Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

OPTIMALISASI PENDAPATAN USAHATANI MELALUI KOMBINASI PENJUALAN JAGUNG MUDA DAN JAGUNG KERING DI DESA KARANDU KECAMATAN ANGGOTOA KABUPATEN KONAWE DI BAWAH BIMBINGAN Syarbiah, Sarty
Aksara Public Vol 3 No 2 (2019): Mei (2019)
Publisher : EDUTECH CONSULTANT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to compare the cost and income of corn sold by farmers in the form of young corn and dry corn and the optimal combination between the sale of young corn and dry corn so that farmers' income increases in the Karandu Village, Anggotoa District, Konawe Regency. The results showed that the cost of producing young corn was Rp. 4,256,250 / Ha / MT with an income of Rp. 6,252,599, -Ha / MT while dry corn production costs Rp. 3,898,412 / Ha / MT with an income of Rp. 1,104,220 / Ha / MT this shows that the income of young corn farming is greater than dry corn and the optimal combination of the combination that produces the most income is a combination of X1 or young corn covering 2,747 ha and dry corn = 0 ha. In other words, to get maximum income which is Rp. 17,175,889 / ha, farmers must use all their land to cultivate young corn. This is due to the significant difference in income of young corn with dry corn, which is an average of Rp. 6,252,599-Rp. 1,104,220=Rp.5,148,379.
Persepsi Masyarakat Terhadap Dampak Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Pt. Tani Prima Makmur Di Kelurahan Andabia Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe Syarbiah, Sarty; Sukratman, I Made; Saleh, Leni
Baselang Vol 4, No 2: OKTOBER 2024
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsl.v4i2.201

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap dampak perkebunan kelapa sawit PT. Tani Prima Makmur di Kelurahan Andabia Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe. penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara acak dengan kriteria tertentu sehingga yang terpilih sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 10 KK. Berdasarkan hasil penelitian ketenagakerjaan dengan adanya perkebunan sawit di Kecamatan Anggaberi, penduduk setempat dikelompokkan dalam dua golongan, yaitu penduduk sebagai pemilik dan sebagai pekerja atau buruPendidikan yang ditempuh oleh anak-anak atau orang yang menjadi tanggungan petani kelapa sawit di Kelurahan Andabia berbeda-beda. Ini dipengaruhi oleh faktor ekonomi keluarga dan kecerdasan. Pendapatan petani kelapa sawit di Kelurahan Andabia sangat bervariasi, ini dipengaruhi oleh perbedaan luas lahan kelapa sawit yang dimiliki petani. Tingkat pendapatan petani juga sangat dipengaruhi oleh hasil dan biaya produksi kelapa sawit serta harga jual tandan buah segar (TBS). Para petani sawit di Kelurahan Andabia digolongkan sejahtera, karena dari 10 orang petani sawit di Kelurahan Andabia seluruhnya memiliki rumah pribadi bukan berstatus sewa.
PELATIHAN PEMBUATAN KERIPIK DAN STIK KELAPA DALAM MENINGKATKAN JIWA WIRAUSAHA PADA IBU RUMAH TANGGA DI DESA TADOLOIYO TRANS KABUPATEN KONAWE UTARA Leni Saleh; Syarbiah, Sarty
Bersama : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Bersama: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Pertania Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsm.v1i2.22

Abstract

The aim of holding this PKM activity is to diversify coconut into chips and sticks for housewives in RT 002 Tadoloiyo Trans Village, Oheo District. The selected participants were 10 people who had coconut trees in their yard. The activity stages were counseling and practice. PKM activities were carried out well, participants were very enthusiastic in taking part in PKM activities. Monitoring results showed that the amount of increase in participants' knowledge and skills from 100% of the 10 participants answered that they did not know before the training activity in making chips and coconut sticks increased to 100% or 10 participants answered that they knew and were able after the training. This shows that training activities can be said to be successful because there is an increase in the knowledge and skills of the training participants.
Persepsi Masyarakat Terhadap Dampak Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Pt. Tani Prima Makmur Di Kelurahan Andabia Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe Syarbiah, Sarty; Sukratman, I Made; Saleh, Leni
Baselang Vol 4, No 2: OKTOBER 2024
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsl.v4i2.201

