Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kinerja Bank umum Syariah di indonesia selama periode 2014-2018 menggunakan pendekatan rasio maqashid sharia . Penelitian ini menggunakan tiga indikator kinerja yaitu pendidikan individu, penciptaan keadilan, dan pencapaian kesejahteraan. Rasio kinerja maqashid sharia yang digunakan adalah hibah pendidikan, Penelitian, pelatihan, publisitas, fungsi distribusi, profitabilitas, pendapatan personal,dan investasi sektor riil. Adapun metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah trend dan. common size Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Bank Syariah Mandiri lebih baik dalam mewujudkan rasio hibah pendidikan, (2) Bank Muamalat Indonesia lebih baik dalam mewujudkan rasio Penelitian, (3 Bank BNI Syariah lebih baik dalam mewujudkan rasio pelatihan, (4) Bank BNI Syariah lebih baik dalam mewujudkan rasio publisitas, (5) Bank Panin Dubai Nasional Syariah lebih baik dalam mewujudkan rasio fungsi distribusi, (6) Bank Panin Dubai Nasional Syariah lebih baik dalam mewujudkan rasio profitabilitas, (7) Bank Muamalat Indonesia lebih baik dalam mewujudkan rasio pendapatan personal, (8) Bank Syariah Mandiri lebih baik dalam mewujudkan rasio investasi sektor riil. (9) Bank Muamalat Indonesia (BMI), dan Bank Syariah Mandiri (BSM) memiliki kinerja keuangan terbaik berdasarkan rasio maqashid syariah dibanding bank umum syariah lain. Kata Kunci : Bank umum Syariah,Pengukuran Kinerja, Maqashid Sharia.