Ardiyati, Adelina Vidya
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RESPONS EMOSIONAL DAN STRATEGI KOPING MAHASISWA KEPERAWATAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI JAKARTA Ernawati, Ernawati; Ardiyati, Adelina Vidya; Pelawati, Ratna; Kadir, Afrizal Nur
Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI) Vol 10, No 2 (2025)
Publisher : Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32419/jppni.v10i2.686

Abstract

Tujuan: mengetahui gambaran respons emosional yang dirasakan serta strategi koping yang digunakan mahasiswa dalam menghadapi pembelajaran daring. Metode: Jenis penelitian ini ialah kuantitatif deskriptif berupa studi observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel berjumlah 205 mahasiswa yang terdiri atas 4 angkatan berbeda yang diambil menggunakan teknik quota sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu PANAS-SF (Positive Affect Negative Affect Schedule-Short Form) untuk respons emosional dan ACS(Academic Coping Strategies) Scale untuk strategi koping. Pengambilan data dilakukan pada bulan Mei–Juni 2021. Analisis data dilakukan dengan uji chi square. Hasil: Penelitian diperoleh 205 responden dengan persebaran berdasarkan jenis kelamin yaitu 188 perempuan (91,7%) dan 17 laki-laki (8,3%). Respons emosional berupa afeksi positif sebanyak 126 mahasiswa (61,5%) dan afeksi negatif sebanyak 79 mahasiswa (38,5%). Strategi koping yang digunakan berupa approach coping sebanyak 154 mahasiswa (75,1%), avoidance coping sebanyak 24 mahasiswa (11,7%), social support coping sebanyak 27 mahasiswa (13,2%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara respons emosional dan strategi koping mahasiswa (p-value < 0,05). Mahasiswa yang menggunakan approach dan social support coping sebagian besar adalah mereka yang memiliki afeksi positif, sedangkan yang menggunakan avoidance coping sebagian besar adalah mereka yang memiliki afeksi negatif. Diskusi: Mahasiswa yang menggunakan approach dan social support coping sebagian besar adalah mereka yang memiliki afeksi positif, sedangkan yang menggunakan avoidance coping sebagian besar adalah mereka yang memiliki afeksi negatif. Hasil penelitian ini juga menunjukkan sebagian besar mahasiswa memiliki respons emosional positif dan cenderung menggunakan strategi koping pendekatan (approach coping), yang berhubungan dengan kemampuan regulasi emosi, resiliensi, dan kesejahteraan psikologis yang lebih baik selama perkuliahan daring.  Kesimpulan: Penelitian ini merupakan temuan awal atau case identification terkait rincian respons emosional dan strategi koping mahasiswa sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan dan dasar penelitian selanjutnya yang lebih rinci.  Kata Kunci: Pembelajaran Daring, Respons Emosional, Strategi Koping Emotional Responses and Coping Strategies Among Nursing Students At The State Islamic University Of Jakarta ABSTRACTObjective: This research aims to explore the emotional responses experienced and coping strategies employed by nursing students in facing online learning. Methods: This research employed a quantitative descriptive design using an observational cross-sectional approach. The sample consisted of 205 students across four academic cohorts, selected using a quota sampling technique. The instruments used were the Positive Affect and Negative Affect Schedule–Short Form (PANAS-SF) to assess emotional responses and the Academic Coping Strategies (ACS) Scale to assess coping strategies. Data collection took place from May to June 2021. Data were analyzed using the Chi-Square test. Results: Of the 205 respondents, 188 (91.7%) were female and 17 (8.3%) were male. A total of 126 students (61.5%) experienced positive affect, while 79 students (38.5%) reported negative affect. Regarding coping strategies, 154 students (75.1%) used approach coping, 24 (11.7%) used avoidance coping, and 27 (13.2%) employed social support coping. Statistical analysis revealed a significant correlation between emotional responses and coping strategies (p < 0.05). Most students who used approach and social support coping strategies reported positive affect, whereas those who employed avoidance coping predominantly reported negative affect. Discussion: Students who used approach and social support coping were mostly those with positive affect, while those who used avoidance coping were mostly those with negative affect. The results of this study also showed that most students had positive emotional responses and tended to use approach coping strategies, which are associated with better emotional regulation, resilience, and psychological well-being during online lectures.  Conclusion: This research serves as a preliminary finding or case identification regarding nursing students’ emotional responses and coping strategies, providing a foundation for future, more in-depth research.Keywords: online learning, emotional response, coping strategies
Health Seeking Behaviour pada Pasien dengan Ulkus Diabetikum Ardiyati, Adelina Vidya; Ernawati, Ernawati
Jurnal Keperawatan Profesional (KEPO) Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 Nomor 2 November 2024
Publisher : Sarana Ilmu Indonesia (salnesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36590/kepo.v5i2.1188

Abstract

Ulkus kaki diabetik merupakan salah satu komplikasi tersering pada pasien diabetes. Perilaku pencarian layanan kesehatan sangat penting untuk merencanakan perawatan dan manajemen diabetes setelah ditegakkan diagnosis sehingga komplikasi dapat diminimalkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara demografi dengan perilaku mencari penyembuhan ke fasilitas pelayanan kesehatan professional. Penelitian kuantitatif dengan desain analisis korelatif menggunakan rancangan penelitian cross-sectional. Total sampel sebanyak 112 subjek, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen Health Seeking Behaviour. Pasien ulkus diabetikum berjenis kelamin perempuan lebih banyak (60,7%), usia subjek terbanyak berada dalam rentang 35 sampai 60 tahun (75%), Status subjek yang sudah menikah sebanyak 78,5%. Terdapat hubungan yang signifikan antara Health Seeking Behaviour dan Persepsi manfaat, Persepsi hambatan, Persepsi keparahan, serta Persepsi kerentanan dengan p-value<0,05. Tenaga Kesehatan di klinik/rumah sakit agar dapat memberikan pendidikan kesehatan terkait penyakit ulkus diabetikum serta meningkatkan kesadaran mereka terhadap pentingnya mencari pertolongan penyembuhan ke fasilitas pelayanan kesehatan profesional.