Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI KORELASI ANTARA SIKAP PEDULI LINGKUNGAN DENGAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMP PADA MATERI EKOSISTEM Suhartinah, Siti; Hidayati, Yunin; Qomaria, Nur; Hadi, Wiwin Puspita
Natural Science Education Research Vol 2, No 1 (2019): Natural Science Education Research
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.987 KB) | DOI: 10.21107/nser.v2i1.5574

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sikap peduli lingkungan dengan kemampuan literasi sains siswa SMP pada materi ekosistem. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 1 Labang tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode ex post facto yang berjenis korelasi. Sampel yang digunakan sebanyak 174 siswa dengan teknik proposional random sampling. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa sikap peduli lingkungan berada pada kategori sedang dan kemampuan literasi sains siswa berada pada level 5. Penelitian ini diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan positif antara sikap peduli lingkungan dengan kemampuan literasi sains siswa SMP pada materi ekosistem.
Analisis Pengendalian Kualitas Produk Tahu dengan Pendekatan Metode Six Sigma Dmaic di Pabrik Tahu Abc Karawang Suhartinah, Siti; Wiyatno, Tri Ngudi; Darmawan, Heru
Action Research Literate Vol. 8 No. 10 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i10.2217

Abstract

Pabrik Tahu ABC, Karawang, yang didirikan pada tahun 2010 oleh Bapak H. Muhamad. Penelitian ini berfokus pada pengendalian kualitas produk tahu, terutama dalam hal cacat produksi yang terjadi pada periode Juni 2024. Jenis cacat produk pada Pabrik Tahu ABC adalah cacat tahu kotor, ukuran tahu yang tidak sama, warna tahu yang berbeda dan tekstur tahu yang lembek Melalui analisis data produksi dan cacat, ditemukan bahwa jenis cacat terbanyak adalah warna tahu sedikit menguning dengan total 14.358 pcs. Langkah-langkah perbaikan dilakukan dengan pendekatan metode six sigma DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improvement, dan Control). Berdasarkan analisis digunakan pula diagram SIPOC, Critical to Quality (CTQ), dan metode pengendalian kualitas seperti DPMO, peta kendali, diagram Pareto, serta fishbone. Setelah implementasi perbaikan pada Juli 2024, terjadi penurunan jumlah produk cacat dari 48.481 pcs menjadi 29.459 pcs. Usulan perbaikan meliputi penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP), perawatan mesin, dan peningkatan kualitas bahan baku. Pengawasan ketat dan dokumentasi berkelanjutan diterapkan untuk memastikan perbaikan kualitas yang konsisten.