Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

"ONE DAY ONE DONGENG" SEBAGAI UPAYA MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN MEMBACA GENERASI ALPHA Maulida, Utami; Zakaria, Zakaria
Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 9, No 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : PBSI, FKIP UNISSULA, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jpbi.9.2.50-62

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mengenai one day one  dongeng sebagai bentuk upaya mengembangkan keterampilan membaca generasi alpha tingkat dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode analisis isi, yaitu menganalisis one day one dongeng dapat dijadikan salah satu upaya untuk mengembangkan keterampilan membaca generasi alpha tingkat dasar. Kebermanfaatan penelitian ini sebagai elaborasi tentang one day one  dongeng yang dijadikan sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan membaca generasi alpha sehingga generasi alpha dapat mengembangkan keterampilan membacanya sehingga  menjadi pembaca yang berkualitas, selain itu pemanfaatan one day one  dongeng dapat membawa efek positif kepada generasi alpha seperti nilai-nilai yang terkandung dalam dongeng. One day one dongeng dapat dijadikan sebagai model pembelajaran bahasa yang menarik dan kekinian.
PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI DONGENG PADA PEMBELAJARAN INTEGRATIF Maulida, Utami
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 5 No 2 (2022): Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51476/dirasah.v5i2.390

Abstract

Berdongeng merupakan metode terunik yang dapat digunakan dalam pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Siswa dapat berimajinasi dan mempelajari karakter dari tokoh yang terdapat dalam dongeng sehingga dapat membentuk karakter. Tulisan ini bertujuan untuk membahas secara ekstensif mengenai berdongeng dapat membentuk karakter siswa dari tokoh dalam cerita pada pembelajaran integratif. Pembelajaran integratif digunakan di tingkat sekolah dasar dengan memadukan beragam mata pelajaran menjadi satu tema dan diuraikan menjadi beberapa sub-tema. Guru dapat mengemas penyampaian sub-tema menjadi unik yaitu dengan berdongeng. Selain siswa dapat membentuk karakter melalui tokoh dalam cerita, Penyampaian content akan terlihat lebih menarik. Terdapat 11 jenis nilai karakter yang dapat dijadikan referensi oleh guru yaitu 1) kejujuran, 2) tanggung jawab, 3) disiplin, 4) percaya diri, 5) rendah hati, 6) besar hati, 7) peraturan, 8) kesabaran, 9) kreatif, 10) kerajinan, dan 11) keuletan. Karakter yang dibentuk dapat berlandasrkan prinsip habit (kebiasaan) yaitu be proactive (bersikap proaktif), begin with the end in mind ( memulai dengan tujuan di pikiran), put first things first (memilih skala prioritas), Think win/win (berpikir menang/menang), seek first to understand, then to be understood (mengerti dulu, baru dimengerti), synegrize (sinergi), dan sharpen the saw (pertajam gergaji).
GAYA HIDUP BERKELANJUTAN MELALUI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA Maulida, Utami; Tampati, Riki
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 6 No 1 (2023): Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51476/dirasah.v6i1.453

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk membahas mengenai konsep hidup berkelanjutan (sustainable lifestyle) melalui penguatan project profil pelajar Pancasila yang saat ini diterapkan di beberapa sekolah khususnya sekolah penggerak. Gaya hidup berkelanjutan merupakan gaya hidup yang mengedepankan penggunaan energi yang terkini. Gaya hidup berkelanjutan berupaya untuk memenuhi kebutuhan tanpa harus mengubah dan mengurangi sumber energi bagi generasi berikutnya. Gaya hidup berkelanjutan saat ini dapat dikaitkan pada program pemerintah yang dikaitkan dalam kurikulum merdeka yaitu projek penguatan profil pelajar Pancasila, dengan harapan guru dan kepala sekolah dapat memahami esensi gaya hidup berkelanjutan dan dapat menghimbau serta mengajak peserta didik agar dapat menerapkan gaya hidup berkelanjutan yang terintegrasi dengan projek penguatan profil pelajar Pancasila.
DAMPAK INFLUENCER DI MEDIA SOSIAL TERHADAP MORAL GENEREASI ALPHA Mawaddah, Tsaltsah; Maulida, Utami
Elementar : Jurnal Pendidikan Dasar Vol 4, No 2 (2024): Elementar : Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Faculty of Educational Sciences,Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/elementar.v4i2.42720

