Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Destination Brand Storytelling: Analisis Naratif Video The Journey to A Wonderful World Kementerian Pariwisata Trisakti, Febby Amelia; Alifahmi, Hifni
Jurnal Komunikasi Indonesia Vol. 7, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor pariwisata menjadi primadona pada beberapa tahun terakhir bagi sejumlah negara dengan ditandai dengan berbagai aktivitas destination branding yang mengutamakan tujuan wisata, kuliner ataupun penamaan brand yang unik. Penelitian ini menggunakan teori paradigma naratif sebagai pondasi utama untuk menganalisis bagaimana pendekatan storytelling digunakan pada video The Journey to A Wonderful World sebagai upaya pembentukan identitas destination branding. Temuan penelitian ini terlihat bahwa pendekatan storytelling dalam destination branding membantu suatu negara membentuk identitas destinasi wisata. Akan tetapi, masih dibutuhkan upaya jangka panjang dan konsistensi pesan yang serta keselarasan dengan realitas yang ada saat melakukan kampanye untuk destinasi pariwisata sehingga dapat diterima oleh target khalayak yang dituju.
HALAL LIFESTYLE BRANDING: STUDI NETNOGRAFI PADA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM @HALALCORNER Zatira, Bella; Trisakti, Febby Amelia
Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah dan Komunikasi Vol 6, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jrmdk.v6i2.30174

Abstract

Gaya hidup halal merupakan cara hidup yang bersumber dari ajaran Islam yang dimulai dari sudut pandang kuliner, fesyen, kosmetik, dan media halal. Salah satu akun berbasis media dakwah yang gencar mengkampanyekan informasi seputar gaya hidup halal adalah @halalcorner, dengan jumlah pengikut 242.000 pengikut 2.771 postingan per 9 September 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana akun Instagram @halalcorner membangun branding gaya hidup halal di media sosial pada akunnya. Peneliti menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan pendekatan netnografi dan menganalisis dengan konsep branding dan teori konvergensi simbolik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam membangun brandnya, akun Instagram @halalcorner menyampaikan informasi mengenai produk yang mengandung bahan haram, produk yang belum mendapatkan sertifikasi halal, dan peraturan MUI tentang toleransi beragama.
Menjadi Muslim Milenial di Media Sosial: Analisis Netnografi pada Makna Gaya Hidup Halal bagi Komunitas Muda di Pekanbaru Trisakti, Febby Amelia
Jurnal Riset Komunikasi (JURKOM) Vol. 8 No. 1 (2025): February 2025
Publisher : Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komuniasi (ASPIKOM) Wilayah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38194/jurkom.v8i1.1132

Abstract

This study aims to find out and analyze the identification of millennial Muslims on social media and the coverage formed regarding the halal lifestyle for millennial Muslims in Pekanbaru. How topics trend, top search keywords, preferred content and identify Muslim millennials. This study used the nethnography method to analyze the interactions and conversations in online social media communities. The results showed that the top hashtags used were #dakwahmilenial and #Halalismyway. In addition, halal lifestyle is interpreted on social media through several categorizations such as Halal Culinary Content, Halal Recipes and Cuisine, Halal Product Advertising, Religious Education Content, Halal Lifestyle and Fashion, Halal Social and Awareness Campaigns, Online Communities, and Product Reviews and Places to Eat. They make social media a religious "knowledge-finding" process amid their daily routines. The increasingly massive hijra trend in the era of social media symbolizes symbols of lifestyle to form a new identity that is single to multi-identity in the trend of halal life.
MANAJEMEN PRIVASI KOMUNIKASI PADA INSTAGRAM STORIES MAHASISWI PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UIN SUSKA RIAU Alfiarni, Resti Amelia; Rohmani, Sefia Endah; Citra, Naufal Razaq; Mahira, Rifqi Al; Trisakti, Febby Amelia
Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah dan Komunikasi Vol 4, No 3 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jrmdk.v4i3.22035

Abstract

Instagram menjadi media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia pada tahun 2020 dengan total keseluruhan pengguna sebesar 26,9 miliar. Ada banyak fitur yang tersedia di Instagram untuk para penggunanya, salah satunya adalah Instagram Stories. Fitur Instagram Stories adalah fitur yang disediakan oleh aplikasi Instagram untuk menambah pengalaman pengguna dalam membagikan moment melalui foto maupun video. Studi ini dilakukan pada beberapa mahasiswi program studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (UIN Suska). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen privasi pada Instagram stories mahasiswi program studi Ilmu Komunikasi UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui teknik wawancara dengan beberapa informan terkait pengalamannya selama menggunakan fitur Instagram Stories. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat beragam motif yang dilakukan mahasiswi Prodi Ilmu Komunikasi UIN Suska Riau dalam menggunakan fitur Instagram Stories, yakni diantara informan ada yang merasa bebas berekspresi dan memberikan informasi di Instagram Stories yang mereka bagikan, dan juga ada informan yang jarang menggunakan Instagram Stories.
MEMBANGUN PERSONAL BRAND DI ERA DIGITAL: STUDI NETNOGRAFI ATAS STRATEGI ENDORSEMENT FADIL JAIDI DI INSTAGRAM Amanda, Sheva; Trisakti, Febby Amelia
Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah dan Komunikasi Vol 7, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jrmdk.v7i2.37801

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi personal branding Fadil Jaidi dalam melakukan endorsement di Instagram melalui pendekatan netnografi. Sebagai seorang influencer, Fadil Jaidi memanfaatkan media sosial untuk membentuk citra diri yang kuat dan menarik bagi audiens serta brand. Pendekatan netnografi digunakan untuk mengamati interaksi, konten, dan pola komunikasi digital yang dibangun Fadil Jaidi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Fadil Jaidi berhasil membangun personal branding yang efektif dan berpengaruh positif terhadap praktik endorsement. Keberhasilannya ditunjang oleh beberapa faktor utama, yaitu spesialisasi di bidang kuliner, kepribadian yang humoris, visibilitas tinggi melalui unggahan konsisten, serta ketekunan dalam membagikan konten yang relevan. Citra personal yang dibangun juga ditandai dengan keisengan yang menjadi ciri khasnya di berbagai platform, khususnya Instagram. Kriteria personal branding dominan yang terlihat meliputi keotentikan, integritas, konsistensi, keistimewaan, visibilitas, dan kinerja. Temuan ini menunjukkan bahwa personal branding yang kuat menjadi kunci keberhasilan influencer dalam membangun kepercayaan audiens dan efektivitas endorsement di era digital.