Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISA KEPADATAN TANAH PADA JALAN LINGKAR SELATAN RUAS JALAN CISAAT SUKABUMI Januri Ismayana; Bambang Jatmika; Rico Sihotang
Jurnal TESLINK : Teknik Sipil dan Lingkungan Vol 1 (2019)
Publisher : Universitas Nusa Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The term "land" in the mechanical field of land is intended to cover all materials from clay to gluttony; so all natural deposits are related to civil engineering except stone. Stone becomes its own science, namely stone mechanics. Soil pavement is placed on the surface of the land, thus the overall quality and durability of pavement construction cannot be separated from the nature of the subgrade. A good subgrade for road construction is subgrade originating from the location itself or nearby, which has been compacted to a certain density level so that it has good carrying capacity and the ability to maintain volume changes during the service period even though there are differences in environmental conditions and local soil types. The nature of each type of soil depends on texture, density, moisture content, environmental conditions, and so on. In order to make it easier to study and discuss the properties of the soil that will be used as soil base material, the soil is grouped based on the nature of plasticity and grain size. The carrying capacity of the subgrade can be estimated by using the classification results or from CBR checks, loading test plates and so on.
Analisis Sumber Dana Pendidikan SMKS St.Nahanson Parapat Sipoholon rapita Banjarnahor, rapita; Hotmarito Hutabarat; Tia Murni Tampubolon; Rico Sihotang; Tetti Manullang
Jurilma Vol. 1 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : CV.RIZANIA MEDIA PRATAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69533/841y2b87

Abstract

Untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diharapkan, dana yang memadai sangat penting untuk mendukung berbagai aspek pembiayaannya. Kualitas pendidikan tidak dapat ditingkatkan tanpa adanya alokasi sumber daya keuangan yang cukup. Penelitian ini dilakukan di SMKS St. Nahanson Parapat dengan tujuan utama untuk mengidentifikasi sumber-sumber pendanaan yang digunakan oleh lembaga ini. Memahami sumber pendanaan dianggap krusial dalam manajemen lembaga pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan.Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yang melibatkan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mengumpulkan data. Data utama diperoleh melalui wawancara dengan kepala sekolah, yang memberikan informasi mengenai sumber-sumber dana yang tersedia di SMKS St. Nahanson Parapat Sipoholon.Pendanaan pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat, dan harus dikelola dengan prinsip keadilan, kecukupan, dan keberlanjutan. Efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas publik juga merupakan prinsip penting dalam pengelolaan dana pendidikan. Sumber dana ini sangat menentukan dalam efektivitas dan efisiensi manajemen pendidikan.Sumber-sumber dana pendidikan untuk SMKS St. Nahanson Parapat meliputi: 1) Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari Pemerintah Pusat, 2) Iuran SPP dari Peserta didik, 3) Yayasan SMKS St. Nahanson Parapat, dan 4) kontribusi dari para alumni yang terlibat dalam berbagai kegiatan, termasuk bantuan finansial maupun fasilitas. Besaran biaya pendidikan sangat terkait erat dengan kualitas pendidikan yang diberikan, termasuk layanan kepada siswa dan kebersihan sekolah.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa prinsip-prinsip pengelolaan sumber dana yang ada dalam teori telah berhasil diterapkan di SMKS St. Nahanson Parapat Sipoholon. Hal ini terlihat dari kesesuaian antara teori dan praktik di lapangan terkait dengan sumber-sumber dana pendidikan. Temuan ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada kepala sekolah dalam menentukan dan mengelola sumber-sumber dana sekolah, memastikan bahwa mereka memiliki pemahaman yang mendalam tentang sumber-sumber pendanaan yang tersedia untuk lembaga pendidikan mereka.