Abstract

This research uses a descriptive qualitative approach. To comprehensively examine the new lifestyle among alpha generation students which is the impact of influencers on social media. The results of this research show that influencers on social media have had positive and negative impacts on the morale of MI Almabruroh Tangerang students. Efforts to minimize the negative impact of influencers on social media on student morale at MI Almabruroh Tangerang can be done in five ways, namely limiting students' time using social media, controlling and filtering influencer content on social media, providing education on the good and bad impacts of social media, increasing activities. extracurricular activities and providing counseling guidance at school. The positive impact of influencers on social media on student morale is that it can foster a sense of social awareness, increase a sense of empathy, and train students' independence. The negative impact is the degradation of language, the loss of feelings of shame and the erosion of students' respect.
Strengthening the Profile of Pancasila Students Through the Theme of Local Wisdom in Building the Character of Elementary-Level Students Nurmala, Sinta; Maulida, Utami
Journal of Asian Primary Education (JoAPE) Vol. 1 No. 2 (2024): Journal of Asian Primary Education (JOAPE)
Publisher : CV Kalimasada Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59966/joape.v1i2.1482

Abstract

Strengthening the profile of Pancasila Students is a government initiative embedded in the Merdeka Curriculum to enable students to recognize Indonesia's local wisdom through traditional clothing, dances, musical instruments, games, and traditional cuisine. The purpose of this study is to comprehensively examine the strengthening of the Pancasila Student profile with the theme of local wisdom in character building. This research employs a qualitative descriptive approach to provide an in-depth discussion on character development through the Pancasila Student profile strengthening program implemented at Sekolah Dasar Negeri Gondrong 7 in Tangerang City. The findings aim to elaborate on the strengthening of the Pancasila Student profile as a medium for shaping elementary students’ character, ensuring the program’s meaningful implementation and fostering positive character traits in young learners. The implementation of the Pancasila Student profile strengthening program, themed on local wisdom, at SDN Gondrong 7 has proven effective in building students' character through core values. These values include religious devotion, independence, hard work, responsibility, curiosity, discipline, and social care. Through a series of processes and stages in local wisdom activities, the program is expected to instill these values consistently into students’ daily lives.
ESENSI THE ABSORBENT MIND PADA PENDIDIKAN ANAK Maulida, Utami
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 4 No 2 (2021): Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.857 KB)

Abstract

Tulisan ini membahas pendidikan anak dalam konsep the absorbent mind metode Montessori yang dilahirkan oleh Maria Montessori. Diketahui the absorbent mind anak memiliki daya tangkap informasi yang tinggi di lingkungannya. Sama halnya seperti metode yang lain, metode ini mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan pada konsep montesori sendiri menuntut kebebasan pada anak untuk tumbuh kembang sesuai kecepatannya, metode cenderung tidak memaksakan anak berbuat sesuatu yang disamakan dengan anak yang lainnya dapat dikatakan kompetensi anak tidak dapat dijadikan perbandingan. Anak tidak dipaksakan menulis dan membaca sebelum waktunya. Terlebih dalam poin the absorbent mind bahwa anak pada masa tersebut dianugerahi psikis yang khusus dan dalam masa inilah orang tua menanamkan pendidikan yang berbeda dari biasanya Kekurangan dalam metode ini adalah tidak dapat diaplikasikan pemberian reward and punishment karena baginya pendidikan itu terbebas dari persaingan sehingga kesuksesan anak tidak dapat dinilai dari sudut pandang orang tua atau orang dewasa.
Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ICT maulida, utami; Ridwan, Muhamad
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 5 No 1 (2022): dirasah: Jurnal pemikiran pendidikan dasar islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51476/dirasah.v5i1.324

Abstract

Seiring dengan kemajuan teknologi, model pembelajaran kini telah berkembang berbasis digital. Dengan adanya digital peserta didik dapat belajar di mana saja tidak terhalang oleh dinding kelas untuk mendapatkan informasi pengetahuan terkini. Hal demikian familiar dengan sebutan belajar berbasis ICT. Penelitian ini bertujuan untuk membahas secara terperinci mengenai konsep pembelajaran Bahasa Indonesia yang menggunakan ICT untuk menopang kegiatan pembelajaran. Penelitian tersebut menggunakan teknik analisis isi dengan pendekatan kualitatif dengan cara menganalisis konsep pembelajaran bahasa Indonesia yang berbasis ICT. Kebermanfaatan penelitian sebagai eksplikasi mengenai ICT yang dijadikan sebagai media untuk pembelajaran bahasa Indonesia di tingkat dasar sehingga guru dapat mengembangkan konsep pembelajaran bahasa Indonesia berbasis ICT.
EKSTRAKURIKULER TARI TRADISIONAL DALAM MEMBENTUK PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS BUDAYA DI MADRASAH IBTIDAIYAH Safitri, Shella; maulida, utami; Tampati, Riki
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 6 No 2 (2023): Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51476/dirasah.v6i2.525

