Ananda, Made Krisna
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pendugaan Bobot Karkas Sapi Bali Jantan dan Betina Berdasarkan Panjang Badan dan Lingkar Dada Ananda, Made Krisna; Sampurna, Putu; Nindhia, Tjokorda Sari
Indonesia Medicus Veterinus Vol 9 (4) 2020
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19087/imv.2020.9.4.512

Abstract

Bobot karkas adalah bobot ternak yang sudah disembelih, dikuliti, dan telah dipisahkan bagian kepala, jeroan, keempat kaki mulai dari persedian carpus atau tarsus ke bawah. Jumlah sampel yang diambil yaitu 20 sapi jantan dan 24 sapi betina. Panjang tubuh diukur dari bongkol bahu (tuberositas humeri) sampai ujung tulang duduk (tuber ischii) menggunakan roll meter dan untuk lingkar dada diukur dengan melingkarkan pita ukur pada bagian dada belakang bahu. Karkas yang sebelumnya sudah dikurangi bagian kepala, kulit, keempat kaki bagian bawah termasuk karpal dan tarsal, isi rongga dada, dan isi rongga perut dihitung beratnya menggunakan timbangan duduk. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan independent t-test kemudian dianalisis dengan regression metode linear. Hasil pengukuran lingkar dada dan panjang tubuh pada sapi bali diketahui bahwa hasil rerataan lingkar dada sapi bali jantan yaitu 161,4 cm sedangkan pada sapi bali betina 157,2 cm, panjang tubuh sapi bali jantan yaitu 129,5 cm dan betina 116,6 cm, rerataan dari berat karkas pada sapi bali jantan yaitu 171,87 kg sedangkan pada sapi bali betina 115,43 kg. Hasil analisis regresi diperoleh persamaan regresi pada sapi bali jantan Y=0,0005 D2P dengan koefisien korelasi (R)=0,991 sedangkan betina Y=0,0004 D2P dengan koefisien korelasi (R)=0,994. Hal tersebut menunjukkan bahwa panjang tubuh, lingkar dada, dan berat karkas mempunyai keeratan karena mendekati angka 1. Berdasarkan hasil analisis regression metode linear diketahui laju perubahan berat karkas pada sapi bali jantan lebih tinggi daripada sapi bali betina sehingga sapi bali jantan lebih ekonomis untuk dipotong karena memiliki persentase berat karkas lebih tinggi daripada sapi bali betina,