Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Efektivitas Majelistaklim Yasinan Dalam Peningkatan Keagamaan Kaum Ibu Di Kota Padangsidimpuan Ritonga, Kamaluddin
Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah FDIK IAIN Padangsidimpuan Vol 1, No 2 (2019): Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah FDIK IAIN Padangsidimpuan
Publisher : FDIK IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Majelis Taklim Yasinan merupakan sarana dakwah yang sangat dimintai oleh kaum ibu. Di Kota Padangsidimpuan terdapat hampir diseluruh lingkungan kelurahan dan desa. Namun jika diperhatikan lebih jauh, kaum ibu melaksanakannya secara ruttinitas dan belum bisa memahami isi kandungan al-Qur’an yang selalu dibacakan. Oleh karena itu peneliti ingin melihat bagaimana pelaksanaan MajelisTaklim Yasinan, tujuan serta efektivitasnya dalam meningkatkan keagamaan kaumibu di Kota Padangsidimpuan. Majelis Taklim Yasinan jika dikelola secara efektif akan dapat meningkatkan keagamaan kaum ibu. Dari hasil observasi dan wawancara ditemukan bahwa Majelis Taklim Yasinan dilaksanakan secara rutin oleh kaum ibu dengan kegiatan utama membaca al-Qur’an surat Yasin, tahtim, tahlil, do’a dan tablig yang disampaikan oleh ustadz. Selain motif ibadah, motif-motif lain Majelis Taklim Yasinan ialah motif, dakwah, silaturrahmi dan motif sosial. Efektivitas Majelis Taklim Ysasinan kaum ibu dapat dicapai dalam aspek pelaksanaan tugas dan fungsi, dalam peniingkatan keagamaan melalui tablig, khususnya peningkatan bidang ibadah mahdloh dan ghoiru mahdloh, pembinaan  akidah dan akhlak serta dalam hidup berkeluarga dan mendidik anak. Selain itu  bidang silaturrahmi dan bidang sosial (STM) dapat dikatakan efektif karena telah dilaksanakan sesuai dengan tujuannya serta sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ditetapkan. Namun dalam mempelajari isi kandungan al-Qur’an yang selalu dibaca melalui terjemah dan tafsir secara khusus belaum dapat dilaksanan. Demikian juga dari segi tata kelola Majelis Taklim Yasinan belum dapat dikatakan efektif karena keterbatasan Sumber daya Manusia.
Bentuk -Bentuk Komunikasi dalam Perspektif Dakwah Islam Ritonga, Kamaluddin
Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah FDIK IAIN Padangsidimpuan Vol 2, No 2 (2020): Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah FDIK IAIN Padangsidimpuan
Publisher : FDIK IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jika ditinjau dari segi ilmu komunikasi ternyata dakwah memiliki beberapa bentuk. Komunikasi dakwah sebagai kebutuhan masyarakat dalam penyebaran Islam, tidak hanya dakwah bil-lisan (khutbah) tetapi terdapat beberapa bentuk komunikasi yang dipergunakan. Setidaknya terdiri dari 8 (delapan) segi, yaitu dari segi penyampaian pesan, terdapat dakwah bil-lisan, dakwah bil- kitabah dan dakwah bil hal. Adapun dari segi alur (tujuan) pesan terdapat komunikasi ke atas, ke bawah dan ke samping. Dari segi ruang lingkup sasaran mad’unya, komunikasi dakwah terbagi kepada dakwah internal (sasama umat Islam) dan dakwah eksternal (mad’u non- muslim). Dari segi jumlah personil da’i, dakwah terbagi kepada komunikasi dakwah individu, komunikasi massa dan komunikasi kelompok. Dari segi media, terdapat komnikasi primer (dakwah langsung tanpa media) serta komunikasi sekunder (komunikasi dengan media). Dari segi aliran komunikasinya, dakwah dibedakan kepada komunikasi linear (satu arah) dan sirkulasi (dua arah). Segi mad’unya kmunikasi terbagi kepada komunikasi  intrapersonal (mad’u diri sendiri) dan komunikasi dakwah interpersonal (orang lain). Dan yang terakhir ialah komnikasi transendental,  yaitu komunikasi hamba dengan Tuhan, baik sebagai harapan, tawakkal maupun sebagai do’a. Dalam pembahasan ini ternyata bahwa intaraksi   komunikasi dengan dakwah dapat  memperkaya khazanah ilmu dakwah dari aspek bentuk-bentuk komunikasi. 
Hubungan Lama Pengobatan Dan Lama Fisioterapi Terhadap Kekuatan Cengkraman Tangan Pada Pasien Stroke Di Rumah Sakit Madani Kota Medan Ritonga, Kamaluddin; Ismail, Wan Muhammad; Siregar, Nondang Purnama; Syahputra, Muhammad Budi
ANATOMICA MEDICAL JOURNAL | AMJ Vol 8, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/amj.v8i2.23979

