Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MOBILITAS TERHADAP PENGGUNAAN KONTRASEPSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONJERUK KABUPATEN LOMBOK TENGAH TAHUN 2017 Hardiani, Sri
Jurnal PRIMA Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v4i1.95

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan, pengetahuan dan mobilitas terhadap penggunaan kontrasepsi di Wilayah Kerja Puskesmas Bonjeruk Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita kawin usia dini pada 5 tahun terakhir yaitu tahun 2012 - 2016 yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Bonjeruk Kabupaten Lombok Tengah menggunakan teknik stratifide propotional random sampling. Data sebanyak 179 responden dengan menggunakan perhitungan jumlah sampel Lameshow. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara. Data dianalisis secara univariat dengan distribusi frekuensi, bivariat dengan menggunakan uji chi square dan multivariat dengan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada analisis bivariat, variabel yang signifikan berhubungan terhadap penggunaan kontrasepsi yaitu pengetahuan (p0,05). Pada analisis multivariat, variabel yang memenuhi syarat pengujian (p
Lingkungan Fisik Rumah Pada Baita Penderita ISPA Haryani, Haryani; Thoyibah, Zurriyatun; Hajri, Zuhratul; Hardiani, Sri
Jurnal Ilmiah STIKES Yarsi Mataram Vol. 10 No. 2 (2020): Jurnal Ilmiah STIKES Yarsi Mataram
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YARSI Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.032 KB) | DOI: 10.57267/jisym.v10i2.67

Abstract

Acute Respiratory Infection (ARI) is one of the health problems in develoving countries because of the high morbidity and mortality due to ARI in children under five. ARI is included in the top 10 disease category in NTB with the highest number of visits 174,213. There are 3 risk factors for ARI, namely enviromental factors, individual child factors dan behaviors factors. This study aims to describe the physical enviroment of the toddler’s home with ARI. This research is a descriptive study with a cross-sesctional study design. The sample size is 20 mother who have toddler aged 0- 59 months who experience ARI. Collecting data using physical environtment obeservation sheet and signs of ARI symptoms. The results showed that almost all of the ventilation, house temperature and occupancy density did not meet health requerements, namely as many as 85%-95% of respondents. Most of the respondents house humidity did not meet the requerements as much as 75%, as much as 95% used traditional cooking fuels and most of the use of mosquito reppelent did not meet health requerements (70%), and most of the respondent smoked indoors (60%). It can be concluded that the behaviour and physical environment of the home of toddlers who suffer from ARI mostly does not meet the health requerements.
Efektivitas Pijat Perineum Dan Senam Kegel Terhadap Ruptur Perineum Ibu Bersalin Di Rsi Yatofa Bodak Kabupaten Lombok Tengah Diana, I gusti Agung; Hardiani, Sri; Khaerina, Rosita; Sulistiyani, Endah
Research of Service Administration Health and Sains Healthys Vol 4, No 1 (2023): Research of Service Administration Health and Sains Healthys (Juni)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/rehat.v3i2.4820

Abstract

Kematian dan kesakitan ibu merupakan masalah kesehatan yang serius di negara berkembang. Menurut data Riskesdas 2018, secara nasional sebanyak 23,2% persalinan mengalami komplikasi, salah satunya adalah perdarahan yang disebabkan oleh ruptur perineum. Ruptur perineum dapat dicegah dengan melakukan pijat perineum dan senam kegel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pijat perineum dan senam kegel terhadap ruptur perineum ibu bersalin di RSI Yatofa, Bodak, Kabupaten Lombok Tengah.Penelitian ini merupakan penelitian pre eksperimental dengan pendekatan kuantitatif melalui rancangan intact group comparison. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang melakukan pemeriksaan kehamilan dan persalinan di RSI yatofa, Bodak, Kabupaten Lombok Tengah yang berjumlah sebanyak 44 responden, yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok pijat perineum dan senam kegel. Teknik sampling pada penelitian adalah dengan accidental sampling.Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan pada kelompok pijat perineum sebanyak 15 orang (68,2%) tidak mengalami ruptur perineum, sedangkan pada kelompok senam kegel 12 orang (59,1%) tidak mengalami ruptur perineum. Berdasarkan analisis uji Mann-Whitney test dengan bantuan SPSS versi 26 dengan jumlah responden 44 orang didapatkan nilai p > 0,05.Kesimpulan menunjukkan tidak ada efektivitas yang bermakna secara statistik antara kelompok perlakuan pijat perineum dan senam kegel.
PENGARUH PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU TENTANG RESIKO KEHAMILAN PERSALINAN DAN NIFAS DI POSKESDES MATAKANDO WILAYAH KERJA PUSKESMAS MPUNDA KOTA BIMA Nurfaridah, Nurfaridah; Suryatno, Hadi; Hardiani, Sri; Nurhidayah, Nurhidayah
Research of Service Administration Health and Sains Healthys Vol 3, No 1 (2022): Research of Service Administration Health and Sains Healthys (Juni)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/rehat.v3i1.4690

