Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERENCANAAN GELAGAR BENTANG 30 METER JALAN LAYANG (FLYOVER) PADA PERSIMPANGAN GADANG KOTA MALANG Kurniawan, S,Pd MT, Achendri M; Rocman, Taufiq; Poerwanto, johanes Asdhi
Prokons: Jurnal Teknik Sipil Vol. 13 No. 2 August 2019
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/prokons.v13i2.202

Abstract

The purpose of this thesis is to complements the feasibility study of flyover building which is otherwise feasible. The feasibility will be continued to flyover structure plan. The flyover located in the Intersection of Gadang Highway Malang City is planned to have a total length of 290 meters and a width of 8 meters with a bridge division of 20 meters and 30 meters.The method used to plan is LRFD (Load Resistance Factors Design) and loading based on SNI 2016. For statics analysis STAAD Pro v8i program is used. In the 30-meter span bridge girder modeling in the STAAD Pro V8i program there are 2 ways of modeling that is by using a beam model and using a plate model. By making comparisons between the two methods.The results are obtained: The girder with beam model uses 4D22 in compressive reinforcement, 14D25 in flexural reinforcement, 10D13 in side reinforcement and Ø10-200 in shear reinforcement. The girder with plate model uses 5D25 in compressive reinforcement, 16D29 in flexural reinforcement, 8D19 in side reinforcement and Ø10-200 in shear reinforcement.
PERBANDINGAN PERKERASAN KAKU DENGAN METODE BINA MARGA 2017 DAN AUSTROAD PADA JALAN RAYA PURWOREJO – SENDURO KABUPATEN LUMAJANG yahya fajarianto, donny; Poerwanto, Johanes Asdhi; Ratnaningsih, Dwi
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ruas jalan Purworejo - Senduro kabupaten Lumajang merupakan jalur menuju kecamatan Senduro yang terkenal akan hasil alamnya dan menjadi pusat pariwisata, selain itu di Senduro juga banyak terdapat pabrik kayu. Meningkatnya volume kendaraan yang melintasi jalan ini mengakibatkan kemampuan kinerja ruas jalan Purworejo-Senduro menurun. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tebal perkerasan kaku, rencana anggaran biaya yang diperlukan dan metode pelaksanaan. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data sekunder berupa data LHR Kabupaten Lumajang tahun 2019, data CBR, data gambar teknis dan harga satuan dasar Kabupaten Lumajang tahun 2018/2019. Data tersebut diolah menggunakan metode Bina Marga 2017 dan Austroad serta rencana anggaran biaya dihitung dengan Permen PUPR No 28 tahun 2016. Dari hasil penelitian dengan metode Bina Marga 2017 diperoleh tebal perkerasan kaku 22 cm, tebal lean concrete 10 cm dengan total biaya senilai Rp. 20.192.632.190,02. Sedangkan untuk metode Austroad diperoleh tebal perkerasan kaku 23 cm, tebal lean concrete 15 cm dengan total biaya senilai Rp. 23.213.974.606,76. Untuk kedua metode mengunakan metode pelaksanaan yang sama.
EVALUASI SIMPANG TIDAK BERSINYAL PADA SIMPANG TIGA JALAN RAYA MLIRIP KABUPATEN MOJOKERTO Pratama, Harisa Gea; Ratnaningsih, Dwi; Poerwanto, Johanes Asdhi
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 3 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i3.3009

Abstract

Kemacetan pada Simpang Tiga Jalan Raya Mlirip Kabupaten Mojokerto terletak pada perbatasan antara wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto sehingga memiliki volume kendaraan yang tinggi, tidak jauh dari simpang tersebut terdapat area pabrik sehingga pada jam sibuk arus lalu lintas di simpang tersebut agak terhambat disebabkan oleh konflik kendaraan yang akan menuju Mojokerto kota dan ke pabrik. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari geometrik simpang, volume lalu lintas harian, data hambatan samping, data kecepatan kendaraan sedangkan data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mojokerto. Perhitungan kinerja simpang tak bersinyal menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997. Hasil evaluasi kinerja simpang eksisting mendapatkan nilai tundaan (D) = 31,34 det/smp dan level of service (LOS) = D, sedangkan setelah dilakukan penanganan alternatif berupa sinyal 3 fase diperoleh nilai tundaan simpang (C) = 24,38 det/smp dan level of service (LOS) = C.
PERENCANAAN SIMPANG BERSINYAL JALAN TLOGO – SERUT KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG Amerosady, Roky; Poerwanto, Johanes Asdhi; Subagyo, Udi
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 3 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i3.3198