Abstract

Penelitian ini membahas tentang bagaimana sekolah membentuk pendidikan karakter siswa berbasis budaya melalui program ekstrakurikuler tari tradisional. Ekstrakurikuler tari tradisional merupakan suatu kebijakan yang dilakukan Madrasah Ibtidaiyah Darussalam Kota Tangerang Selatan untuk menjalankan misi sekolah sebagai pelayanan minat, bakat dan potensi siswa. Selain itu sebagai satu cara untuk dapat memperkenalkan budaya kepada siswa melalui tarian-tarian tradisional. Metode penelitian ini bersifat deskriptif, mengungkap dan menganalisis secara menyeluruh dan mendalam. Untuk memperoleh data dalam proses penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan 3 teknik pengumpulan data. Yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.Penelitian menemukan bahwa dalam penerapannya ekstrakurikuler tari tradisional di Madrasah Ibtidaiyah Darussalam tidak hanya sekedar memeragakan gerak tarian saja, namun di beri juga nilai budaya didalamnya. seperti nama, asal daerah dan sedikit makna dari tarian yang akan diajarkan. Pendidikan katakter berbasis budaya memiliki 3 moral penting yang terkandung didalamnya yaitu moral knowing, moral feeling dan moral action. Sebagai acuan keberhasilan dalam membentuk karakter budaya.Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrakurikuler tari tradisional telah berhasil karena didalam pengimplementasiannya meliputi 3 moral didalamnya. Yaitu moral knowing (mengulas, menyadari dan mengevaluasi secara kritis), moral feeling (empati) dan moral action (kekereatipan siswa dengan membuat kostum buatan siswa sendiri). Sebagai satu upaya membentuk pendidikan karakter berbasis budaya di Madrasah Ibtidaiyah Darussalam Kota Tangerang Selatan.
TRANSFORMASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA TINGKAT DASAR BERBASIS KURIKULUM MERDEKA Maulida, Utami; Tampati, Riki
Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 7 No 1 (2024): Dirasah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51476/dirasah.v7i1.629

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk membahas secara komperehensif mengenai transformasi pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis kurikulum merdeka di tingkat dasar. Kurikulum merdeka sudah hampir merata di tingkat satuan pendidikan terutama tingkat dasar yang termasuk fase A, sudah tentu teknik pembelajaran mengalami transformasi, salah satunya pembelajaran bahasa Indonesia. Pembelajaran Bahasa Indonesia yang tidak lagi stagnan dalam baca-tulis namun guru mengemas pembelajaran bahasa Indonesia lebih kreatif dan variatif. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan teknik content analysis, dimana peneliti menganalisis bagaimana pembelajaran Bahasa Indonesia ditransformasikan guru selama masa kurikulum merdeka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa guru Bahasa Indonesia telah melakukan transformasional dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat dasar berupa memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran, menggunakan metode dan strategi mengajar kekinian, serta menerapkan gerakan literasi sekolah melalui pembiasaan. Adapun nilai guna dalam penelitian ini sebagai gambaran mengenai transformasi pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis kurikulum merdeka di tingkat dasar dan dapat dijadikan rujukan pembelajaran bagi pengajar lain khususnya sekolah yang baru menerapkan kurikulum merdeka.
STRATEGI BRAND PLACEMENT MELALUI MEDIA FILM UNTUK MENCIPTAKAN BRAND AWARENESS maulida, utami
Madani Syari'ah: Jurnal Pemikiran Perbankan Syariah Vol 4 No 2 (2021): Madani Syari'ah
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.255 KB)

Abstract

Media film telah menjadi kesempatan besar bagi produsen untuk mempromosikan produk yang ditata pada adegan tertentu dan menggambarkan keadaan, tokoh baik tokoh utama maupun pendukung dan setting tempat atau waktu maupun budaya, dengan harapan dapat mengedukasi kepada audience secara alami. Brand placement menjadi strategi pemasaran produk untuk membentuk kesadaran bermerek bagi masyarakat. Kopiko dari PT Mayora menjajaki Brand placement pada drama korea Vincenzo yang dapat meraih rating tertinggi 14,6% sepanjang penayangan di TvN. Brand placement Kopiko dalam drama Vincenzo terdapat 5 scene sepanjang episode dan terdapat penempatan logo di credit title setiap episode sehingga mampu mengedukasi Kopiko di benak audience.