalah sayuran yang banyak memberikan keuntungan dan manfaat karena mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Kebutuhan konsumsi bawang putih semakin meningkat sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk, namun peningkatan ini belum diimbangi oleh peningkatan produksi karena banyak kendala antara lain serangan organisme pengganggu tanaman. Penggunaan entomopatogen sebagai agens pengendali hayati merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menghindari dampak negatif bahan kimia terhadap lingkungan. Agens hayati tersebut meliputi organisme yang bersifat predator, parasit, parasitoid, dan patogen. Beberapa organisme yang dapat bertindak sebagai agens hayati meliputi hewan vertebrata, nematoda, serangga, virus, bakteri, dan jamur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial dengan masing-masing perlakuan B0 (0 gr Beauveria bassiana), B1 (3 gr Beauveria bassiana /L air), B2 (6 gr Beauveria bassiana /L air), B3 (9 gr Beauveria bassiana /L air), dan B4 (12 gr Beauveria bassiana /L air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan Beauveria bassiana menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap persentase serangan seranga yaitu 0,06% dan intensitas serangan yaitu 0,03%. Perlakuan terbaik terdapat pada B4 (12 gr B.bassiana/L air). Kata Kunci: Bawang putih, Beuveria bassiana, Spodoptera litura
Inventory of Insect Species and Populations on Arenga pinnata in Pargarutan Dolok Village, East Angkola District, South Tapanuli Regency Siti, Siti Hardianti Wahyuni; Friska, Meiliana; Handayani, Surya; Nasution, Jumaria; Harahap, Sriwinaty
JURNAL BIOLOGICA SAMUDRA Vol 7 No 1 (2025): Biologica Samudra
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jbs.v7i1.11816

Abstract

Palm plants (Arenga pinnata) are a type of palm plant that has high economic value in Indonesia, including in South Tapanuli Regency. All parts of the palm plant, ranging from sap, fruits, leaves, to stems have various benefits. However, in its cultivation, palm plants often face disturbances from insects, both as pests and as pollinating agents that have an important ecological role. Therefore, this study aims to inventory the types and populations of insects associated with palm plants in order to understand insect diversity and identify potential pests and natural predators. This study was conducted in Pargarutan Dolok Village, East Angkola District, South Tapanuli Regency for eight weeks using the anthracane trap method and direct observation. The results showed that insects of the order Hymenoptera, especially the family Apidae, were the group with the highest number of anthracite traps, at 23 individuals. In total, 65 individual insects were found consisting of 6 orders and 10 families. The insect population during the 1st to 4th week was 40 individuals, while in the 5th to 8th week it was 25 individuals. The role of insects found in palm plants includes pollinators, predators, and polyphages.
PENGEMBANGAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP SERANGAN HAMA PENGGEREK PADA TANAMAN MANGGA (Mangifera indica L). DI DESA AEK TUHUL KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN BATUNADUA Wahyuni, Siti Hardianti; Friska, Meiliana; Nasution, Jumaria; Handayani, Surya; Siregar, Erin Alawiyah; Harahap, Parmanoan; Nasution, Yusriani; Pane, Doharni; Harahap, Darmadi Erwin; Harahap, Basitu Rahmat
Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Vol. 2 No. 2 Edisi Agustus 2023
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/adam.v2i2.1592

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan hama penggerek cabang dan batang, insidensi serangan yang berupa data jumlah dan panjang gerekan serta untuk mengetahui ciri-ciri gejala serangan yang ditimbulkan oleh  hama penggerek cabang dan batang tanaman mangga di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua. Pengabdian ini dilaksanakan di dua desa di kecamatan Padangsidimpuan Batunadua yaitu desa Pudun Julu dan Aek Tuhul. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan sifat deskriptif dengan tehnik pengumpulan data secara observasi dan dokumentasi. Tehnik sampling yang digunakan dalam penentuan sampel tanaman dilakukan secara Purposive Sampling yaitu pengambilan sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pada tiap desa, ditentukan 20 sampel tanaman secara acak dengan demikian total tanaman mangga yang diamati sebanyak 40 tanaman. Parameter yang diamati adalah keberadaan hama penggerek cabang dan batang tanaman mangga, insidensi serangan dan gejala serangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan hama penggerek cabang dan batang tanaman mangga yang tertinggi adalah desa Aek Tuhul , sebanyak 15 (75%) terserang dan 5 (25%) tanaman mangga tidak terserang dan terendah adalah desa Pudun Julu  dengan tanaman mangga yang tidak terserang  13 (65%) dan hanya 7 (35%) terserang.
Pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan tanaman buah naga (Hyloceareus polyrhizus) Nasution, Jumaria; Nasution, Yusriani; Azhari, Zuhri
JURNAL BIOLOGICA SAMUDRA Vol 6 No 2 (2024): Biologica Samudra
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jbs.v6i2.10833

