Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Peran Kader Dalam Penerapan Sistem Rujukan dan Pencegahan Komplikasi Pada Ibu Dan Bayi Terhadap Kematian Neonatal Agustina Widayati; Homsiatur Rohmatin; Umi Narsih
Jurnal Kesehatan Vol 7 No 2 (2019): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-kes.v7i2.106

Abstract

Kematian neonatal menjadi perhatian penting karena memberikan kontribusi terhadap 59% kematian bayi. Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) masih belum berjalan secara optimal karena diperlukan sinergisitas antara bidan, ibu, suami, keluarga, masyarakat dan kader posyandu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisisperan kader posyandu dalam penerapan sistem rujukan dan pencegahan komplikasi pada ibu dan bayi sehingga dapat mencegah kematian neonatal.Rancang bangun yang digunakan adalahrestrospective study dengan populasi seluruh kader posyandu di Kabupaten Probolinggo.Teknik sampling menggunakan purposive sampling dan diperoleh sampel 66 kader posyandu yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan chi square test.Hasil penelitian menginformasikan bahwa sebagian besarkader posyandukurang berperan aktif dalam penerapan sistem rujukan dan pencegahan komplikasi pada ibu dan bayi, serta sebagian terjadi kematian neonatal. Sehingga ada hubungan yang signifikan antara peran kader posyandu dalam penerapan sistem rujukan dan pencegahan komplikasi pada ibu dan bayiterhadap kematian neonatal.
PENGARUH PENERAPAN PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K) TERHADAP KEMATIAN NEONATAL Homsiatur Rohmatin; Agustina Widayati; Umi Narsih
Seminar Ilmiah Nasional Teknologi, Sains, dan Sosial Humaniora (SINTESA) Vol 1 (2018): PROSIDING SINTESA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (764.077 KB)

Abstract

ABSTRAKAngka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia masih tinggi dimana Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu penyumbang tertinggi. Hal ini disebabkan oleh kurangnya peran ibu, suami, dan keluarga dalam pelaksanaan Program Perencanaan Pencegahan Kehamilan dan Komplikasi (P4K). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan P4K terhadap kematian neonatal di Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan penelitian cross-sectional, populasi adalah semua ibu yang memiliki bayi lahir hidup atau mati (usia 0-28 hari) yang mendapatkan stiker P4K. 50 subyek secara total dipilih dengan sampling aksidental. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan wawancara. Data dianalisis menggunakan spearman rho. Hasil penelitianmenginformasikan bahwa sebagian besar ibu, suami, dan keluarga kurang aktif. Sehingga ada pengaruh penerapan P4K terhadap kematian neonatal. Saran, peran aktif kader Posyandu diperlukan dalam memotivasi dan membantu ibu, suami dan keluarga dalam menerapkan P4K. Kata kunci: P4K, kematian neonatal, stikerABSTRACTThe Infant Mortality Rate (IMR) in Indonesia is still high where Probolinggo Regency is one of the highest contributors. This situation are caused by the lack of mothers, husbands, and families’s role in implementation of Maternity and Complication Prevention Planning Program (P4K). This study aims to analyze the effect of P4K application on neonatal mortality in Probolinggo District. This research used cross-sectional study, the population are all mothers who have babies born alive or dead (ages 0-28 days) who get P4K stickers. 50 subjects in total were selected by accidental sampling.Data were collected using questionnaires and interviews. The data were analyzed using spearman rho. The result showed that most mothers, husbands, and families were less active. So that there is an effect of applying P4K to neonatal mortality. Suggestions, the active role of Posyandu cadres is needed in motivating and assisting mothers, husbands and families in implementing P4K.Keywords: P4K, neonatal death, stickers
Pendidikan dan Pelatihan tentang SADARI bagi Remaja Putri Umi Narsih; Homsiatur Rohmatin; Agustina Widayati
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 1 No. 1 (2017): Jurnal Paradharma
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.975 KB) | DOI: 10.36002/jpd.v1i1.218

