Articles
<![CDATA[Strategi Keamanan Pencegahan Peredaran Narkotika di Lapas Kelas IIB Sukabumi ]]>
<![CDATA[Soliha, Nurjannah]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19687
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi keamanan dalam pencegahan peredaran narkotika pada tembok keliling bangunan kolonian di Lapas Kelas IIB Sukabumi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Lapas Kelas IIB Sukabumi terkait pola bangunan dan tembok keliling belum sesuai dengan peraturan yang berlaku, adapun kendala yang dihadapi yaitu kondisi tembok keliling Lapas Kelas IIB Sukabumi, rentan terjadi pelemparan narkotika dari luar tembok keliling, dan kurangnya sumber daya manusia.]]>
<![CDATA[Pengaruh Pembinaan Kepribadian terhadap Pikiran Kriminal Narapidana Kasus Pencurian di Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta ]]>
<![CDATA[Kirana, Elang Sasi]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19709
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh pembinaan kepribadian terhadap pikiran kriminal narapidana di Rutan Kelas I Surakarta. Metode penelitian kali ini yaitu kuantitatif dengan menyebar kuesioner. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling sebanyak 59 responden yaitu narapidana di Rutan Kelas I Surakarta. Pada kuesioner terdiri dari variabel pembinaan kepribadian dan variabel pikiran kriminal masing-masing sebanyak 13 dan 18 item pernyataan. Analisis data terdiri dari uji deskriptif, uji normalitas, uji linearitas, uji regresi linear sederhana, uji signifikansi, dan uji determinasi dengan software IBM SPSS 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t hitung > t tabel (5,201 > 2,002) dimana t hitung bernilai positif yang berarti berbanding lurus. Sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil uji determinasi diperoleh nilai R square sebesar 0,322 yang menunjukkan bahwa besaran pengaruh pembinaan kepribadian terhadap pikiran kriminal tahanan dan narapidana sebesar 15,2% kemudian untuk sisanya yaitu 84,8% dapat dipengaruhi oleh faktor lainnya.]]>
<![CDATA[Pengaruh Penghargaan terhadap Motivasi Kerja Petugas Regu Jaga di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung ]]>
<![CDATA[Firzansah, Maulvi Achmad]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penghargaan terhadap motivasi kerja petugas regu jaga Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan populasi dan sampel sejumlah 55 Petugas dimana keseluruhan populasi dijadikan sampel. Terdapat total 38 butir pernyataan yang akan diteliti dan disebar kepada seluruh Petugas. Alat bantu pengujian menggunakan software IBM SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan regresi antara kedua varibael sebesar Y= 34,884 + 0.500X dan hasil analisis pengujian hipotesis melalui uji determinasi menunjukan bahwa variabel penghargaan memiliki pengaruh sebesar 20.8% terhadap motivasi kerja petugas regu jaga Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung. Kemudian dari hasil nilai t hitung sebesar (3.726) > dari t tabel (2.005) yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif antara penghargaan terhadap motivasi kerja petugas regu jaga Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung.]]>
<![CDATA[Pengaruh Religiusitas terhadap Perilaku Agresif Narapidana Kasus Pembunuhan di Lembaga Pemasyakatan Kelas IIA Pamekasan ]]>
<![CDATA[Gumelar, Wahyu Anggi]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19782
<![CDATA[Penelitian ini bertujua untuk mengetahui bentuk religiusitas, perilaku agresif dan untuk mengetahui pengarug antara religiusitas terhadap perilaku agresif narapidana kasus pembunuhan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pamekasan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan mengumpulkan data primer melalui kuesioner dengan menggunakan teknik random sampel yang diambil dari seluruh populasi narapidana kasus pembunuhan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pamekasan yang berjumlah 34 narapidana. Terdapat 36 butir pertanyaan dalam kuesioner yang dibagikan dan kemudian dilakukan pengelolaan dan uji analisis dengan aplikasi SPPS IBM 25 melakukan uji analisis deskriptif, uji regresi sederhana, uji signifikansi dan uji determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang diberikan antara variabel religiusitas terhadap variabel perilaku agresif. Hasil peneliti mendapatkan nilai t hitung (3,169 > 2,028) t tabel, sehingga Ha diterima dan H0 di tolak. Hal ini diuraikan bahwa terdapat pengaruh religiusitas terhadap perilaku agresif narapidana kasus pembunuhan. Pada hasil uji determinasi terhdapat nilai R square 0,239 yang menunjukan bahwa besar nilai yang mempengaruhi antara variabel religiusitas terhadap variabel perilaku agresif sebesar 23,9% dan sisanya yaitu 76,1% dipengaruhi variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian.]]>
<![CDATA[Pengaruh Proactive Personality terhadap Kinerja Pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Purwokerto ]]>
<![CDATA[Syafitri, Vivian Dwi]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19783
<![CDATA[Penelitian ini bertujua untuk mengetahui pengaruh proactive personality terhadap kinerja pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Purwokerto. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik sampel non-probability sebanyak 87 responden. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang dibagikan melalui google form. Terdapat 34 pernyataan yang dijadikan indikator dalam penelitian ini. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu melalui uji analisis deskriptif, uji regresi linier sederhana, uji signifikansi dan uji determinasi yang diolah menggunakan software IBM SPSS versi 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel bebas yaitu proactive personality memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat yaitu kinerja dengan hasil uji signifikansi t hitung sebesar 9,986 > t tabel 1,998. Hasil uji determinasi diperoleh dengan nilai R square sebesar 0,54 yang menunjukkan bahwa variabel proactive personality memberikan pengaruh sebesar 54% terhadap varibel kinerja, sedangkan sisanya sebesar 46% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara proactive personality dan kinerja di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Purwokerto.]]>
