Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Aplikasi E-Library Smk Negeri 2 Teknologi Dan Rekayasa Nabire Berbasis Web Toroce Waum; Yuliawan, Kristia
Jurnal SANTI - Sistem Informasi dan Teknik Informasi Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fiddunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/santi.v3i1.463

Abstract

SMK Negeri 2 Teknologi dan Rekayasa Nabire merupakan salah satu satuan pendidikan yang terletak  di Jalan Poros Wadio-Nabire, Kelurahan Bumi Wonorejo, Kec. Nabire, Kab. Nabire, Prov. Papua Tengah. Dalam kegiatannya, SMK N 2 Teknologi dan Rekayasa Nabire belum menerapkan sistem yang terkomputerisasi pada perpustakaan sekolah. Perpustakaan  pada  Sekolah saat  ini  masih  menggunakan  cara  manual  dalam  melakukan  pengolahan  pada perpustakaan seperti Data pengguna ,pencarian dan pengecekan  menjadi tidak efektif karena membutuhkan waktu  yang  cukup  lama, dan belum  tersusun  dengan  baik.  Tujuan  dari  penelitian  ini  adalah  merancang  sebuah  Analisis dan Perancangan Aplikasi Perpustakaan  berbasis website. Pada penelitian ini di lakukan metode observasi, wawancara, dan studi kasus langsung di dalam lingkungan SMK N 2 Teknologi dan Rekayasa NABIRE. Untuk mengatasi masalah yang di hadapi, maka peneliti akan memberikan alternatif pemecahan masalah dengan mengembangkan sistem pada perancangan yang berjalan saat ini dengan terkomputerisasi. Perencanaan dalam penelitian ini menggunakan Bahasa pemrograman PHP, (Hypertext Prepocessor) dan Data Base MySQL di harapkan dapat mengatasi permasalahan yang di hadapi sehingga mempermudah Admin yang ingin melakukan Pendataan Pengunjung dan pembuatan laporan yang lebih tepat dan akurat.
Metode Drive Test sebagai Monitoring Unjuk Kerja Jaringan Nirkabel pada Gedung - Gedung di Lingkungan Universitas Papua Simanjuntak, Rantika Tri Septyani; Rantelinggi, Parma Hadi; Yuliawan, Kristia
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 7 No 6: Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/jtiik.2020762898

Abstract

Universitas Papua telah memberikan layanan internet yang di bagikan pada setiap gedung fakultas dengan Wi-Fi sebagai media berbagi, dalam penelitian ini kegiatan yang dilakukan yaitu mengamati dan menganalisis kualitas jaringan Wi-Fi yang telah tersedia. Dalam penelitian ini cara melakukan pengukuran kualitas jaringan nirkabel ini menggunakan metode Drive Test, dimana metode ini mengukur secara manual dan menghimpun data secara waktu nyata menggunakan beberapa parameter antara lain  Bandwidth, Delay dan Packet Loss. Dalam penelitian ini pengumpulan data dengan menggunakan dua aplikasi jaringan yaitu Nagios XI dan Wireshark. Untuk melihat kualitas jaringan dari hasil percobaan yang dilakukan maka digunakan standar TIPHON. Hasil perolehan pengukuran yang di dapat adalah kualitas pemakaian Bandwidth sudah baik, karena tidak melebihi kapasitas yang telah di alokasikan pada setiap gedung di Universitas Papua dan dapat dilihat dari nilai rata-rata Delay dan Packet Loss pada setiap gedung. Hasil pengujian kualitas layanan jaringan Wi-Fi menunjukkan indeks nilai pada standar TIPHON adalah 4, yang artinya sangat bagus. Karena pengujian Delay nilai tertinggi yang di peroleh bila di ukur dengan Nagios XI  adalah 76 ms dan terendah adalah 21,8 ms, untuk pengukuran menggunakan Wireshark nilai tertinggi adalah 72,4 ms dan terendah adalah 10 ms.  Untuk Packet Loss hasil yang diperoleh yaitu 0% bila di ukur dengan Nagios XI dan Wireshark.AbstractUniversitas Papua has provided internet services that are shared in every faculty building with Wi-Fi as a sharing medium, in this research the activities carried out were observing and analyzing the quality of available Wi-Fi networks. In this research, how to measure the quality of this wireless network using the Drive Test method, where this method measures manually and collects data in real-time using several parameters including Bandwidth, Delay and Packet Loss. In this research, data collection using two network applications, namely Nagios XI and Wireshark. To looks at the quality of the network from the results of experiments conducted, the TIPHON standard is used. The results obtained are that the quality of using Bandwidth is good because it does not exceed the capacity that has been allocated for each building at Universitas Papua and can be seen from the average value of Delay and Packet Loss in each construction. The results of testing the quality of Wi-Fi network services indicate that the index value on the TIPHON standard is 4, which means it is excellent. Because of the Delay test, the highest value obtained when measured by Nagios XI is 76 ms, and the lowest is 21.8 ms, for measurements using Wireshark, the highest value is 72.4 ms, and the lowest is 10 ms. For Packet Loss, the results obtained are 0% when measured by Nagios XI and Wireshark.
Analisis Keamanan Sistem Manajemen Informasi Rumah Sakit Umum Daerah Nabire Wilar, Youce Albertus; Yuliawan, Kristia; Natsir, Akhmad Amiruddin
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 10 (2023): Volume 3 Nomor 10 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v3i10.11246