Abstract

Stroke adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah sebagian otak. Kematian jaringan otak akibat stroke dapat menyebabkan kelemahan otot pada bagian anggota gerak tubuh yang terkena seperti jari-jari tangan. Pemulihan fisik pada penderita stroke dapat dilakukan dengan tindakan fisioterapi segera. Penelitian ini bersifat analitik dan menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dan didapatkan sebanyak 63 responden di RS Umum Madani Kota Medan. Analisis data menggunakan uji Spearman. Dari hasil analisis bivariat di Uji Spearman didapatkan hasil signifikan antara lama pengobatan pada pasien stroke dengan kekuatan cengkraman tangan (p value 0,0140,05) dan hasil yang signifikan antara lama fisioterapi pada pasien stroke dengan kekuatan cengkraman tangan (p value 0,0360,05) yang artinya terdapat hubungan antara lama fisioterapi pada pasien stroke dengan kekuatan cengkraman tangan. Kepatuhan dan lama pengobatan yang buruk dapat menyebabkan kekambuhan, kecacatan, atau bahkan kematian pada penderita stroke.Kata kunci: cengkraman tangan, lama fisioterapi, lama pengobatan, stroke
Kualitas Pelayanan Majelis Taklim Al-Mahabbah Kota Padangsidimpuan Nasution, Ahmad Fauzan Shidiq; Ritonga, Kamaluddin; Handayani, Ricka
Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah FDIK IAIN Padangsidimpuan Vol 6, No 1 (2024): TADBIR: JURNAL MANAJEMEN DAKWAH FDIK IAIN PADANGSIDIMPUAN
Publisher : FDIK IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/tadbir.v6i1.12434

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan yang kurang memadai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai kualitas pelayanan yang diberikan kepada jamaah, mengukur pengaruh kualitas pelayanan terhadap peningkatan jumlah jamaah, serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat pelayanan di Majelis Taklim Al-Mahabbah Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan Mix Method dengan teknik pengumpulan data berupa angket, wawancara, dan dokumentasi. Pengujian instrumen dilakukan dengan skala Likert, sementara analisis data dilakukan menggunakan metode statistik pada data kuantitatif dari jawaban kuesioner, yang diolah menggunakan program SPSS 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan di Majelis Taklim Al-Mahabbah dinilai baik. Kualitas pelayanan ini dilihat dari lima aspek: pertama, aspek Tangible, yaitu kerapian, kedisiplinan, serta kepemimpinan dan pengurus yang baik. Kedua, aspek Reliability, yaitu kesiapan pengurus dalam melayani jamaah. Ketiga, aspek Responsiveness, di mana ketua dan pengurus memberikan sapaan sehingga jamaah merasa dihargai. Keempat, aspek Assurance, di mana jamaah merasa dianggap sebagai keluarga. Kelima, aspek Empathy, di mana ketua menunjukkan sikap ramah dengan cara berbicara jujur, sopan, dan tidak membeda-bedakan jamaah. Uji simultan menunjukkan bahwa peningkatan jumlah jamaah mencapai 88%, yang menunjukkan bahwa kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan jumlah jamaah. Faktor-faktor pendukung termasuk pelayanan yang baik, perlengkapan, dan fasilitas yang memadai, serta kredibilitas yang diperoleh melalui kontribusi Serikat Tolong-Menolong (STM). Ketua tidak membeda-bedakan jamaah, dan ceramah ustad berganti-ganti. Namun, faktor penghambat meliputi kebisingan dari mobil dan motor serta keterbatasan tempat parkir di halaman pertemuan yang sempit, yang mengganggu ceramah ustad.