<![CDATA[Pengaruh Stres terhadap Kinerja Pegawai Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tangerang ]]>
<![CDATA[Septiawan, Zakaria Hary]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i02.19821
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk memberikan masukan dan saran bagi instansi melalui analisis ilmiah yang telah dilakukan mengenai pengaruh stres terhadap kinerja pegawai di Lapas Wanita Kelas IIA Tangerang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 52 orang dan 68 karyawan yang diperoleh sampelnya dengan menggunakan teknik cluster sampling dan kuota sampling. Hasil yang diperoleh penelitian ini melalui persamaan regresi adalah Y= 75.792 + (-.224) X bertanda negatif. Jadi setiap tambahan stres sebesar 1% maka kinerja karyawan akan menurun -0,224. Uji signifikansi menunjukkan sig yaitu 0,000 < 0,03 maka HO ditolak dan Ha diterima sehingga menunjukkan terdapat pengaruh stres terhadap kinerja pegawai di Lapas Wanita Kelas IIA Tangerang sebesar 16,6% dan sisanya dipengaruhi sebesar 83,4%. oleh variabel lain.]]>
<![CDATA[Pengaruh Kompetensi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Barat ]]>
<![CDATA[Haryanto, Kevin]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19832
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi terhadap kinerja pegawai di Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner dan kemudian dianalisis menggunakan regresi linear sederhana dengan menggunakan aplikasi SPSS 25. Teknik penentuan sampel menggunakan metode survey yaitu 83 pegawai dijadikan sampel penelitian. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja sebesar 33,2%, sedangkan sisanya 66,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.]]>
<![CDATA[Strategi Pemutus Rute Penyelundupan Narkoba di Rumah Tahanan Negara Kelas I Bandar Lampung ]]>
<![CDATA[Zhoohirin, Zhoohirin]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Intelektualita Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains ]]>
Publisher : <![CDATA[Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/intelektualita.v12i002.19857
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemutus rute penyelundupan narkoba di Rumah Tahanan Negara Kelas I Bandar Lampung. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian sendiri menunjukan bahwa penyebab terjadinya penyelundupan narkoba di Rutan Kelas I Bandar Lampung yaitubanyaknya penghuni rutan kasus narkotika karna ketergantungan mereka terhadap narkoba. Sedangkan strategi pemutus rute penyelundupan narkoba yaitu dilakukan dengan manajemen security level I berupa alat detector sebagai pencegahan penyelundupan narkoba, level 4 sebagai langkah dalam pencegahan berupa pengawasan jarak jauh. Jadi perlunya peningkatan pengawasan supaya lebih menimalisir penyelundupan narkoba terutama di Rutan Kelas I Bandar Lampung.]]>
<![CDATA[STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS PEMBINAAN KEMANDIRIAN PETERNAKAN DI LAPAS KELAS IIA BOGOR ]]>
<![CDATA[Prasetyo, M. Gandhi]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Journal of Management Small and Medium Enterprises (SMEs) Vol 17 No 1 - May (2024): JOURNAL OF MANAGEMENT (Special Issue) - Manajemen Pemasyarakatan ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Nusa Cendana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[This research discusses Quality Improvement Strategies in Animal Husbandry-based Independence Development at the Class IIA Bogor Correctional Institution. Implementation of duties and functions cannot be separated from the development process following procedures. In this case, livestock development, which is the flagship program of the Bogor Class IIA Correctional Institution, is the leading pioneer. From this, researchers are interested in reviewing the implementation of strategies on how to improve quality and what obstacles are faced in implementing coaching. In this research, the author uses the theory strategy presented by Bergman & Klefjso. Researchers used the Qualitative Descriptive method. The results of the analysis found that after conducting research 3 officers, Class IIA Sukabumi Prison, livestock-based independence development which is still not by applicable procedures, the obstacle faced is that the management of harvests at Bogor Class IIA Prison is still not following the management's expectations. Keywords: Quality Improvement Strategies; Animal Husbandry; Correctional Institution]]>
<![CDATA[NARAPIDANA YANG BERINTEGRASI DAN MENGURANGI RESIDIVIS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA MATARAM ]]>
<![CDATA[Somantri, Wahyu Abdillah]]>;
<![CDATA[Yuska, Syahrial]]>
<![CDATA[ Journal of Management Small and Medium Enterprises (SMEs) Vol 17 No 1 - May (2024): JOURNAL OF MANAGEMENT (Special Issue) - Manajemen Pemasyarakatan ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Nusa Cendana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Religious development in prisons is a way to make Correctional inmates become fully human beings who are aware of their mistakes, improve themselves to not repeat criminal acts, and are useful and play an active role in religion, nation, and state according to the goals of Correctional. However, in carrying out the coaching program, an evaluation needs to be carried out to determine the effectiveness of the program being run. Therefore, the Class IIA Mataram Prison needs to conduct a program evaluation to find out what things have gone well and are not enough to achieve the success of the coaching program. The purpose of this study is to find out what must be maintained and improved from the results of the program evaluation. Thus, researchers can provide a recommendation to improve the quality of the coaching program to achieve the objectives of the implementation of the religious development program in prisons. The data collection techniques used were observation, interview, and literature study. Data collection was carried out at the Mataram Class IIA Prison. This study concluded that the implementation of the Islamic boarding school-based religious development program at the Class IIA Mataram prison is quite good, but there are still obstacles in the implementation process. Keywords: Coaching; Evaluation; Recidivists]]>
