Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sosialisasi Peduli Lingkungan dan Pencegahan Covid–19 Melalui Pengadaan Tempat Sampah, Hand Sanitizer, dan Tempat Cuci Tangan Rahmawati, Noni Mia; Putri, Sindi Novita Yolanda; Burohman, Deni Adi; Kelilauw, Agus Salim; Wijaya, Indra Kusuma; Lamury, Fahdin Fadilah; Fatrunisah, Irma; Marwah, Sofiatul; Zahro, Azimatus; Ayun, Fitriya Qurota; Atika, Nur
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v2i1.8722

Abstract

Kebersihan lingkungan dan kebersihan diri adalah faktor utama dalam mewujudkan masyarakat yang sehat. Pengelolaan sampah menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi dalam menciptakan, menjaga, dan meningkatkan kebersihan lingkungan. Selain itu dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini, menjaga kebersihan tangan sebagai bagian kebersihan diri mutlak dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Di Desa Glanggang, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, masyarakat masih kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan dan masih kurang memahami pentingnya menjaga kebersihan tangan. Program pengabdian kepada masyarakat ini menekankan pada pelaksanaan berbagai kegiatan sosialisasi peduli lingkungan dan pentingnya mencuci tangan. Langkah-langkah yang dilaksanakan dalam pelaksanaan program ini adalah pengadaan tempat sampah dan tempat cuci tangan di beberapa tempat publik di desa tersebut, serta pembagian hand sanitizer kepada warga desa. Berbagai langkah ini dilakukan dalam jangka waktu tiga minggu dan mendapat sambutan baik dari warga desa. Diharapkan berbagai kegiatan yang dilakukan tersebut dapat memberikan pemahaman yang lebih baik dan menumbuhkan kesadaran warga Desa Glanggang tentang pentingnya kebersihan lingkungan dan kebiasaan menjaga kebersihan tangan sebagai upaya untuk mewujudkan masyarakat desa yang sehat.
Dampak Perilaku Phubbing Di Kalangan Mahasiswa UMBY : Kajian Fenomenologi Amelia, Rani; Zahro, Azimatus
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2105

Abstract

Phubbing merupakan fenomena yang semakin umum terjadi di kalangan mahasiswa, terutama dalam interaksi sosial dan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman mahasiswa Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) terkait perilaku phubbing, faktor penyebabnya, serta dampaknya. Menggunakan pendekatan fenomenologi kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan delapan informan yang dipilih secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa phubbing dipengaruhi oleh lingkungan sosial, kebosanan, kondisi emosional negatif, kurangnya minat dalam percakapan, serta sebagai bentuk pelarian dari tekanan akademik. Dampaknya mencakup gangguan komunikasi, penurunan prestasi akademik, berkurangnya kedekatan emosional dengan orang lain, serta munculnya perasaan diabaikan. Namun, dalam beberapa kasus, phubbing juga memberikan manfaat, seperti akses informasi dan komunikasi yang lebih efisien. Penelitian ini menegaskan bahwa phubbing dapat berdampak negatif pada hubungan sosial dan akademik mahasiswa. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran untuk mengelola penggunaan ponsel secara bijak agar dampak negatifnya dapat diminimalkan.
The Meaning of Fear of Failure for Final Year Students: A Phenomenological Approach Makna Fear Of Failure bagi Mahasiswa Tingkat Akhir : Sebuah Pendekatan Fenomenologi Zahro, Azimatus; Amelia, Rani
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2106

Abstract

This study aims to explore the meaning of fear of failure among final-year students working on their undergraduate theses. Using a qualitative phenomenological approach, this research focuses on the subjective experiences of six informants selected through purposive sampling. Data were collected through in-depth interviews, observation, and documentation, and analyzed using Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). The results show that fear of failure is interpreted as anxiety, fear, and emotional pressure triggered by internal and external expectations, including those from family, lecturers, and peers. Students experience procrastination, decreased motivation, and psychological distress; however, some perceive it as motivation for self-improvement. Strategies used by informants include communication with thesis advisors, time management, and seeking social support. These findings offer valuable insights for educational institutions in developing academic guidance strategies that also support students' mental well-being.
Sosialisasi Peduli Lingkungan dan Pencegahan Covid–19 Melalui Pengadaan Tempat Sampah, Hand Sanitizer, dan Tempat Cuci Tangan Rahmawati, Noni Mia; Putri, Sindi Novita Yolanda; Burohman, Deni Adi; Kelilauw, Agus Salim; Wijaya, Indra Kusuma; Lamury, Fahdin Fadilah; Fatrunisah, Irma; Marwah, Sofiatul; Zahro, Azimatus; Ayun, Fitriya Qurota; Atika, Nur
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v2i1.8722

Abstract

Kebersihan lingkungan dan kebersihan diri adalah faktor utama dalam mewujudkan masyarakat yang sehat. Pengelolaan sampah menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi dalam menciptakan, menjaga, dan meningkatkan kebersihan lingkungan. Selain itu dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini, menjaga kebersihan tangan sebagai bagian kebersihan diri mutlak dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Di Desa Glanggang, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, masyarakat masih kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan dan masih kurang memahami pentingnya menjaga kebersihan tangan. Program pengabdian kepada masyarakat ini menekankan pada pelaksanaan berbagai kegiatan sosialisasi peduli lingkungan dan pentingnya mencuci tangan. Langkah-langkah yang dilaksanakan dalam pelaksanaan program ini adalah pengadaan tempat sampah dan tempat cuci tangan di beberapa tempat publik di desa tersebut, serta pembagian hand sanitizer kepada warga desa. Berbagai langkah ini dilakukan dalam jangka waktu tiga minggu dan mendapat sambutan baik dari warga desa. Diharapkan berbagai kegiatan yang dilakukan tersebut dapat memberikan pemahaman yang lebih baik dan menumbuhkan kesadaran warga Desa Glanggang tentang pentingnya kebersihan lingkungan dan kebiasaan menjaga kebersihan tangan sebagai upaya untuk mewujudkan masyarakat desa yang sehat.
The Effect of Perfectionism on Academic Procrastination among Thesis-Writing Students: The Mediating Role of Fear of Failure Zahro, Azimatus; Widyana, Rahma
Journal of Educational, Health and Community Psychology VOL 14 NO 4 DECEMBER 2025
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jehcp.vi.31276

Abstract

This study aims to determine the effect of perfectionism on academic procrastination behavior mediated by fear of failure in students writing theses. Maladaptive perfectionism often encourages the emergence of fear of failure, which then triggers the tendency to delay completing tasks. This study uses a quantitative approach with the Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The subjects of the study consisted of 270 students writing theses in Indonesia. Using PLS-SEM (N = 270; bootstrapping 5,000), perfectionism showed a direct effect on academic procrastination (β = 0.667, 95% CI [0.575-0.754]) and an indirect effect via fear of failure (β = 0.353, 95% CI [0.203-0.502]), indicating partial mediation. Model fit was acceptable (SRMR = 0.068); measurement quality satisfied reliability and validity criteria (CR, AVE, HTMT). This finding strengthens the assumption that the higher the level of perfectionism possessed by students, the greater the likelihood that they will experience fear of failure and delay completing tasks as a form of avoidance. Therefore, it is important for educational institutions and educators to help students manage perfectionism and fear of failure in order to suppress academic procrastination behavior.