Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Volume Perdagangan Sukuk Ritel SR-008 di Indonesia Rafki, Muhammad; Wiliasih, Ranti; Irfany, Mohammad Iqbal
Bukhori: Kajian Ekonomi dan Keuangan Islam Vol. 1 No. 2 (2022): Januari
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2001.654 KB) | DOI: 10.35912/bukhori.v1i2.1363

Abstract

Purpose: To determine the factors that influence SR-008 Retail Sukuk trading volume and sukuk trading volume response to economic variable shocks. Method: VAR / VECM. The variables used consisted of price and yield of SR-008 retail sukuk, mudharabah deposit profit sharing rate, commercial bank deposit interest rates, BI Rate, inflation, and Gross Domestic Product (GDP). The period used is from March 2016 to April 2019. Result: Show that the variable interest rates on commercial bank deposits and yields have a positive effect on trade volume. While inflation, interest rates, profit sharing rates for mudharabah deposits, BI Rate and GDP have a negative effect on retail sukuk trading volume.
Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah di Pengadilan Agama Padang Kelas IA Rafki, Muhammad; Vesna Madjid, Neni
Ekasakti Legal Science Journal Vol. 1 No. 4 (2024): Oktober
Publisher : Program Magister Ilmu Hukum Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60034/b95ncw96

Abstract

Sengketa Ekonomi Syariah menjadi kompetensi absolut dalam Peradilan Agama. Dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah tersebut upaya damai/mediasi harus dilakukan oleh hakim sebagaimana diatur dalam Pasal 130 HIR/ Pasal 154 R.Bg serta Pasal 3 ayat (3) dan Pasal 33 ayat (1) dan (2) Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) No. 01 Tahun 2016 tentang Mediasi. Belum optimalnya penyelesaian sengketa ekonomi syariah pada Pengadilan Agama dan belum efektifnya penyelesaian mediasi di perbankan syariah mendorong penulis untuk menuliskan terkait penyelesaian sengketa ekonomi syariah pada Pengadilan Agama.   Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: Pertama, bagaimanakah penyelesaian sengketa ekonomi syariah di Pengadilan Agama Padang Kelas I A pada Putusan Nomor 967/Pdt. G/2019/PA.Pdg dan Nomor 396/Pdt. G/2020/PA.Pdg? Kedua, bagaimana peran hakim dalam mengoptimalkan perannya dalam penyelesaian sengketa ekonomi di Pengadilan Agama Padang Kelas I A pada Putusan Nomor 967/Pdt. G/2019/PA.Pdg dan Nomor 396/Pdt. G/2020/PA.Pdg? Penelitian ini merupakan penelitian hukum dengan spesifikasi penelitian yang bersifat deskriptif analitis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan. Data yang digunakan dapat dianalisis secara deskriptif analitis dan disajikan dengan metode kualitatif.  Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan, Pertama, dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah pada perkara Nomor 967/Pdt. G/2019/PA.Pdg dan perkara Nomor 396/Pdt. G/2020/PA.Pdg  adalah dalam pertimbangan, hakim hanya menegakan hukum acara saja dan cenderung bersifat pasif hanya dalam formalitas memeriksa perkara yang diajukan para pihak tidak melewati posita dan petitum, semestinya dalam  persidangan hakim wajib aktif untuk mengupayakan penyelesaian sengketa, karena perdamaian sangat ditekankan dalam hukum acara perdata terutama sengketa ekonomi syariah. Kedua, peran Hakim dalam mengoptimalkan perannya dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah dalam putusan Nomor 967/Pdt. G/2019/PA.Pdg dan putusan Nomor 396/Pdt. G/2020/PA.Pdg menurut penulis belum berperan secara optimal dalam hal penemuan hukum baru, atau berani bertentangan dengan hukum, dan berani mengadili secara kasuistik dalam sistem hukum.
Sosialisasi Pembuatan POC dari Limbah Buah-Buahan dan Aplikasinya di Nagari IV Koto Pulau Punjung, Dharmasraya Sari, Wulan Kumala; Rafki, Muhammad; Fathurahma, Cesa Ardi; Manggus, Tasya Regina; Afiratusabilla, Annisa; Rangkuti, Nilmala Sari; Amnurista, Rhadhol Pria; Saputra, Aldo
Buletin Dharmas Andalas Vol. 1 No. 2 (2024): Buletin Dharmas Andalas
Publisher : Departemen Budidaya Tanaman Perkebunan, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/bda.v1i2.16