Abstract

ABSTRACT In today's digital era, Nabire Regional General Hospital (RSUD) and other health institutions face increasingly complex information security challenges. Information management system security is a crucial issue to maintain the confidentiality, integrity, and availability of patient health data. The purpose of this study was to analyze the security of the information management system at RSUD Nabire. This study uses a qualitative research method that involves analyzing the security of the information management system at RSUD Nabire. The data in this study were collected through interviews with relevant parties at Nabire Regional General Hospital, direct observation of the system, and analysis of documents and policies related to information security. Interviews were used to obtain information from parties experienced in hospital information management systems. The data that has been collected is then analyzed thematically. The results showed that the security of the Nabire Hospital information management system was measured by three dimensions which showed that employee knowledge in managing information management system security understood the rules and guidelines governing the use of information systems. While in the attitude dimension, employees have a high awareness of the importance of maintaining information security. Then the behavior dimension has a high awareness of the importance of maintaining information security and acting proactively to protect hospital data and information systems. Keywords: Security, System, Management, Information  ABSTRAK Pada era digital saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire dan institusi kesehatan lainnya menghadapi tantangan keamanan informasi yang semakin kompleks. Keamanan sistem manajemen informasi menjadi isu krusial untuk menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data kesehatan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keamanan sistem manajemen informasi di RSUD Nabire. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang melibatkan analisis keamanan sistem manajemen informasi RSUD Nabire. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara dengan pihak terkait di Rumah Sakit Umum Daerah Nabire, observasi langsung terhadap sistem, serta analisis dokumen dan kebijakan terkait keamanan informasi. Wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi dari pihak yang berpengalaman dalam sistem manajemen informasi rumah sakit. Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis secara tematik. Hasil peneltian menunjukan bahwa keamanan sistem manajemen informasi RSUD Nabire diukur dengan tiga dimensi yang menunjukan bahwa pengetahuan karyawan dalam mengelola keamanan sistem manajemen informasi memahami aturan dan pedoman yang mengatur penggunaan sistem informasi. Sedangkan pada dimensi sikap, karyawan memiliki kesadaran yang tinggi terhadap pentingnya menjaga keamanan informasi. Kemudian dimensi perilaku memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya menjaga keamanan informasi dan bertindak secara proaktif untuk melindungi data dan sistem informasi rumah sakit. Kata Kunci: Keamanan, Sistem, Manajemen, Informasi
LANDSLIDE RISK IN JAYAPURA REGENCY USING PARAMETER WEIGHTING METHOD FOR DISASTER MITIGATION Yuliawan, Kristia
JURTEKSI (jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol. 11 No. 2 (2025): Maret 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v11i2.3555