Abstract

ABSTRAKKanker payudara merupakan jenis kanker yang mempunyai angka kejadian paling tinggi di Indonesia. Insiden kanker payudara meningkat seiring bertambahnya usia. Akan tetapi, usia muda bukan menjadi jaminan aman dari kanker payudara. Tingginya angka kejadian kanker payudara mengakibatkan tidak sedikit pula penderita kanker payudara yang berujung pada kematian. Jika saja tanda dan gejala kanker payudara dapat ditemukan sedini mungkin, maka tingkat kesembuhan akan semakin tinggi. Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara adalah dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). SADARI merupakan program deteksi dini yang sederhana, murah, non-invasif, dan tidak berbahaya. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pendidikan dan pelatihan kesehatan tentang SADARI kepada remaja putri. Metode yang digunakan adalah bekerja sama dengan SMK Darul Ulum dan MTs Darul Ulum dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan mengenai SADARI kepada remaja putri. Indikator keberhasilan dari kegiatan ini adalah remaja putri mampu dan mau melakukan SADARI dan mendorong remaja putri untuk melakukan tindakan aktif ikut bertanggung jawab terhadap upaya pencegahan kanker payudara. Hasil kegiatan ini seluruh remaja putri mengerti dan memahami tentang SADARI dengan baik, selain itu remaja putri juga mau dan mampu mempraktikkan SADARI sehingga dapat menjadi solusi dalam pencegahan kanker payudara.Kata kunci : SADARI, remaja putri, pendidikan, pelatihanABSTRACT Breast cancer is a type of cancer with the highest incidence in Indonesia. The incidence of breast cancer increases with age. However, young age is not a guarantee of safe from breast cancer. The high incidence of breast cancer resulted in not a few breast cancer patients resulting in death. If the signs and symptoms of breast cancer can be found early, the cure rate will be higher. One effort that can be done for early detection of breast cancer is to perform breast self-examination (SADARI). SADARI is an early detection program that is simple, inexpensive, non-invasive, harmless. The purpose of community service is to provide health education and training to adolescent girls about breast self-examination. The method used was cooperating with SMK Darul Ulum and MTs Darul Ulum to provide education and training to adolescent girls about breast self-examination. Indicators of success of this project are adolescent girls able and willing to perform SADARI and encourage adolescent girls to undertake active actions take responsibility for the prevention of breast cancer. The results of this activity the adolescent girls know and understand about SADARI, other than that adolescent girls are also willing and able to practice breast self-examination so that it can be a solution in the prevention of breast cancer.Key words : SADARI, adolescent girls, education, training
The Effect of Pre-Marriage Counseling on Pregnancy Preparation at the Gesang Health Center Efi Purwanti; Homsiatur Rohmatin; Farianingsih Farianingsih
Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan dan Pelayanan Kesehatan Vol 2 No 2 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Fakultas Teknologi dan Manajemen Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pre-marital counseling is a medical examination carried out by health workers such as midwives for prospective brides before marriage to prepare for a healthy and planned pregnancy. The purpose of this study was to determine the effect of pre-marital counseling on pregnancy preparation at the Gesang Health Center. The design of this study used cross sectional by using 35 respondents. The sampling technique used in this study is to use total sampling. The measuring tool in this study is to use a respondent's questionnaire. Spearman's rho test was used to answer the purpose of this study. The results of this study showed that 35 respondents answered Pre-Marriage counseling questions with good and very good Likert scale qualifications of 100%. It can be said that all respondents were ready to marry. Respondents who answered the question of preparation for pregnancy with the qualifications of the Likert scale were sufficient, good, and very good as much as 100%, it can be said that the respondent had prepared for pregnancy. There is a significant influence on the relationship between Pre-Marriage counseling and pregnancy preparation. This study found that there was a relationship between pre-marital counseling and pregnancy preparation, namely p-value 0.001.
Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi terhadap Pengetahuan dalam Pencegahan Keputihan Patologis di Desa Binor Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo Itmam Niamillah; Nova Hikmawati; Homsiatur Rohmatin
Vitamin : Jurnal ilmu Kesehatan Umum Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal ilmu Kesehatan Umum
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/vitamin.v3i1.967

Abstract

The lack of knowledge about women's problems has made researchers interested in providing solutions and conducting research related to preventing vaginal discharge experienced by adolescents. The purpose of this study was to identify before and after knowledge and to determine the effect of reproductive health education on knowledge in preventing pathological leucorrhoea in Binor Village, Paiton District. This research uses a quantitative approach with the Pre- Test and Post-Test, the sampling used is Cluster random sampling in June 2023 with a total of 40 cases. The results showed that before being given counseling in the good category, there were 16 (40%) respondents. after being given good category counseling as many as 31 (77.5%) respondents. The results of statistical analysis of p-value 0.000 (α> 0.05) show that there is an effect of reproductive health education on knowledge in preventing pathological vaginal discharge in Binor Village, Paiton District. Suggestions to continue to conduct reproductive health counseling in preventing pathological vaginal discharge with appropriate methods.
Hubungan Stimulasi Ibu dengan Perkembangan Anak Pra Sekolah Usia 3-5 Tahun di KB RA Umi Sundari Kraksaan Kabupaten Probolinggo. Nawwal Basid; Iis Hanifah; Homsiatur Rohmatin
Protein : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan.  Vol. 3 No. 1 (2025): Januari: Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/protein.v3i1.977