Abstract

Limbah buah-buahan biasanya dibuang secara open dumping tanpa pengolahan lebih lanjut sehingga memunculkan berbagai masalah, seperti menjadi sumber penyakit, serta menyebabkan polusi air dan udara. Di sisi lain, adanya keluhan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) di Nagari IV Koto Pulau Punjung tentang kurangnya kesuburan tanah sehingga tanaman sayuran dan palawija yang mereka tanam tidak tumbuh dengan optimal. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi KWT dan masyarakat di Nagari lV Koto Pulau Punjung tentang pemanfaatan limbah buah-buahan sebagai bahan dasar dalam pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) yang dapat menyuburkan tanah dan tanaman. Kegiatan ini dilaksanakan di Jorong Tanjung Limau, Nagari IV Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya dengan sasarannya yaitu KWT dan masyarakat di nagari tersebut. Metode pelaksanaan kegiatan berupa ceramah, diskusi, praktek pembuatan POC dari limbah buah-buahan, dan pengaplikasiannya pada tanaman sayuran yang ditanam oleh KWT. Mahasiswa yang terlibat adalah sebanyak tujuh orang. Adanya forum tanya jawab (diskusi) pada kegiatan ini membuat masyarakat lebih tertarik menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi. Setelah sosialisasi dilakukan, masyarakat diajak untuk turut serta dalam pembuatan POC dari limbah buah-buahan, kemudian juga ikut turun langsung ke lapangan untuk mempraktikkan cara pengaplikasian POC yang telah siap pakai ke tanaman yang mereka tanam. Penyuluhan tentang pembuatan dan pengaplikasian POC dari limbah buah-buahan berjalan lancar dengan tersampaikannya informasi kepada pihak sasaran kegiatan. Pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan ini telah mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang pemanfaatan limbah buah-buahan sebagai bahan dasar pembuatan POC dan pengaplikasinnya sehingga dapat menyuburkan tanah dan tanaman.
Exploitation of Women in Virtual Spaces: A New Challenge to Islamic Law in the Post-Truth Era Rafki, Muhammad; Dasopang, Nur Sania
Jurnal AL-MAQASID: Jurnal Ilmu Kesyariahan dan Keperdataan Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/almaqasid.v11i1.14369

Abstract

The exploitation of women in social media has become a worrying phenomenon in the digital era, where women are often used as objects to attract public attention, increase popularity, or maximize commercial profits. This phenomenon includes various forms of objectification, stereotyping, and the spread of content that degrades women's dignity. This research aims to examine this phenomenon from a critical perspective of Islamic law, by focusing on the protection of human honor (hifz al-'ird) as one of the main elements in maqashid al-shari'ah. The research method used is a normative approach with descriptive-qualitative analysis of relevant Islamic legal principles, including the prohibition of actions that degrade individual dignity, the need to maintain women's honor, and moral responsibility in the media. The study also analyzes factors that encourage women's exploitation on social media, such as content commercialization, patriarchal culture, and the lack of effective regulation on digital platforms. The results of the study show that the exploitation of women in social media is contrary to the values of justice and respect for human dignity in Islam. Furthermore, Islamic law mandates the need for strict supervision and regulation to prevent exploitative acts, and emphasizes the importance of media ethics education for the community. This study makes an important contribution in formulating a strategy based on Islamic law to overcome the exploitation of women on social media, as well as encouraging the creation of a fairer and more dignified digital ecosystem.
Exploitation of Women in Virtual Spaces: A New Challenge to Islamic Law in the Post-Truth Era Rafki, Muhammad; Dasopang, Nur Sania
Jurnal AL-MAQASID: Jurnal Ilmu Kesyariahan dan Keperdataan Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/almaqasid.v11i1.14369

Abstract

The exploitation of women in social media has become a worrying phenomenon in the digital era, where women are often used as objects to attract public attention, increase popularity, or maximize commercial profits. This phenomenon includes various forms of objectification, stereotyping, and the spread of content that degrades women's dignity. This research aims to examine this phenomenon from a critical perspective of Islamic law, by focusing on the protection of human honor (hifz al-'ird) as one of the main elements in maqashid al-shari'ah. The research method used is a normative approach with descriptive-qualitative analysis of relevant Islamic legal principles, including the prohibition of actions that degrade individual dignity, the need to maintain women's honor, and moral responsibility in the media. The study also analyzes factors that encourage women's exploitation on social media, such as content commercialization, patriarchal culture, and the lack of effective regulation on digital platforms. The results of the study show that the exploitation of women in social media is contrary to the values of justice and respect for human dignity in Islam. Furthermore, Islamic law mandates the need for strict supervision and regulation to prevent exploitative acts, and emphasizes the importance of media ethics education for the community. This study makes an important contribution in formulating a strategy based on Islamic law to overcome the exploitation of women on social media, as well as encouraging the creation of a fairer and more dignified digital ecosystem.
ANALISIS KRIMINOLOGI TINGGINYA ANGKA KECELAKAAN LALULINTAS DI WILAYAH HUKUM POLRES PESISIR SELATAN Rafki, Muhammad
UNES Law Review Vol. 3 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/unesrev.v3i1.149

Abstract

On the South Coast there is an increasing number of accidents every year. The criminological factor of the high number of traffic accidents in the Legal Area of the Pesisir Selatan Police is a factor of road conditions because Pesisir Selatan Regency has a geographical condition as a hilly plateau and is located along the southern coast of Sumatra. Another factor for community domesticated livestock is cows that are allowed to roam around without a leash. Efforts to Overcome Traffic Accidents in the Legal Area of the Pesisir Selatan District Police are carried out with several aspects, namely the engineering aspects of road maintenance and infrastructure, installation of markers, installation of warning lights (flip flop lights), installation of signs, and speed restrictions. The education aspect is carried out by improving motorist behavior, through appeals and training. Externally the obstacle faced is the lack of cooperation between the traffic police and other agencies related to traffic such as the transportation department and the nagari administration. The low level of legal awareness of road users in carrying out their work, namely driving their vehicles in accordance with good and correct driving operational standards, is often not applied by violating traffic regulations.