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap dampak perkebunan kelapa sawit PT. Tani Prima Makmur di Kelurahan Andabia Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe. penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara acak dengan kriteria tertentu sehingga yang terpilih sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 10 KK. Berdasarkan hasil penelitian ketenagakerjaan dengan adanya perkebunan sawit di Kecamatan Anggaberi, penduduk setempat dikelompokkan dalam dua golongan, yaitu penduduk sebagai pemilik dan sebagai pekerja atau buruPendidikan yang ditempuh oleh anak-anak atau orang yang menjadi tanggungan petani kelapa sawit di Kelurahan Andabia berbeda-beda. Ini dipengaruhi oleh faktor ekonomi keluarga dan kecerdasan. Pendapatan petani kelapa sawit di Kelurahan Andabia sangat bervariasi, ini dipengaruhi oleh perbedaan luas lahan kelapa sawit yang dimiliki petani. Tingkat pendapatan petani juga sangat dipengaruhi oleh hasil dan biaya produksi kelapa sawit serta harga jual tandan buah segar (TBS). Para petani sawit di Kelurahan Andabia digolongkan sejahtera, karena dari 10 orang petani sawit di Kelurahan Andabia seluruhnya memiliki rumah pribadi bukan berstatus sewa.
EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI PUPUK PADA TANAMAN CABAI DI DESA LINONGGASAI KECAMATAN WONGGEDUKU BARAT KABUPATEN KONAWE Syarbiah, Sarty
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol. 4 No. 2 (2019)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was carried out from March to May 2017. The research location was located in Linonggasai Village, Wonggeduku Barat District, Konawe District. The selection of research locations was done purposively, with the consideration that in Linonggasai Village, Wonggeduku Subdistrict, Konawe District was one of the regions that had very good potential in developing red chili farming. The factors that influence national chili production are infertile soil conditions due to continuous use. The right cultivation action is needed to get high crop production in such infertile soils. One of the actions that can be done is by fertilizing. The results of the analysis and discussion above can be drawn from the conclusion that the use of fertilizer production factors is not efficient on red chili farming in Linonggasai Village, Wonggeduku Barat District, Konawe District. This is indicated by an efficiency value that is not equal to one (NPMx ≠ 1), namely; SP 36 efficiency value is 0.70, NPK Ponska efficiency value is 0.87, NPK Pearl efficiency value is 0.66 and efficiency value of liquid organic fertilizer is 2.07. This means that the use of fertilizer production factors on these farms is still very wasteful
TINGKAT PENGETAHUAN, KETERAMPILAN DENGAN MOTIVASI PETANI DALAM PENERAPAN USAHATANI TOMAT DI DESA DAWI-DAWI KECAMATAN WONGGEDUKU KABUPATEN KONAWE Saleh, Leni; Hasniati, Hasniati; Syarbiah, Sarty; Astina, Astina; Ramadani, Novita; Rianti, Desi
JAS (Jurnal Agri Sains) Vol 7, No 2: Desember 2023
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jas.v7i2.1068

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, keterampilan dan motivasi petani pada usahatani tomat di Desa Dawi-Dawi Kecamatan Wonggeduku Kabupaten Konawe. Sampel ditarik acak sejumlah 10% dari populasi, yaitu 21 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan pengukuran melalui skala likert dengan membagi kelas (rendah, sedang, dan tinggi). Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian tingkat pengetahuan petani dalam penerapan usahatani tomat di Desa Dawi-Dawi rata-rata nilai skor 2,46, kategori Tinggi. Keterampilan petani dalam usahatani tomat di Desa Dawi-Dawi rata-rata nilai skor 2,12, kategori Tinggi, Motivasi petani dalam usahatani tomat di Desa Dawi-Dawi termasuk kategori Tinggi, dimana motivasi intrinsik dengan nilai 2,64 dan motivasi Esktrinsik petani dengan nilai 2,05.
AGROINDUSTRI PENGOLAHAN IKAN BELUT MENJADI BAKSO BELUT DAN BROWNIES BELUT DI DESA PUUHOPA KECAMATAN PURIALA KABUPATEN KONAWE Saranani, Milawati; Syarbiah, Sarty; Ulyasniati, Ulyasniati; Sukawati, Lukman
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 7 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i7.2453-2459

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat bisa berbentuk pendidikan nonformal dimana mendelegasikan tim dosen dan mahasiswa sebagai pelaksana kegiatan. Jenis-jenis program pengabdian dalam masyarakat ini meliputi penataan pelatihan pengolahan bahan baku ikan belut menjadi produk bakso dan brownie. Sasaran Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini yaitu kelompok UMKM Srikandi yang beranggotakan 10 orang ibu-ibu rumah tangga maupun  berlokasi di Desa Puuhopa Kecamatan Puriala Kabupaten Konawe. Tujuan dari kegiatan ini ialah pemberian pengetahuan mengenai agroindustri dan diversifikasi/ penganekaragaman pengolahan Ikan Belut menjadi Bakso Belut dan Browies Belut, dan memberikan pelatihan penerapan teknik ataupun metode yang bisa digunakan pada pembuatan jajanan pangan lokal berbahan baku ikan belut. Manfaat yang dapat diperoleh melalui pengabdian ini adalah dalam rangka peningkatan sumerdaya manusia (SDM) melalui peningkatan keterampilan dan pemahaman dalam mengolah bahan baku ikan belut yang merupakan produk potensial yang ada di desa tersebut.