Abstract

Abstract: This study maps the vulnerability of landslides in Jayapura Regency, Indonesia, using a parameter weighting method within the framework of the Geographic Information System (GIS). The study identified key factors that contribute to landslide risk, including slope, soil type, rainfall, geology, and land use. The analysis revealed significant areas prone to landslides, with substantial portions classified as moderate to high risk. Comparison with the BNPB Inarisk method shows variations in the percentage of risk areas, highlighting the importance of the double assessment technique. The study underscores the need for an integrated, multidisciplinary approach to landslide risk management, emphasizing accurate data collection, land-use planning, and targeted mitigation strategies. These findings provide valuable insights for policymakers and disaster management agencies to minimize the impact of future landslides and promote sustainable development, especially in light of the 2019 landslide disaster in Sentani..Keywords: landslide; jayapura regency; parameter weighting method; inarisk BNPB methods; disaster mitigation. Abstrak: Penelitian ini memetakan kerentanan tanah longsor di Kabupaten Jayapura, Indonesia, menggunakan metode pembobotan parameter dalam kerangka Sistem Informasi Geografis  (GIS). Studi ini mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang berkontribusi terhadap risiko tanah longsor, termasuk kemiringan, jenis tanah, curah hujan, geologi, dan penggunaan lahan. Analisis mengungkapkan area signifikan yang rentan terhadap tanah longsor, dengan porsi substansial diklasifikasikan sebagai risiko sedang hingga tinggi. Perbandingan dengan metode BNPB Inarisk menunjukkan variasi persentase area risiko, menyoroti pentingnya teknik penilaian ganda. Studi ini menggarisbawahi perlunya pendekatan multidisiplin yang terintegrasi untuk manajemen risiko tanah longsor, menekankan pengumpulan data yang akurat, perencanaan penggunaan lahan, dan strategi mitigasi yang ditargetkan. Temuan ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan dan lembaga penanggulangan bencana untuk meminimalkan dampak tanah longsor di masa depan dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan, terutama mengingat bencana tanah longsor tahun 2019 di Sentani..Kata kunci: tanah longsor; kabupaten jayapura; metode pembobotan parameter; metode BNPB Inarisk; mitigasi bencana.  
COMPARISON OF DECISION TREE AND NAÏVE BAYES ALGORITHMS IN PREDICTING STUDENT GRADUATION AT YPK JUNIOR HIGH SCHOOL, NABIRE REGENCY Yuliawan, Kristia; Murib, Stevanus
JIKO (Jurnal Informatika dan Komputer) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jiko.v7i2.8506

Abstract

This study aims to compare the accuracy of the Decision Tree C4.5 and Naive Bayes algorithms in predicting student graduation at YPK Immanuel Nabire Junior High School, Central Papua. Student data from the 2022 and 2023 school years were used as training data, whereas student data for the 2024 school year were used as testing data. Data collection methods included field studies, interviews with schools, and literature studies. The implementation of the algorithm is carried out using the Orange software, which simplifies the process of data visualization and analysis. Both algorithms are applied to data processed through stages of cleaning and normalization to ensure the quality and relevance of the data used. The results show that the Decision Tree C4.5 algorithm has a prediction accuracy of 90.91%, while the Naive Bayes algorithm has an accuracy of 63.64%. The C4.5 Decision Tree algorithm is superior in predicting student graduation compared to Naive Bayes, which means that the C4.5 Decision Tree is more effective in identifying students who are likely to pass or not pass. The implementation of the C4.5 Decision Tree algorithm also helps schools make better decisions to support students who require additional attention. The study concluded that the Decision Tree C4.5 algorithm is recommended for use in predicting student graduation because it provides higher accuracy. The results of this research can be used by schools to improve the efficiency of the graduation prediction process and develop more effective and efficient learning programs. Using the right algorithms, schools can be more proactive in identifying students who need additional support, which can reduce academic failure rates and improve the overall quality of education