Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS CT-SCAN SEBAGAI ALAT DIAGNOSTIK MENINGIOMA DI RSUD ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA Angelina, Grace; Mu'ti, Abdul; Munir, Sirajul
Jurnal Kedokteran Mulawarman Vol 10, No 2 (2023): Jurnal Kedokteran Mulawarman
Publisher : Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jkm.v10i2.10456

Abstract

Meningioma adalah tumor jinak primer di sistem saraf pusat yang berasal dari sel araknoid meningoepitelial. Meningioma merupakan salah satu dari banyak lesi di intrakranial, yang memiliki gejala klinis yang mirip. Sehingga dalam proses diagnosisnya, terdapat pemeriksaan radiologi sebagai diagnosis tentatif dan pemeriksaan patologi anatomi sebagai diagnosis definitif. Diagnosis tentatif memiliki peran penting untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab dan menemukan informasi yang tepat dengan waktu yang cepat sehingga dokter spesialis dapat segera menentukan tindak lanjut untuk pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengukur nilai sensitivitas dan spesifisitas CT-Scan sebagai alat diagnosis meningioma terhadap pemeriksaan patologi anatomi sebagai gold standard. Penelitian ini menggunakan desain studi deskriptif uji diagnostik dengan pendekatan cross-sectional. Data penelitian ini diperoleh dari data sekunder yaitu data rekam medik. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling pada pasien dengan tumor otak yang telah mengikuti prosedur pemeriksaan CT-Scan dan histopatologi pada periode 2020-2022 dengan minimal sampel sebanyak 74 sampel. Hasil penelitian didapatkan bahwa mayoritas pasien datang dengan keluhan nyeri kepala yang kronis. Untuk parameter uji diagnostik, nilai sensitivitas dan spesifisitas berturut-turut sebesar 83% dan 94%. Nilai prediksi positif sebesar 94% dan nilai prediksi negatif sebesar 82%. Didapatkan nilai akurasi dari pemeriksaan CT-Scan dengan kontras terhadap diagnosis meningioma, yaitu sebesar 88%.  Selain itu, penelitian ini juga mendapatkan bahwa gambaran CT-Scan dengan kontras memiliki ciri khas meningioma adalah kesan ekstraaksial, menyangat kontras kuat, dan massa yang homogen.  Kesimpulan dari penelitian ini  adalah CT-Scan belum mampu menjadi alat diagnosis tentatif meningioma yang utama karena sensitivitas dan spesifisitasnya yang lebih rendah dari MRI.
Not All Water is Equal: The Hidden Impact of Drinking Sources on Maternal Hemoglobin Saputra, Rudi; Angelina, Grace; Najla, Syarifah Amira; Tricindra, Dzulhannisa; Ulpah, Rini Wahidatul; Hamri, Ahmad Ahsyar; Nuryanto, Muhammad Khairul; Nugroho, Setyo; Adrianto, Ratno
Mulawarman International Conference on Tropical Public Health Vol. 2 No. 2 (2025): The 4th MICTOPH
Publisher : Faculty of Public Health Mulawarman University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background : Water quality is vital for maternal health. In Indonesia, consuming untreated or lowquality water may increase anemia risk in pregnant women. Objective : This study examined the relationship between drinking water sources and hemoglobin levels and identified factors influencing water source selection. Research Methods / Implementation Methods : A cross-sectional study of 72 pregnant women was conducted at Palaran Health Center, Samarinda (Dec 2024–Jan 2025). Data on sociodemographics and drinking water sources were collected via questionnaire, while hemoglobin levels were obtained from laboratory records. Due to non-normal data distribution (p < 0.05), the Kruskal–Wallis test with post hoc comparisons was applied. Determinants of water source selection were analyzed using multinomial logistic regression. Results : Most respondents (76.4%) consumed unboiled refilled gallon water, which was associated with significantly lower hemoglobin levels than bottled or PDAM water (p = 0.002). The logistic model was significant (χ² = 75.233, df = 54, p = 0.030; Nagelkerke R² = 0.811). Significant predictors of water source choice included number of pregnancies, abortion or fetal death history, delivery history, household income, mother’s and husband’s education levels (p < 0.05). Conclusion / Lesson Learned : Unboiled refilled gallon water consumption is linked to lower hemoglobin levels and higher anemia risk. Reproductive and socioeconomic factors influence water source selection. Education on safe water handling and boiling practices is essential to improve maternal hematologic health.