Abstract

Development is the increasing ability of the body to structure and function more complexly, in an orderly and predictable pattern. One of the aspects that assist the adequacy of child development is parents' support. One of the factors that influence the development of toddlers is stimulation. Stimulation is trigger that comes from the child's external environment. The purpose of this study was to determine whether there is a relationship between maternal stimulation and the development of pre-school children aged 3-5 years. This research is a correlational analytic study with a cross sectional approach. They were taken using a complete sampling approach on a population of 30 persons and a sample of 30 people. The research instrument used was a questionnaire. The frequency distribution is used for univariate data analysis, and the Fisher’s Exact Test alternative is used for bivariate data analysis. The result showed that 22 mothers provided good stimulation and 8 mothers gave less stimulation. From the results of the KPSP, it showed that there were 20 children with appropriate development, 4 children with doubts, and 6 children with deviations. Based on the Fisher’s Exact Test alternative, it was known that the P value is 0.000 with α 0.05. Because the significance value is <α, then H0 is rejected and H1 is accepted, indicating that there is a correlation between stimulation and the development of pre-school children aged 3-5 years in KB RA Umi Sundari Kraksaan, Probolinggo Regency. It is hoped that the results of this study would help parents who have children give adequate stimulation for their children's growth.
Pengaruh Peran Bidan Dan Orang Tua Terhadap Kejadian Pernikahan Dini Pada Remaja Di Desa Krobungan Kecamatan Krucil Chintya Amarty Putri; Homsiatur Rohmatin; Iit Ermawati
Jurnal Bidan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jbmc.v3i2.1557

Abstract

Pernikahan usia dini merupakan pernikahan yang dilakukan dibawah umur 21 tahun. Pernikahan usia dini dapat menimbulkan dampak negative pada kesehatan. Di desa krobungan kecamatan krucil desa krobungan 69,7% yang menikah dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Peran Bidan dan Peran Orang Tua Terhadap Kejadian Pernikahan Dini Pada Remaja Di desa Krobungan Kecamatan Krucil Probolinggo. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh remaja yang berusia 16 – 21 tahun Di Desa Krobungan Kecamatan Krucil, dengan jumlah responden sebanyak 43 orang yang diambil dengan Total Sampling. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan statistik uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa peran bidan dan peran orang tua ada pengaruh terhadap kejadian pernikahan dini pada remaja di desa krobungan kecamatan krucil Probolinggo, yaitu peran bidan (p = 0,029), Peran orang tua (p = 0,036) Kesimpulan penelitian ini adalah Orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mencegah pernikahan dini. Maka sangat perlu sejak balita, anak di dekatkan pada ajaran agama, sehingga mencegah pergaulaan bebas saat anak tersebut telah remaja. Orang tua juga berperan dalam memberikan perhatian, kasih sayang dan waktu Bersama anak. Dari pernikahan usia dini dapat menyebabkan dampak positif dan negative pada anak. Peran bidan juga berpengaruh untuk memberikan informasi mengenai kesehatan reproduksi sangatlah bermanfaat seperti memberikan penjelasan. Penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi.
Pendidikan Kesehatan Tentang Pola Asuh Orang Tua Dalam Pembentukan Kemandirian Anak Usia Dini (4-6 Tahun) Yessy Nur Endah Sary; Tri Iriyani; Nova Hikmawati; Homsiatur Rohmatin; Iit Ermawati
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Juni : Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jppmi.v3i2.1344

Abstract

The parenting style provided by a child's parents influences the quality of their life, thereby enabling them to grow into socially mature individuals. Parental parenting styles have a significant influence on the lives of their children. The development of independence is an important characteristic that prepares young people for their future lives. The Community Partnership Program (PKM) this time aims to provide knowledge about childcare practices to parents who have young children (aged 4-6 years). PKM events were attended by 52 persons. The PKM team's health education for parents of early childhood children (4-6 years) through question and answer lectures was shown to be effective in increasing parents' knowledge about parenting patterns, factors that influence the success of parenting patterns, independence formation, and other factors that influence the success of independence.
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah Pada Ibu Hamil Di Polindes Desa Sidopekso Kecamatan Kraksaan Musayyadatul kamalia; Muthmainnah Zakiyyah; Homsiatur Rohmatin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 7 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepatuhan merupakan suatu bentuk perilaku manusia yang taat terhadap aturan, perintah yang telah ditetapkan, prosedur dan disiplin yang harus dijalankan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah pada ibu hamil di polindes sidopekso kecamatan kraksaan.Rancangan penelitian ini menggunakan metode pre Eksperiment. one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil dipolindes sidopekso sebanyak 30 ibu hamil. Sampelnya adalah seluruh ibu hamil dipolindes sidopekso dengan teknik total sampling. Instrument yang digunakan adalah lembar control minum TTD pada ibu hamil. Hasil penelitian sebelum dilakukan pendidikan kesehatansebagian besar tidak patuh yaitu sebanyak 17 responden, serta setelah perlakuan pendidikan kesehatan hamper seluruhnya patuhyaitu 24 responden. Berdasarkan uji statistic wilcoxon, diketahui bahwa nilai P Value 0,005 dengan α 0,05. Karena nilai signifikansi < α maka H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti bahwa ada pengaruh pendidikan kesehatanterhadap kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah pada ibu hamil di polindes sidopekso. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan bagi ibu hamiluntuk patuh dalam mengkonsumsi tablet tambah darah selama kehamilan