Abstract

Penyebab utama dari AKI dan AKB adalah adanya factor resiko kehamilan, persalinan, dan masa nifas. Masalah AKI dan AKB dapat dicegah melalui peningkatan pengetahuan ibu tentang resiko kehamilan, persalinan, dan masa nifas diantaranya melalui pemberdayaan dan pendidikan terhadap perempuan, keluarga serta pemberdayaan masyarakat salah satu upaya riil kebijakan ini adalah dengan pengembangan kegiatan kelas ibu hamil.Metode penelitian ini menggunakan rancangan ex-post facto one group pre-post test. Populasi 60 ibu hamil sampel 45 ibu hamil pengambilan dengan purpusi sampling dengan kuota Tolotando 15, Rabantala 15, Soncolela 15. Untuk pelaksanaan kelas ibu hamil menggunakan checklist. Analisis data menggunakan uji T sampel berpasangan (paired-sample T-Test) melalui program SPSS versi 20 for window membandingkan T-Hitung dengan nilai T-Tabel pada cx:0,05.Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan ibu hamil mengenai faktor resiko selama masa kehamilan, persalinan dan masa nifas di poskesdes matakando sebelum pelaksanaan kelas ibu hamil kategori baik 11,1%, persalinan kategori baik 44,4%, dan nifas kategori baik  4,4%, setelah pelaksanaan kelas ibu hamil pengetahuan tentang resiko kehamilan kategori  baik 73,7%, persalinan kategori baik 82,2% dan pengetahuan tentang nifas kategori baik 26,7%. Tahapan pelaksanaan kelas ibu hamil telah dilaksanakan dengan SOP pelaksanaan kelas ibu hamil.Kesimpulan menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan kelas ibu hamil terhadap peningkatan pengetahuan ibu tentang resiko kehamilan, persalinan dan nifas. Berdasarkan Uji Analisis statistic dengan univariat dan bivariat hasil uji Paired samples T-test didapatkan nilai t hitung sebesar -9,035 dibandingkan dengan nilai t tabel 1,680 pada tingkat kepercayaan 95%
Efektivitas Pijat Perineum Dan Senam Kegel Terhadap Ruptur Perineum Ibu Bersalin Di Rsi Yatofa Bodak Kabupaten Lombok Tengah Diana, I Gusti Agung; Hardiani, Sri; Khaerina, Rosita; Sulistiyani, Endah
Research of Service Administration Health and Sains Healthys Vol 4, No 1 (2023): Research of Service Administration Health and Sains Healthys (Juni)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/rehat.v3i2.4686

Abstract

Kematian dan kesakitan ibu merupakan masalah kesehatan yang serius di negara berkembang. Menurut data Riskesdas 2018, secara nasional sebanyak 23,2% persalinan mengalami komplikasi, salah satunya adalah perdarahan yang disebabkan oleh ruptur perineum. Ruptur perineum dapat dicegah dengan melakukan pijat perineum dan senam kegel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pijat perineum dan senam kegel terhadap ruptur perineum ibu bersalin di RSI Yatofa, Bodak, Kabupaten Lombok Tengah.Penelitian ini merupakan penelitian pre eksperimental dengan pendekatan kuantitatif melalui rancangan intact group comparison. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang melakukan pemeriksaan kehamilan dan persalinan di RSI yatofa, Bodak, Kabupaten Lombok Tengah yang berjumlah sebanyak 44 responden, yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok pijat perineum dan senam kegel. Teknik sampling pada penelitian adalah dengan accidental sampling.Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan pada kelompok pijat perineum sebanyak 15 orang (68,2%) tidak mengalami ruptur perineum, sedangkan pada kelompok senam kegel 12 orang (59,1%) tidak mengalami ruptur perineum. Berdasarkan analisis uji Mann-Whitney test dengan bantuan SPSS versi 26 dengan jumlah responden 44 orang didapatkan nilai p > 0,05.Kesimpulan menunjukkan tidak ada efektivitas yang bermakna secara statistik antara kelompok perlakuan pijat perineum dan senam kegel.
Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Di SMP Negeri 9 Kota Bima Lestari, Humaediah; Afrianti, Dian; Hardiani, Sri
Bunda Edu-Midwifery Journal (BEMJ) Vol. 5 No. 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Bunga Husada Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54100/bemj.v5i1.58

Abstract

Anemia is a condition in which the level of hemoglobin in the blood is less than normal. Adolescents are at risk of developing anemia and are susceptible to malnutrition because of rapid growth and development and sufficient energy is required to perform various physical activities. If the intake pattern of nutrition is poor, it will have an impact on growth and development that is not optimal, and is more susceptible to chronic diseases in adulthood. Data obtained from the Bima City Health Office regarding cases of anemia in adolescent girls over the last three years has continued to increase. Based on these problems, this study aims to determine the relationship between dietary habit and the incidence of anemia in adolescent girls at SMP Negeri 9 Bima City in 2021. The research design used an analytical survey design with a cross sectional approach. The population in this study were all female students who were in SMP Negeri 9 Bima City. Sampling in this study used a total sampling technique with a total of 87 students. The instrument in this study used a questionnaire and Hb Check using the HB Stick. Data analysis used the chi square test with a significant level of 0.05. The results showed that the majority of adolescent girls in SMP Negeri 9 Bima City had a good dietary, namely 54.0%, while those with anemia were 42.5%. The results of the chi square test analysis obtained a significance value = 0.517 exceeding the significance level = 0.05, thus there is no relationship between dietary habit and the incidence of anemia. Based on the results of the study, it was shown that the majority of the female students in SMP Negeri 9 Bima City had a good dietary and experienced anemia, so it was suggested to the school to encourage to collaborate with the Health Center to provide counseling about anemia, blood boost tablets(Fe) and adolescent lifestyle in healthy way.