Abstract

Pada simpang sering mengalami permasalahan, salah satunya kemacetan kendaraan pada tengah simpang. Permasalahan tersebut di Kabupaten Tulungagung sering terjadi pada simpang tak bersinyal Jl. Tlogo - Serut Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Setelah dilakukan beberapa perencanaan oleh penulis, maka didapatkan hasil yang dapat mengatasi permasalahan tersebut dengan perencanaan simpang bersinyal 2 Fase dengan beberapa rekayasa lalulintas dengan tundaan simpang rata – rata 13,589 detik/smp sehingga tercapainya tingkat pelayanan simpang kelas B yang telah ditetap berdasar PM no. 96 tahun 2015. Pada tahun ke 6 (2027) simpang tersebut perlu dilakukan peninjauan ulang yang dikarenakan tingkat pelayanan simpang Jl. Tlogo – Serut masuk dalam kelas C dengan nilai tundaan 15,545 detik/smp. Untuk Rerencana Anggaran Biaya pada perencanaan simpang bersinyal tersebut yang telah dihitung yakni dengan total biaya Rp. 203.768.900,00.
PENATAAN LAHAN PARKIR PASAR GRINGGING KABUPATEN KEDIRI Yasa, Arga Satria; Subagyo, Udi; Poerwanto, Johanes Asdhi
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 5 No. 2 (2024): EDISI JUNI
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v5i2.4178

Abstract

Pasar Gringgging merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang berada di Desa Cerme Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. Pasar ini terbilang relatif besar di Kab.Kediri,Tingginya jumlah pengunjung pasar ini bisa kita lihat dari banyaknya kendaraan yang memarkirkan kendaraannya di pasar maupun disekitar pasar. Hal ini sangat berpengaruh terhadap kenaikan jumlah pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun peningkatan tersebut tidak diimbangi dengan lahan/fasilitas parkir. Sehingga terjadinya permasalahan seperti kemacetan. Permasalahan yang terjadi pada area lahan parkir pasar gringging kab kediri adalah belum mencukupi sehingga masih banyaknya pengunjung yang menggunakan area badan jalan sebagai tempat parkir sehingga mengakibatkan kemacetan,dengan adanya permasalahan tersebut maka dilakukan penelitian yang tujuannya adalah menata lahan parkir di Pasar Gringging Kabupaten Kediri. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dan kualitatif. Hasil survey selama 2 hari dengan waktu pengamatan 4 jam/hari diperoleh perhitungan bahwa pasar Gringging perlu diadakan penataan megingat indeks parkir berdasarkan perhitungan setelah survey di lapangan nilai nya sepeda motor menunjukkan nilai sebesar 4,44% atau lebih dari 1% dan mobil sebesar 1,4% atau lebih dari 1% dimana kebutuhan parkir melebihi daya tampung/kapasitas normal sehingga diperlukan optimasi pada lahan parkir yaitu dengan cara memperpanjang ukuran lahan parkir. Untuk nilai Derajat kejenuhan dan tundaan nilainya tidak melampaui 0,85 dimana nilai tersebut memenuhi ketentuan yang disarankan PKJI 2014, maka tidak diperlukan suatu perencanaan perbaikan pada kinerja jalan raya. Kesimpulannya adalah perlu diadakan penataan pada lahan parkir di Pasar Gringging,Kabupaten Kediri yaitu dengan cara memperluas kapasitas lahan parkir di pasar tersebut.