Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Epistemology Sintesisme Empirisisme-Rasionalisme Immanuel Kant dan Implikasinya Bagi Ilmu-ilmu Sosial Keagamaan Masdani; Adi Saputra, Hendra
Fikroh: (Jurnal Studi Islam) Vol. 6 No. 1 (2022): Juni: Fikroh Jurnal Studi Islam
Publisher : Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/fikroh.v6i1.705

Abstract

Jejak Aufklarung mengiringi kehidupan Immanuel Kant pada abad ke18. Disebut Aufklarung (Inggris: Enlightenment), karena manusia mulai sadar, bahwa sumber kebenaran atau pengetahuan tidak hanya didapatkan dari otoritas institusi gereja, masjid, kelompok-kelompok keagamaan atau orang-orang bijak, melainkan kebenaran dapat ditemukan bagi mereka yang menyadari kesalahan (pengalaman), kemudian memulai aktifitas berfikir. Pengabungan dua macam tesis inilah yang membuat Immanuel Kant terkenal sebagai seorang flosof dengan manifestasi filsafat kritisnya. Menurut Kant, condong kepada salah satu saja dari metode mencari sumber kebenaran antara Empirisme atau Rasionalisme, maka akan terjerumus dalam kelemahan pengetahuan. Oleh karena itu, untuk menemukan kepastian itu, Kant menawarkan dua buah rumusan yang disebut a priori dan aposteriori yang akan disintesiskan menjadi suatu rumusan yang saling melengkapi. Kajian mengenai dua hal ini menjadi kajian yang menarik untuk didiskripsikan dan bagaimana pula apabila dikaitkan dengan kehidupan sosial-keagamaan.
Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat: Menuju Lingkungan Bersih dan Sehat Masdani; Apriana Asdin; Nining Pratiwi; Bambang Triaji; Didin Hadi Saputra
Asskruie: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Saniya Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/p2bvy130

Abstract

Pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan menjadi perhatian utama dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Artikel ini membahas pentingnya pendekatan berbasis masyarakat dalam pengelolaan sampah guna mencapai lingkungan yang bersih dan sehat. Fokus utama adalah pada peran serta masyarakat dalam mengelola sampah secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Artikel pengabdian ini menguraikan berbagai strategi pengelolaan sampah berbasis masyarakat yang meliputi kesadaran akan pentingnya pemilahan sampah, edukasi masyarakat tentang pengurangan sampah, pemanfaatan teknologi tepat guna dalam pengelolaan sampah, serta peran aktif pemerintah dan lembaga terkait dalam menciptakan kebijakan yang mendukung. Selain itu, penekanan diberikan pada upaya kemitraan antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum dalam mengembangkan program-program pengelolaan sampah yang inklusif dan berkelanjutan. Implementasi praktik-praktik ramah lingkungan, seperti daur ulang dan pengurangan limbah plastik, juga menjadi bagian integral dari pendekatan ini. Dengan menggunakan pendekatan berbasis masyarakat, diharapkan bahwa kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dapat meningkat secara signifikan di kalangan masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat dalam menghasilkan, memilah, dan mengelola sampah, sehingga menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi masa depan.
Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat: Menuju Lingkungan Bersih dan Sehat Masdani; Apriana Asdin; Nining Pratiwi; Bambang Triaji; Didin Hadi Saputra
Asskruie: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Saniya Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/p2bvy130

Abstract

Pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan menjadi perhatian utama dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Artikel ini membahas pentingnya pendekatan berbasis masyarakat dalam pengelolaan sampah guna mencapai lingkungan yang bersih dan sehat. Fokus utama adalah pada peran serta masyarakat dalam mengelola sampah secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Artikel pengabdian ini menguraikan berbagai strategi pengelolaan sampah berbasis masyarakat yang meliputi kesadaran akan pentingnya pemilahan sampah, edukasi masyarakat tentang pengurangan sampah, pemanfaatan teknologi tepat guna dalam pengelolaan sampah, serta peran aktif pemerintah dan lembaga terkait dalam menciptakan kebijakan yang mendukung. Selain itu, penekanan diberikan pada upaya kemitraan antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum dalam mengembangkan program-program pengelolaan sampah yang inklusif dan berkelanjutan. Implementasi praktik-praktik ramah lingkungan, seperti daur ulang dan pengurangan limbah plastik, juga menjadi bagian integral dari pendekatan ini. Dengan menggunakan pendekatan berbasis masyarakat, diharapkan bahwa kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dapat meningkat secara signifikan di kalangan masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat dalam menghasilkan, memilah, dan mengelola sampah, sehingga menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi masa depan.
Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat: Menuju Lingkungan Bersih dan Sehat Masdani; Apriana Asdin; Nining Pratiwi; Bambang Triaji; Didin Hadi Saputra
Asskruie: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Saniya Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/p2bvy130

Abstract

Pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan menjadi perhatian utama dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Artikel ini membahas pentingnya pendekatan berbasis masyarakat dalam pengelolaan sampah guna mencapai lingkungan yang bersih dan sehat. Fokus utama adalah pada peran serta masyarakat dalam mengelola sampah secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Artikel pengabdian ini menguraikan berbagai strategi pengelolaan sampah berbasis masyarakat yang meliputi kesadaran akan pentingnya pemilahan sampah, edukasi masyarakat tentang pengurangan sampah, pemanfaatan teknologi tepat guna dalam pengelolaan sampah, serta peran aktif pemerintah dan lembaga terkait dalam menciptakan kebijakan yang mendukung. Selain itu, penekanan diberikan pada upaya kemitraan antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum dalam mengembangkan program-program pengelolaan sampah yang inklusif dan berkelanjutan. Implementasi praktik-praktik ramah lingkungan, seperti daur ulang dan pengurangan limbah plastik, juga menjadi bagian integral dari pendekatan ini. Dengan menggunakan pendekatan berbasis masyarakat, diharapkan bahwa kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dapat meningkat secara signifikan di kalangan masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat dalam menghasilkan, memilah, dan mengelola sampah, sehingga menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi masa depan.