Abstract

Buah naga adalah salah satu buah tropis yang kaya antioksidan sehingga dapat mengurangi risiko penyakit degeneratif. Budidaya buah naga yang diharapkan dapat berkontribusi pada aspek ekonomi dan kesehatan. Penelitian ini dilakukan dengan metode rancangan acak lengkap dan non faktor diulang sebanyak 3 kali. Pertimbangan pertama adalah mengenai media tanam, dengan opsi A0 yaitu menggunakan tanah sebagai kontrol. A1 terdiri dari tanah, pupuk, dan pasir dalam perbandingan tertentu, dan A2 terdiri dari tanah, pupuk, dan arang sekam dalam perbandingan yang sama. Terakhir terdapat opsi 2 yang mencakup tanah, pupuk kandang, dan arang sekam dalam perbandingan yang sama. Parameter yang diukur dalam percobaan ini adalah rerata jumlah tunas, panjang tunas dan waktu muncul tunas. Hasil penelitian menunjukkan panjang tunas dan rerata jumlah tunas tidak berpengaruh nyata sedangkan pada jumlah munculnya tunas berpengaruh nyata pada perlakuan A2.
Pengaruh Suhu Air Panas Untuk Pengendalian Penyakit Busuk Buah Pascapanen Pada Salak Sidimpuan (Salacca sumatrana Becc.) Harahap, Sriwinaty; Friska, Meiliana; Fernando, Ryanov Louis; Wahyuni, Siti Hardianti; Handayani, Surya; Nasution, Jumaria
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 4 No. 3 (2025): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v4i3.2185

Abstract

Salak Sidimpuan (Salacca sumatrana Becc.) merupakan salah satu komoditi unggul di Kabupaten Tapanuli Selatan.Umumnya buah salak hanya dapat bertahan disimpan selama kurang lebih 7 hari pada suhu ruang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pada suhu berapa yang efektif untuk pengendalian busuk buah Salak Sidimpuan. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Fakultas Pertanian Kampus I Tor Simarsayang Universitas Graha Nusantara. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu suhu air panas yang terdiri dari 4 taraf, yaitu: S0 (Tanpa Perendaman),S1 (Perendaman suhu 40°C),S2 (Perendaman Suhu 45°C),S3 (Perendaman Suhu 50°C)Diulang sebanyak 6 kali dengan 4 perlakuan, setiap perlakuan menggunakan 3 buah salak sehingga total buah salak 72 buah. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa hasil terbaik terdapat pada perlakuan S3 yaitu dengan perendaman dengan suhu 50℃ selama 5 menit untuk mempertahankan kadar air salak Sidimpuan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa disarankan perlakuan perendaman suhu air panas yang efektif dan lama penyimpanan setelah pasca panen untuk salak sidimpuan pada perlakuan S1 dengan suhu air panas 400C dengan lama perendaman 5 menit. Untuk lama penyimpanan yang efektif pada 8 HSS.
Analisa Visual Anatomi Akar Padi Aplikasi Pupuk Organik Nasution, Jumaria; Handayani, Surya; Friska, Meiliana; Wahyuni, Siti Hardianti
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 4 No. 3 (2025): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v4i3.2186

Abstract

Padi (Oryza sativa L.) merupakan komoditas pangan utama di banyak negara tropis termasuk Indonesia. Produktivitas padi sangat dipengaruhi oleh kemampuan tanaman dalam menyerap air dan unsur hara melalui sistem perakarannya. Akar padi memiliki struktur anatomi khas tanaman monokotil, yang terdiri atas epidermis, eksodermis, korteks, endodermis, perisikel, serta silinder pusat yang mengandung xilem dan floem. Kondisi anatomis akar tersebut menentukan efisiensi penyerapan hara, Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh dosis pupuk organik yang berbeda (5, 10, dan 15 gram per tanaman) terhadap perubahan struktur anatomi akar padi (Oryza sativa L.). Kajian anatomi penting untuk memahami mekanisme internal yang mendasari peningkatan efisiensi penyerapan hara dan adaptasi akar. Sampel akar dari tiga perlakuan dosis diolah melalui metode histologi rutin (fiksasi FAA, dehidrasi, embedding parafin, dan sectioning mikrotom) dan diwarnai dengan Safranin–Fast Green. Analisis visual dan komparatif dilakukan pada tiga parameter perkembangan korteks, kualitas silinder pusat (stele), serta jumlah dan diameter xilem dari hasil analisa visual dari ketiga gamabr adalah terdapat perlakuan pupuk 15 gr paling signifikan hasilnya pada gambar 3.